chapter 21

1.5K 150 9
                                    

Rose POV
"Permisi Pak Mingyu nya ada?"

"Hmm Anda siapa ya?"

Haduh gua harus berurusan sama orang geblek lagi lul, gua Males lagi ngomong panjang lebar dan hp gua ketinggalan di hotel gimana ada buktinya elah.

"Nama Anda siapa ya kalau boleh tau?"

"Rose?!"

Sapa lagi itu ya ampun. Mau ngomong nama eh malah di selat minta di ajak berantam. Noleh kan akhirnya gua tuh.

"Rose? Ngapain lu ke sini?"

"MINGYUUUUU"

Gua berhambur ke pelukan mingyu, tapi pas boleh meluk mingyu Yah gua ngelihat ada Tzuyu tuh di situ. Ternyata Bener? Apa lagi pakaiannya so mini guys gimana gak menggoda selera coba.

"Pak kita harus segera meeting"
Ye nih anak mengacaukan suasana.

"Oh Hmm iya" Mingyu melepas pelukan gua.

"Yahh barusan gua dateng" kesal gua

"Hahah lucu, ngapain lu ke sini? Lu nginep Dimana juga?"

"Gpp aku Bosen sama rumah sakit, aku nginep di hotel seberang sana"

"Owh kalau begitu, Tzuyu tolong minta orang buat ngangkat koper nya terus taruh di apertemen saya sekalian Anterin Rose yaaa"

"Baik Pak"
Ya gua bisa melihat wajah menjengkelkan Tzuyu Hahahah

"Rose"

"Hmmm"

"Gua pulang 20 menit lagi OK?"

"Tapi Pak meeting nya kan sekitar 3 jam" sela Tzuyu.

"Hmm saya tau tapi meeting nya tolong di undur ya. Saya mau lihat gudang aja hari ini"

"Tapi Pak orang orang nya pasti marah"

"Yaudah Gpp, toh dia yang butuh saya"

"Baik Pak"

Melihat interaksi Tzuyu dan Mingyu, gua percaya sih kalau Mingyu gak ada rasa sama Tzuyu. Tapi ya tetep aja gak bisa di Biarin!







Author POV
"Saya gak mau tau! Pokoknya wanita itu harus musnah! Masalah uang itu gampang" kata seorang wanita yang duduk anggun di kursinya

"Siap bos"

Wanita itu kemudian tertawa lepas dengan penuh kemenangan di dalam hatinya

"Gak lama Lo bakal Musnah Rose tunggu aja Hahahahahah"










"Wufftt ini Mingyu lama Bener kerja nya katanya mau ajak jalan jalan gua mana laper lagi" gerutu wanita yang sadari menunggu orang.

"Bodo amat ah gua cari makan sendiri"

Rose berjalan keluar dari hotel untuk mencari makanan. Sadari ada mobil kencang dannnnn

BRAKKKKKKK

jeng jeng gelap sudahhhhhh

Mari ucapkan inalilahi.gg

Lanjut law ke cerita!

Mobil itu langsung lari entah kemana. Melihat hal itu warga yang di sekitar langsung mengerubungi Rose yang sudah tidak sadar diri.


Mingyu POV

"Rose, saya pulang maaf saya agak lama ada rapat tadi hehe. Rose?"

Gua mencari ke penjuru hotel tapi kok kagak Ada? Kemana ya? Jadi khawatir gua telepon ternyata hp nya ketinggalan kan aneh.

"ROSEEEE!!"

Perasaan gua gak enak nih kenapa Yah?

"Pak Pak"

"Hadueh kenapa sih? Saya lagi nyari tunangan saya nih"

"Nah itu Pak saya tadi dapet telepon nah nona Rose katanya habis di tabrak lari"

Tubuh gua gak bisa Begerak. Seakan gua di tembak laser pembeku dada gua sesak gak tau kenapa. Dengan gerakan cepat gua langsung meluncur ke rumah sakit.





"Mbak pasien yang namanya Rose di mana ya ruang nya ya?"

"Owh Park Rose? Sedang menjalankan operasi, bapak nya keluarga nya?"

"Hmm"

"Mari ikut saya"

(Andaikan tadi pakek bahasa inggirs OK?!"

Gua terus menggegam tangan dan berdoa agar Tuhan menyelamatkan Rose, gua gak bakal bisa hidup Tampa dia Tuhan. Jika kalau bisa tukar gua yang duduk di tempat operasi gua bakal lakuin itu!!

"Ming!"

"Bang"

"Gimana adek gua?!!" Tanya bang Chanyeol yang kebetulan dia ada di Amerika juga.

"Gua gak tau bang, gua harus gimana"

Tak sadar gua gua meneteskan air mata. Gua menatap bang Chanyeol yang sama hancur nya dengan gua

"Keluarga Rose!"

"Iya bagaimana kondisinya dok?"

Bisa dilihat wajah dokter sedikit tegang dan sedih.

"Kita harus mendapatkan sumbangan jantung sekarang juga karena benturan mengakibatka aorta tidak bisa berfungsi dengan baik. Walaupun saya memperbaiki aorta nya itu akan menghasilkan peluang yang sangat kecil itu pasien maaf kan saya"



"Saya bakal menyumbangkan jantung saya dok" Ucap gua Tampa ragu sama sekali

TBC

Yooo pa kabar? Nih udah mau selesai loh guys hehehe

I NEED MEDICINE [ROSE X MINGYU]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang