Awas typo bertebaran.....
Mau cuap cuap sedikit ya, Makasih buat vote dan komen kalian di part sebelumnya, aku salut sama antusias kalian semua. Terimakasih sudah mau membaca dan mendukung cerita ini, meskipun tidak bisa membalas satu satu komen kalian tapi aku selalu menunggu dan membaca komen kalian semua. Ilopyu puuul pokoknya guys😘😘😘
Happy reading ya.....Joanna yang merasa begitu sesak akhirnya membalik tubuhnya dan pergi. Tidak ada didunia ini yang begitu menyakitkan lebih dari pada apa yang telah Liam lakukan padanya, Joanna tahu dengan tidak memberitahukan siapapun bahwa Alpha mereka adalah Mate Joanna.
Joanna berlari melintasi halaman luas rumah besar tersebut hingga memasuki hutan dengan masih menangis dengan penuh air mata. Joanna terus berlari dan berlari hingga Joanna sendiri tidak tahu ia berada dimana. Pandangan Joanna yang buram karena airmata mencoba melihat keadaan sekeliling yang tiba tiba terasa menyesatkan. Ada bau familier yang tidak disukai Joanna tercium pekat. Joanna menatap sekeliling mencari tahu.
"Mencariku, sayang? " ujar suara dari balik tubuhnya.
Vampir, umpat Joanna dalam hati saat membalik tubuh menatap pria di depannya. Bau menyengat itu ternyata dari vampir itu.
"Terkejut? " pria itu berkata, sesaat kemudian berada disebelah Joanna. "Aku benci bau kaum kalian, tapi aku sangat menyukaimu. Baumu sedikit berbeda."
"Apa yang kau inginkan?" tanya Joanna datar.
Tangan Vampir itu dengan sekejap bagai kilat membuka tudung dikepala Joanna, membuat Joanna terkesiap kaget.
"Cckk..... Si Alpha bodoh itu kan yang sudah melakukan ini padamu. Sayang sekali..... " Vampir itu berdecak sinis ketika menyebut Alpha.
"Hentikan omong kosong ini, katakan apa yang kau inginkan dariku? "
"Sstt..... Sabarlah, sayangku." Vampir itu mendekatkan mulutnya ke telinga Joanna. "Kau akan menjadi milikku. Ya.... Aku tahu mate-mu itu membuangmu dan aku siap menerimamu dengan tangan terbuka. " Joanna bergidik ngeri saat hembusan napas pria itu terasa panas ditelinganya.
Joanna akan bergerak maju untuk menghindar, tapi tangan pria itu menahannya. Kuku kuku panjang pria itu terlihat diantara cengkramannya di bahu Joanna. Joanna berusaha memberontak lepas, tapi kekuatannya kalah oleh pria itu.
"Well well.... Joanna, ikutlah bersamaku dan kau akan bahagia. Lihatlah mate-mu yang tak berguna itu, hanya bisa menyakitimu saja. Aku berjanji kau akan kubuat bahagia di istanaku yang lebih megah daripada dia." pria itu tersenyum meyakinkan. "Oh... Kau boleh memanggilku Mikael... Joanna. "
"Baga---bagaimana kau tahu namaku? " Joanna kaget pria itu tahu namanya.
"Mudah saja, sayang. Aku adalah pengagum rahasiamu." pria itu berdiri di depan Joanna untuk melihat ekspesi yang Joanna keluarkan. Pria itu kemudian tertawa karena melihat ekspersi Joanna yang mudah ditebak.
Joanna menatap Mikael dengan tidak yakin, tidak mungkin Vampir yang merupakan musuh sejati wolf akan menyukai lawannya. Pasti ada sesuatu yang dibalik ini semua. Joanna mencoba berpikir agar bisa lolos, karena Joanna tahu ia tidak mungkin melawan Mikael yang terlihat kuat.
"Mencoba kabur? Hhmmm..... Bagaimana kalau kita berdua pergi sekarang ke istanaku? Aku bisa membawamu terbang daripada meloncat dan berlari seperti kaum kalian lakukan, itu sungguh melelahkan. Ayolah, sayang.... Kekasihmu itu akan segera datang dan kau mungkin akan tersakiti lagi. Aku dengan murah hati menjanjikan kebahagiaan yang tidak kekasihmu itu berikan. " Mikael menyeringai melihat keraguan dimata Joanna.
Joanna memandang Mikael penuh penilaian, Mikael memang tampan dengan tubuh tegap yang besar berotot, rahang yang kokoh, bibir tebal yang seksi, Jelas tidak kalah tampannya dengan Liam, tapi Joanna jelas tidak mengenal Mikael meskipun Joanna sadar tidak juga mengenal baik Liam dalam segala hal keduanya orang asing. Yang membedakan adalah perasaan Cinta yang Joanna miliki untuk Liam.
Ggrrrrrrrr
Suara geraman Logan terdengar keras ketika datang, saat Logan melihat betapa dekat tubuh Vampir keparat itu dengan Anna, Mate-nya, Logan sangat murka. Tapi Logan tahu jika dirinya menyerang tiba tiba maka besar kemungkinan Anna akan terluka juga.
"Well well kekasihmu telah datang, sayang.... "
Geraman lebih keras terdengar lagi saat Mikael memanggil Anna dengan sebutan sayang.
"Lepaskan tangan kotormu dari Anna brengsek!" suara Liam yang keras terdengar setelah wujud manusianya kembali.
"Aku akan menyentuh apapun yang aku mau tanpa seijinmu! Dan perlu kau tahu, setelah kau membuangnya maka kau tidak berhak berkata apapun, bukankah begitu, sayang? " Mikael sengaja memanasi Liam agar murka dengan seringainya.
"Dasar brengsek, pergilah ke neraka!"
Liam berganti menjadi wolf kembali dan mencoba menyerang dari samping menghindari Anna. Dengan cepat dan tangkas Mikael menghindar.Logan semakin menggeram kesal karena kecepatan geraknya kalah oleh vampir keparat itu, Logan terus melaju dan mengeluarkan taringnya untuk mengoyak tubuh busuk pria itu. Gerakan Logan melambat saat Mikail membawa tubuh Joanna kedalam pelukannya, Joanna yang berusaha menghindar tak kuasa oleh cengkraman kuat Mikael.
Setelah sekian lama menahan akhirnya Mikael yang maju menyerang Logan dan mencekik leher Logan dengan kedua tangannya, Logan menghindar dengan menggulingkan tubuhnya. Keduanya terus saling menyerang dengan kekuatan penuh, saat cakar Mikael melayang dengan kekuatan yang memancar tiba tiba Joanna datang dan kembali menjadi temeng Liam.
"Tidaaaaak.... " Joanna berteriak keras dan berlari diantara keduanya.
"Annaaaa.... "
"Joanna.... "Keduanya kaget karena kedatangan Joanna yang tiba tiba dan menyebabkan Liam menjauh secara otomatis karena ingin melihat Anna dan tindakan tersebut malah semakin membuat Anna sebagai sasaran dari kekuatan Mikael.
Mikail yang mendengar suara Joanna lalu menahan kekuatannya dan menghindarkan Joanna dari kesialan yang mungkin Joanna alami lagi. Mikael mendesah lega karena belum sampai melayangkan cakar dan gigitannya pada Joanna dengan tepat waktu. Saat Mikael akan mendekat ke arah Joanna, Liam sudah memeluk Joanna dalam dekapannya. Tapi kemudian pandangan Liam mengarah penuh amarah pada Mikael.
"Joanna? " Liam berkata penuh tanya.
Seketika tubuh Joanna menegang didalam pelukan Liam.
![](https://img.wattpad.com/cover/125597395-288-k178713.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Tempted by the Alpha
WerewolfJoanna menyadari mencintai orang yang salah, bahkan ia mendapat luka yang membekas di wajahnya karena rasa cintanya tapi pria itu tidak pernah menoleh kearahnya. hanya ada hinaan dan tatapan jijik yang pria itu berikan pada Joanna. Liam tahu wanita...