Chapter 10

370 26 0
                                    

Jangan lupa baca note author
Siapa tahu penting :-)

_____________________________________________________

BUUGGHH

"Kau ini manusia apa keong ?? Kenapa lamban sekali !! "

Terlihat raut muka namja yang memerah karena marah , dia berkacak pinggang sambil memukuli badan yang hampir tak berdaya dan tergeletak lemas sambil memegang sebuah kain , menggunakan kakinya .

Entah korban keberapa yang sudah mereka bully .
Bully ?? Menyiksa lebih tepatnya.

Mungkin mahasiswa yang lain berfikir bahwa mereka adalah para manusia yang tak memiliki hati nurani .

Bagaimana tidak !! Hanya karena masalah sepele , mereka menyiksa manusia lemah tanpa ampun .

Seperti saat ini , hanya karena pria berkacamata bulat yang tak sengaja bersin didekat mereka , mereka menyuruh pria culun tersebut untuk membersihkan daerah sekitar meja mereka yang terkena dengan bersinnya.

Aisshh ... Mereka ???

Satu orang lebih tepatnya , salah satu dari 5 orang yang paling disegani  dikampus elit itu .

Mahasiswa yang berlalu lalang dikantin tersebut hanya bisa menatap kasihan dengan pria culun tersebut .
Ingin sekali mereka menolong pria tersebut dan segera membawa kerumah sakit untuk mengobati luka-luka dikakinya akibat tendangan dari namja yang tak mempunyai hati nurani itu .

Namun , mau bagaimana lagi . Mereka tak punya nyali melakukan hal tersebut , karena mereka tahu bahwa 5 orang tersebut adalah salah satu orang yang berpengaruh dalam perkembangan negara Korea Selatan .
Dan mereka tak ingin menyetor nyawa mereka hanya dengan membantu pria culun itu .
Jadi mereka memilih jalan aman dengan tidak membantunya bahkan berpura-pura tidak melihat kejadian tersebut .

"Heeii !!! Kau !! Apa kau tak pernah lelah membully mahasiwa disini ?? Apa kau yang berkuasa disini ?? Siapa orang tuamu ?? Apa pekerjaannya , hingga kau berani-beraninya menindas orang lemah ??? "

Namun sepertinya tidak untuk satu yeoja yang tengah membantu berdiri pria culun yang hampir tak berdaya itu .

Dia secara terang-terangan membentak seorang Kai didepan umum , seakan-akan rasa takut itu telah terselimuti dengan sebuah keberanian dalam membela yang benar.

Sedangkan namja yang sedari tadi diam , mendongak . Tak percaya dengan apa yang dilihatnya ,sampai-sampai beberapa kali ia mengerjapkan matanya untuk memastikannya . Ia tak menyangka seorang Wendy yang berparas cantik,  berhati lembut , dan mempunyai sikap ramah bisa membentak orang yang ditakuti seantero kampus .

Ada sedikit rasa kagum dalam hatinya ketika melihat wanita itu menolong pria culun yang tak bisa ia tolong .

"Neo ?? Kau yang kemarin menipuku kan ??? Berani-beraninya kau membentakku !! Memangnya siapa dirimu ?? Kau hanya mahasiswa pindahan disini !! Dan berani-beraninya kau bertanya apa pekerjaan orang tuaku !!! Apa dunia internet tak cukup memberikan informasi siapa diriku , hingga dengan lancangnya kau membentak sunbaenim mu sendiri !! " ucap Kai yang emosinya telah memuncak ,hampir saja ia menampar wajah Wendy ,jika ia tak ingat jika Wendy adalah seorang wanita .

"Huuhh.... dan apakah sunbae tak pernah membuka dunia maya sehingga sunbae tak tahu siapa diriku ?? Hhaaahh.... sangat lucu sekali !! Kusarankan setelah ini segera saja kau mencari informasi mengenai keluargaku . Dan bisa kupastikan , jika kau akan membuka mulutmu lebar-lebar setelah mengetahuinya . " kata Wendy tanpa ada rasa takut dalam dirinya.

When I Love Someone [PCY × SSW]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang