First Love

Chapter 12

Dia adalah satu satu nya bagiku
Satu satunya yang ku inginkan
Lalu, tak bisakah aku memilikinya ?

Jiyeon menatap bingung kepergian myungsoo . Merasa aneh dengan sikap myungsoo, jiyeon menghela nafas dan melanjutkan makannya tadi . Sementara jongin sibuk berceloteh tentang keanehan myungsoo yang tiba tiba pergi padahal tadi begitu bersemangat untuk makan yang di balas endikan acuh dari taehyung dan gelengan kepala dari jiyeon

Sementara krystal dengan acuh berkata bahwa dia mungkin tau penyebab myungsoo pergi . Membuat jongin mendekat ke arah krystal dengan tampang serius

"Apa itu" tanya jongin

Dan dengan santai krystal menjawab karena jongin terlalu lama memesan makanan sehingga selera makan myungsoo hilang . Jongin mendengus tak terima ketika krystal menuduhya

"Makanlah, jangan hanya dipandangi saja" ucap taehyung

"Eoh" ucap jiyeon tersenyum tipis

***

Rooftop

Ditempat yang berbeda tampak seorang namja tengah berbaring pada bangku panjang yang ada di rooftop sekolah . Namja itu memejamkan matanya sambil mendengarkan musik lewat earphone kesayangannya . Namja itu, myungsoo lebih memilih membolos pelajaran hari ini dan menghabiskan waktunya di rooftop . Diliriknya pergelangan tangan nya, jam sudah menunjukkan pukul 4 sore yang berarti sekolah sudah berakhir

Ditegakkan nya tubuhnya dan dilihatnya dari atas anak anak yang berhamburan menuju keluar dari gedung sekolah . Matanya tanda sengaja menangkap dua objek yang menarik perhatiannya . Seorang namja yang merangkul gadis cantik sambil sesekali mereka tertawa bersama . Dieratkan nya kedua tangannya pada pagar pembatas saat dilihatnya sang namja mengusak rambut sang yeoja lembut

"Haahh"

Myungsoo membuang nafasnya kasar sambil memalingkan wajahnya melihat pemandangan tersebut . Lagi lagi melihat jiyeon dan taehyung membuat suasana hatinya memburuk

"Disini kau rupanya" ucap seorang yeoja sambil melipat kedua tangannya di dada dan menatap kearah myungsoo yang membelakangi nya

"Melihat tingkah mu di kantin tadi sepertinya aku bisa menyimpulkan sesuatu" ucap yeoja tersebut di sertai smirk nya melihat myungsoo yang berusaha mengacuhkan nya

"Kau cemburu Kim Myungsoo" tanya yeoja tersebut yang lebih terdengar seperti sebuah pernyataan

"Apa kau gila" teriak myungsoo sepontan membuat yeoja tersebut tersenyum mengejek

"Dengar kim, kalau kau tetap melanjutkan permainan mu ini kau akan kehilangan sesuatu yang berharga tanpa kau sadari . Aku hanya tidak ingin karena ego mu kau menyesal nantinya, Kim Myungsoo" ucap yeoja tersebut sambil membalikkan tubuhnya

"Krystal~ah" pantau myungsoo saat melihat krystal berbalik dan melangkahkan kakinya

Krystal menghentikan langkahnya dan menoleh ke arah myungsoo sambil berkata dengan tajam

"Dibanding kebaikan palsu, kebencian palsu lebih berbahaya . Ingat itu Kim Myungsoo"

Ucap krystal dengan dingin sebelum berlalu pergi meninggalkan myungsoo yang terdiam di tempatnya sambil mencerna ucapan gadis bermarga Jung itu

***

Jiyeon's House

Hari ini hari sabtu, dan seperti biasanya setiap satu bulan sekali jiyeon dan eomma nya akan pergi ke panti untuk membagikan hadiah pada anak panti . Jiyeon tampak mengemas hadiah yang telah ia dan eomma nya persiapkan