Pada akhirnya mereka hanya saling menyakiti satu sama lain
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Jiyeon mengeratkan pelukannya saat di rasakan hawa dingin menusuk kulit nya . Tanpa sadar Jiyeon semakin mengeratkan pelukannya di pinggang Myungsoo dan semakin menenggelamkan wajahnya di dada Myungsoo dengan nyaman . Bibirnya tersenyum semakin lebar saat merasakan sesuatu yang di peluknya sekarang sangat hangat dan keras
"MWO KERAS!?" pekiknya dalam hati dan seketika matanya terbuka
"Aaaaaaaaaaaaaaaaaa" teriaknya sambil menendang pemuda di depannya sampai terjatuh
"Argghhh apoo" erang Myungsoo tertahan
"Yakkkkk apa yang kau lakukan padaku eoh ?" ucap Jiyeon sambil berusaha menutupi tubuhnya dengan selimut Myungsoo
"Aku tidak melakukan apapun . Aku bersumpah . Bahkan pakaian mu masih utuh" ucap Myungsoo sambil menahan sakit di pinggangnya
"Lalu kenapa aku bisa ada disini eoh ? Kenapa kita bisa tidur di ranjang yang sama ?" tanya jiyeon
"Kau mabuk semalam . Apa kau lupa ? Bahkan kau diganggu oleh pria pria mesum yang ada di club . Lalu aku membawa mu ke apartemen ku karena aku tidak mau membuat orang tua mu khawatir" jelas Myungsoo
"Lalu bagaimana kau tau aku ada di club ?" tanya gadis itu lagi
"Kebetulan aku berada disana dengan teman kantor ku untuk merayakan kemenangan proyek kami" ucap Myungsoo
"Lalu kenapa kau ada di club ? Dan kenapa kau mabuk ?" tanya myungsoo
"I-itu... Bukan urusan mu" jawab Jiyeon ketus kemudian gadis itu membenarkan pakaian nya dan turun dari ranjang Myungsoo
"Untuk semalam. Terimakasih" ucap gadis itu pelan tanpa menoleh kebelakang sebelum akhirnya pergi
Tapi ucapan singkat itu nyatanya membuat Myungsoo tersenyum begitu lebar
"Aku berjanji aku akan menebus segalanya Jiyeon~ah" batin pemuda itu
*****
Jiyeon Home
Sesampainya di pagar rumahnya tak henti hentinya gadis itu merutuki perbuatannya . Gadis itu baru saja pulang dengan baik tapi
"Ini semua gara gara krystal . Aku akan memberi mu pelajaran Jung Krystal" geram Jiyeon
"Kau baru pulang" ucap eomma nya begitu melihat anaknya memasuki rumah
"Ne eomma . Eomma aku naik keatas dulu . Sepertinya aku akan tidur seharian ini pupung ini hari libur" ucap Jiyeon
"Baiklah . Kau tidak mau sarapan dulu ?" ucap ny.park
"Aku masih kenyang eomma" ucap Jiyeon sebelum menaiki tangga menuju kamarnya
Begitu sampai di kamar Jiyeon langsung merebahkan tubuhnya keatas ranjangnya . Pipi nya tiba tiba memerah saat mengingat saat ia terbangun di pelukan Myungsoo
"Aishhhhh apa yang kau pikirkan Park Jiyeon" ucap gadis itu sambil mengusak rambut nya geram
Ditatapnya langit langit kamarnya saat ucapan krystal kemarin terngiang di kepalanya
"Apa benar yang diucapkan krystal ? Apa kau juga menderita Kim Myungsoo ?" lirih gadis itu
*****
Jong-in Apartemen
Ditempat yang berbeda tampak Krystal mengerjakan matanya menatap sekeliling . Ini bukan kamarnya . Matanya membulat saat menatap sosok pria yang tidur terlungkup di sampingnya. Seketika gadis itu menjerit histeris dan membuat pria disampaikannya terusik
KAMU SEDANG MEMBACA
First Love
Teen FictionCinta pertama ku yang begitu manis sekaligus menyesak kan Cinta pertama yang membuat ku tau apa itu rasa sakit Saat dia pergi menjauh Aku benar benar sadar Bahwa bukan untukku lagi Dia berada di tempat yang tidak bisa aku jangkau Aku yang hanya bisa...