~You never see me~
***
Kini kandungan haneul sudah menginjak usia tigs bulan begitu juga dengan kandungan irene, tapi perut haneul belum terlalu besar ,selama tiga bulan ini sikap sehun semakin berubah terhadap haneul,kadang sehun tidak pulang kerumah dan bahkan sering pulang larut malam.Dan saat haneul bangun sehun sudah tidak ada di sampingnya lagi,haneul merasa aneh dengan sikap sehun tapi sehun selalu meyakinkan haneul dan bodohnya haneul selalu percaya dengan ucapan sehun.
Suatu hari haneul pernah melihat sehun dengan irene di sebuah cafe saat haneul hendak masuk ke supermarket, tapi saat haneul bertanya pada sehun di apartmen sehun menyangkalnya bahwa pada saat itu sehun sedang sibuk di kantor, dan haneulpun percaya apa yang di katakan sehun,sehun sudah banyak berbohong pada haneul.
Hari ini haneul pergi ke supermarket karena persediaan bahan makanan di apartmennya sudah habis, saat haneul masuk tidak sengaja haneul menabrak seseorang untung saja haneul tidak terjatuh
"Maaf aku tidak sengaja"
Sambil membungkuk tanpa melihat siapa orang yang sudah ia tabrak"Tidak apa-apa,oh bukankah nona istrinya sehun ?" Tanya sang pria
Saat haneul melihat orang tersebut betapa terkejutnya karena orang yang ia tabrak tadi sangatlah tampan tapi tetap saja bagi haneul masih tampan sehun
"Iya,bagaimana anda tahu ?"
"Aku sekretarisnya sehun, perkenalkan namaku do kyung soo" sambil membungkukkan badannya
"Namaku kim haneul " dengan membungkuk
"Nyonya tidak perlu membungkuk seperti itu" haneul hanya tersenyum
"Apa nyonya akan ke supermarket ?"
"Iya"
"Kebetulan aku juga mau ke supermarket,ayo sekalian saya temani"
Mereka berdua masuk ke supermarket bersama,haneul berjalan mendahului kyung soo,tapi kyung soo tetap mengikuti haneul
"Kenapa anda terus mengikutiku?"
"Aku dengar nyonya sedang hamil,karena nyonya istri sehun jadi saya akan menemani nyonya"
"Kau tidak perlu memanggilku nyonya,panggil saja haneul,aku tidak nyaman jika di panggil nyonya lagipula bos mu kan sehun bukan aku"
"Justru itu nyonya juga bos ku"
"Panggil aku haneul saja,ok"
"Iya haneul~ssi"
"Apakah hubungan kau dengan sehun baik-baik saja?"
"Iya ,memangnya kenapa ?
"Tudak,syukurlah kalau baik-baik saja"
"Sepertinya kau sudah lama kenal sehun"
"Em ,aku dan sehun sudah bersahabat sejak kecil,aku sudah menganggap sehun sebagai adikku sendiri"
"Oh begitu ya" haneul mulai memasukan beberapa bahan makanan yang ia butuhkan.
"haneul~ssi jika sehun menyakitimu datang saja padaku dan aku akan siap membantumu"
"Em ? Oh ,terimakasih" haneul merasa canggung karena kyungsoo terus saja menanyakan hubungannya dengan sehun.
Kyungsoo khawatir jika haneul tahu bahwa sehun bermain di belakangnya,kyungsoo mengenal haneul saat pernikahan haneul dengan sehun ,dan kyungsoo juga tau hubungan sehun dan irene bahkan kyungsoo tau bahwa haneul hanyalah sebagai pelampiasan sehun.
Kyungsoo sangat geram mengetahui hal ini,entahlah saat kyungsoo melihat haneul di pesta pernikahan sehun dengan haneul ,kyungsoo merasa tertarik tapi sayang haneul milik sahabatnya sendiri