𝐕𝐈𝐔𝐃𝐎 (𝑺𝑼𝑫𝑨𝑯 𝑻𝑬𝑹𝑩𝑰𝑻)

16

[Viudo]

"Makasih ya Om, Milky bear nya. Ini tuh lucu banget walau harus nunggu lama demi ngambilin bonekanya.. tapi makasih."

"Sama-sama. Aku juga makasih sama kamu."

"Makasih? Buat apa?"

"Buat mau belajar cinta ama aku. Aku akan ngajarin kamu lebih dari ini kok."
"Jangan bosen sama aku ya, Aku bakal nunggu kamu."

"Om.. Kita.. Gak usah pacaran kali. Kita ya.. Kita kayak biasa aja, tapi emang alasnya punya komitmen gitu lohh.."

"Jadi?"

"Enggak jadi-jadi. Kita punya komitmen, tapi enggak pacaran. Aqilla belum siap Om.. Om kan katanya emang mau nunggu Aqilla."

"Iya, tapikan kalo kita enggak pacaran, kamu nanti di ambil sama yang lain. Gimana tuh?"

"Ya enggak. Aku selama ini gak punya cowok kok Om, aku single. Jadi gak mungkin ada yang lain."

"Gak ada yang lain gimana, itu cowok yang tadi kesini, sama cewek itu! Keliatannya dia suka ama kamu!"

"Arkana? Arkana itu cuma temen aku, temen deket doang. Kita temenan udah lama Om, hampir mau 5 taunan. Masa iya saling suka sih." Ucap Aqilla menyangkal ucapan Arion.

"Ya takut aja gitu, ada rasa apa sama kamu. Aku takut aja. Sekali lagi, takut aja."

"Om.."
"Aqilla cuma mau bilang aja. Aqilla punya Om, dan gak ada yang lain. Itu aja." Ucap Aqilla sambil mengusap lengan Arion pelan dan menatap Arion dalam.

Arion cuma menghela nafasnya pelan dan mengangguk tanda setuju. Dia menatap Aqilla juga dalam dan memegang tangan Aqilla yang ada di lengannya.

"Aku percaya. Makasih udah yakinin aku, aku cinta kamu. Aku tunggu ya."

"Iya Om."

Aqilla menatap rumahnya sebentar dan menatap Arion kembali.

"Om mau pulang langsung aja, mau mampir dulu enggak?"

"Kayaknya enggak. Aku langsung pulang aja. Di rumah pasti rame banget, ada Fahlevi, Ezra, Danial, yang lain juga."

"Ehh? Iya ya. Ya udah, Om pulangnya hati-hati ya."

"Iya sayang. Rumah kita deket juga. Tuhh.. Kamu gak liat kalo ada Ezra lagi duduk di depan?"

Aqilla melongok ke arah yang di tunjuk Arion dan memang disana sedang terdapat sosok Ezra yang lagi ngelamun sambil nopang dagunya dengan kedua telapak tangannya.

"Om Ezra kayaknya galau, kenapa?"

"Dia lagi nungguin Mcd ama Starbucks dari tadi biar aja."

"Ishh.. Om jahat banget ama temen sendiri juga. Kasian Om Ezra, takut laper gimana?"

"Dia mah emang kayak gitu sayang. Gak apalah, biar aja."

"Dasar Om aja!" Ucap Aqilla pelan. Dia mengambil handphone nya yang ada di dashboard dan memasukannya ke dalam saku sweater.

"Apa Om aja? Gemes ama kamu. Pengen nyulik." Ucap Arion sambil memegang pinggang Jennie pelan dan menatap Jennie dalam.