My Love

Pra Festival

Halo! Gua up ff gak gaje ini lagi.
Pasti dari kalian ada yang kerasa ff ini ngebosenin karena gak ada konfliknya. Bodo amat sama konflik, gua bukan pecinta drama murahan dan gua terlalu bego kalo urusan buat konflik.
Btw. Selamat ya abang Fluke yang udah official sama bfnya yg gans itu. Ciyee belok juga kan 😝 lebih nikmat sama cowo ya kan bang 😝😂

Terakhir, klik ⭐️ dan tinggalkan pendapat kalian di kolom komentar.
Buat kopel kesayangan gua,  Jackson krecioch and Dylan geick ❤❤❤❤❤
----------00--------

"Baiklah nong, karena beberapa hari kedepan kampus kita mengadakan festival penyambutan mahasiswa baru maka kegiatan hazing hari ini ditiadakan dan sebagai gantinya kalian harus ikut berpartisipasi dalam acara yang akan diadakan! JANGAN MEMBUAT MALU FAKULTAS TEKNIK KALIAN MENGERTI?!"

"Mengerti"

"Aku tidak bisa mendengarnya!"

"KHA/P PHIIIIII"

"Dasar tuli!"

Krist menoleh ke sisi kanannya saat mendengar gumamam seseorang, dan ternyata itu dari Fiat yang hanya menatap tanpa minat ke arah depan.

"Hey" Ucap Krist dengan suara pelan tapi masih bisa didengar oleh Fiat, yang kini menoleh kearahnya.

"Kau mahasiswa baru yang pindahan itu kan? Aku Krist"

Fiat mengerutkan dahinya melihat Krist. "Fiat" balasnya kemudian.

"Kau pasti berpikir kegiatan ini sangat menyebalkan, benar? Aku juga. Apalagi dengan pria itu, dia sok keren sekali" Krist terus saja berujar dengan nada rendah dan menunjuk Singto yang sedang menjelaskan tentang pendaftaran acara festival dengan dagunya.

"Kau beruntung dihari pertamamu kegiatan menyebalkan ini ditiadakan. Sedangkan aku sudah sangat bosan selama hampir tiga bulan ini. Apalagi aku selalu terkena hukuman, bahkan aku tidak melakukan apapun! Sang-"

"Ai Krist" Toota menyiku Krist dengan  pelan, ia mencoba memperingati temannya itu.

"Sssttt jangan berisik Ai Toot. Aku sedang menjelaskan kegiatan menyebalkan ini kepada teman baru kita" Krist membalas dengan kesal, ia kembali menatap Fiat yang hanya diam saja.

"Nanti kau akan aku kenalkan dengan  teman-temanku. Oh benar, kenapa kau pindah ke kampus ini? Apalagi dipertengahan semester awal?"

"Ak-" belum sempat Fiat membalas, suara membahana Singto memotongnya.

"Mahasiswa ID 0206!"

"Oh itu nomor IDku"

"Krist Perawaat!"

"Ck ken- Iya phi?" raut wajah Krist berubah saat menyadari siapa yang memanggilnya.  Ia tersenyum manis saat melihat kekasihnya sudah menatapnya dengan tajam.

"Berdiri!" Krist tanpa protes menurutinya.

"Apa yang kau bicarakan dengan temanmu itu? Sampai tidak menghormati seniormu yang sedang berbicara di depan? HAH?!"

Krist menunduk saat Singto berteriak keras padanya. Dalam hati ia mendesah bosan karena tahu apa yang akan terjadi selanjutnya. Ia sudah biasa, ingat!

"APA KAU SUDAH MERASA YAKIN JIKA KAU DAN TEMAN-TEMANMU AKAN MENANG DALAM ACARA NANTI?!"

"Entahlah" Krist hanya bergumam pelan, kepalanya masih tertunduk seolah pemuda manis itu menyesal.

"JAWAB!"

"Aku tidak tahu phi!"

"ID 0206 push-up 100 kali! Dan untuk kalian segera mendaftarkan diri! Nanti kami akan memeriksa jika ada yang tidak ikut berpartisipasi kalian akan dihukum!" Krist menatap Singto tak percaya, jadi kekasihnya tega menyuruhnya push-up 100 kali?! Ia hendak protes tapi melihat Singto yang melotot padanya, membuatnya diam.