Chapter 36

1.9K 191 2
                                    

Halo enjoy and don't forget to tap the star ⭐
💜
💜
💜
💜
💜
💜
💜
💜
💜

Setelah menangis sekian lama dan mencurahkan kesulitan gue ke Rose, rasanya semua beban gue seperti terangkat. Memendam masalah sendiri itu memang tak baik. Selain menyakiti disendiri, juga menyakiti orang-orang yang berada di sekitar kita.

Gue bersyukur punya sahabat kayak Rose, perhatian dan sayang sama gue, dan gue gak akan biarin dia sedih lagi kayak kemarin. Karena dia teman yang berharga. Selain itu juga ini semua kesalahan gue karena mempersalahkan hal kecil.

Betapa bodohnya gue yang stres sendiri dan menyia-nyiakan Taeyong. Gue tau, gue salah karena ketakutan dalam diri  gue sendiri. Gue gak akan menyerah, gue bakal pertahankan Taeyong sebisa gue.

Oh iya! Kok gue baru inget ya? Besok kan gue ada acara dengan ibu Taeyong! Aduh gue lupa total!! Padahal ibu  Taeyong udah ngundang gue.. gue pake baju apa nih? Masa pake gaun yang kemarin lagi?

“JENNIEEEE!!!”

wah! Suara teriakan putus asa siapa tuh? Siapa juga yang teriak malam-malam begini?  Mana manggil-manggil nama gue lagi! Kan malu sama tetangga!! Gue membuka jendela..

“Siapa sih malem-malem begini teriak-teriak!”

“Disini bodoh! Dasar ingus tulen!!”

Teriak Taeyong sambil melambaikan tangannya. Ngapain dia didepan rumah gue?

“Ngapain lo kesini?”

“ Susah-susah gue  kesini cuma gitu reaksi  Lo?! Harusnya gue yang tanya Lo kenapa?!”

Ih kenapa dia marah-marah gitu, ngeselin aja. Wait- dia susah-susah kesini cuma buat nanyain keadaan gue?! Pasti gue udah bikin dia khawatir beberapa hari ini…maafin gue Taeyong.

“Apa? Gue gak papa kok! Lo kali yang kenapa-napa!”

“Jangan jawab gue gitu! Tadinya Lo kan penurut, kenapa sekarang balik jadi wanita liar gitu sih?!”

“Apa  kata lo-”

“Nih ambil!!!”

Potong Taeyong sambil melemparkan sebuah kantung plastik hitam yang sukses mendarat di wajah gue.

“UPH!!”

“Itu buat Lo! Gue pulang!!”

Kata Taeyong sampe akhirnya dia pergi berlari.

Apaan nih?  Gue mulai membuka ikatan plastiknya, dan di dalamnya ada sebuah kain berwarna hitam. Saat gue angkat keluar, ternyata itu gaun. Gaun yang amat cantik. Gaun dengan panjang 5cm diatas lutut, dengan jahitan-jahitan berwarna biru menawan dan dengan lipatan-lipatan yang sempurna. Gaun ini pasti amat pas dengan high-heels yang dulu. Hmm, Taeyong memang hebat! Gue jadi makin sayang sama dia❤️

💜

💜
💜
💜
💜
💜
💜
💜

Gue udah siap untuk pergi ke pesta!
Rambut tergerai dengan Curly, check!
Bedak wajah dan lipstik, check!
Parfum,check!
Gaun rapi dan anggun,check!
Sepatu mengkilap,check!

CRAZY [Taeyong-Jennie]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang