anak kurang ajar

2.4K 28 4
                                    

Brakk brakkk brakkk.. 

Minho membanting benda2 yang berada didalam rumahnya, ia kesal dan marah kenapa ia bisa marah, ia baru saja mengikuti ibunya yang sepertinya pergi kesuatu tempat dan apa yang ia lihat, ibunya berpelukan dengan sehun yang dikatakannya adalah seorang sahabat, namun sahabat macam apa yang berani memeluk ibunya

" Brengsekk kau sehun, kau tidak tau kalau sulli adalah ibuku, beraninya kau mengambil kebahagiaanku aaarghhhh "

Prankkkk..  ia membanting vas bunga yang berukuran sangat besar  tak perduli dengan kakinya berdarah yang terkena pecahan vas tersebut. " ada apa ini " ia berbalik mendapati ibunya yang sepertinya baru saja datang

minho menatap murka ibunya, ia segera berjalan kearahnya menarik ibunya kedalam kamar lalu menguncinya membuangnya kesembarang arah, ia mendorong sulli ibunya sampai terjatuh keatas ranjang, ibunya kaget akan perlakuan anaknya ia bahkan tidak mengerti apa yang terjadi kepadanya.

" minho apa yang kau lakukan nak " minho berjalan mendekatinya dengan tatapan sangar

" jangan panggil aku anakmu " katanya kasar menaiki ranjang, sulli berjalan mundur ketika minho sudah mendekatinya lebih dekat

" apa yang terjadi denganmu oeh "

" aku sudah cukup menahan ini semua ma aku lelah " ia menarik lengan sulli agar lebih dekat dengannya " maa.. maafkan aku, tapi aku sudah tidak bisa lagi menahannya "

" apa yang kau katakan minho " kata sulli menarik tangannya namun minho menggenggamnya kuat

" sakit minho " minho tak menghiraukan ia semakin mengencangkan remasannya

" maafkan aku jika aku lancang, tapi.. aku mencintaimu ma "

" apa maksudmu minho, eoma tau kau mencintai eomma "

" Tidak.. ini bukan sekedar cinta untuk seorang ibu.. aku mencintaimu sebagai seorang wanita, wanita sepenuhnya bukan seorang ibu.. aku mencintaimu...  choi sulli"

sulli terbelalak kaget apa yang dikatakan anaknya benar2 diluar kendali, apa ia gila mencintai ibunya sendiri, bahkan dalam undang2 tak ada istilah seorang anak mencintai ibunya dalam bentuk mencintai sebagai kekasihnya itu bahkan tak tertulis

Namun sepertinya minho membuat undang2nya sendiri dan tak perduli dengan apa yang terjadi kepadanya nanti .

" Kauu gila, aku ini ibumu " marah sulli meronta2

" yaa... aku gila..  aku memang gila karena mencintai ibuku sendiri aku mencintainya selayak wanita, aku bahkan tak perduli kau adalah ibuku, yang pasti aku mencintaimu "

" anak kurang ajar..  siapa yang mengajarkanmu seperti ini eoh "

" kau yang mengajarkanku seperti ini choi sulli "

minho mendorong tubuh sulli kebelakang dan mengikat tangannya disisi ranjang, ia bahkan tidak perduli dengan tetiakan sulli, bahkan ia sudah menangis sejadi2nya ketika minho merobek pakaian yang dikenakannya

tak sampai disitu ia bahkan telah memainkan tubuh ibunya, dengan kasar dan tak perduli lagi, ia sudah tak tahan dengan melihat ibunya yang terus saja menggoda dimatanya

" Andweeee Hiikkkss " sulli menangis semakin keras, ketika milik minho memasuki liangnya menghentakannya dengan cepat sekaligus memainkan payudaranya yang tergerai bebas

" minho..  sadarlah nakk..  aku ini ibumu "

ia tak mendengarkan ia terus saja memainkan tubuh ibunya sampai tak ada celah lagi yang tersisa, ia senang dan ia puas yang pasti ia akan bertanggung jawab jika sampai ibunya terjadi sesuatu.

....

Minho memakai pakaiannya, menatap ibunya yang melamun, dan telah mengenakan selimut yang menutupi dada dan kakinya hanyalah pundak yang terbuka

ia tersenyum kecil mendekati ibunya yang melamun tapi air mata tak hentinya keluar dari pelupuk matanya

" mianne eomma " katanya berjongkok dihadapan ibunya..

" kenapa kau melakukan ini minho,.. aku ini ibumu hikss "

" mianne ma..  aku melakukan ini karena aku mencintaimu "

" cinta ?? .. cinta cinta.. apa kau gila aku ini ibumu, dan kau bahkan telah melakukan yang tidak pantas dengan ibumu sendiri "

" ma.. aku sungguh minta maaf ku mohon mengertilah, aku tak bisa mencintai wanita lain, yang kulihat hanyalah dirimu yang begitu sempurna dimata ku "

" minho .. hikss sadarlah nakk..  "

" aku sadar ma,, tapi untuk sadar akan mencintaimu aku tidak bisa "

sulli tak tau lagi hendak berkata apa2 ia diam dan terus menangis memendam suaranya, minho segera menariknya kedalam pelukannya menenangkannya dan berkata " aku akan bertanggung jawab jika kau hamil " tak ada jawaban ia terus saja menangis

minho mengangkat wajahnya menghapus airmatanya, dengan tangannya sendiri, ia tersenyum mendekatkan bibirnya kekening ibunya mengecupnya dengan lembut lalu kecupan itu turun kebawah mata hidung pipi dagu dan terakhir bibirnya yang begitu menggoda dimatanya. ia mengecup sekaligus melumatnya dengan lembut, tak ada reaksi dari sulli namun minho tetap memainkan bibirnya disana

air mata sulli terus saja bercucuran ia tak habis pikir, dan pikirannyapun tak bisa dikendalikan lagi, ia tetap diam membiarkan minho mengecup bibirnya terus.

selang berapa menit, minho menjauhkan wajahnya menatap ibunya dengan senyuman manisnya, sulli menatap dari bibir dan juga matanya yang begitu sulit diartikan

" tataplah aku ma.. " sulli mendongak menatap matanya " aku akan membuat kau mencintaiku seperti kau mencintai appa dullu "

" eomma tidak bisa minho "
" aku tau..  tapi secara perlahan kau akan mencintaiku aku akan tetap menjadi anakmu jika diluar rumah, dan aku akan tetap menjadi seorang choi minho ketika berada didalam rumah bersama kekasihku choi sulli "

sulli tak menjawab ia mendorong pundak minho memasuki dirinya kedalam kamar mandi menguncinya dari dalam meninggalkan minho yang masih berada didalam kamarnya.. 

My Mom is My Lover NC21: +18 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang