IBADG/14

18.3K 678 4
                                    

Hari minggu adalah hari libur bagi semua pelajar termasuk Alisa dan Miko . Hari ini Alisa mengajak Miko ke suatu tempat yang sangat dia rindukan .

Alisa lalu turun dari mobil sambil memegang sebuket bunga lalu berjalan menuju gundukan tanah yang sekarang terlihat kering , Miko mengikuti langkah Alisa .

"Hay ma , maaf yah Alisa baru datang jengukin mama " Alisa memegang batu nisan mamanya .

"Alisa bawa bunga kesukaan mama loh ..mama senangkan?" Alisa mulai menitikan air mata . Miko ikut berjongkok di samping Alisa dan merangkulnya .

"Ohiya ma , hari ini Alisa tidak datang sendirian . Alisa datang bersama cowok ganteng tapi dingin ma "Alisa tersenyum Miko pun ikut tersenyum mendengar Alisa .

"Hay tante saya Miko pacarnya anak tante yang bandel ini tapi saya sangat sayang sama dia " Miko .

"Miko orangnya baik ma , dia selalu menjaga Alisa bahkan dia juga sering menenangkan Alisa kalau Alisa marah atau sedih ma "Alisa .

"Mama baik2 yah disana , mama tidak usah pikirin Alisa karena sekarang Alisa sudah punya Miko yang selalu ada buat Alisa "Alisa sendu .

"Iya tante saya akan menjaga Alisa dengan baik "Miko .

"Ohiya Alisa dan Miko pulang dulu yah ma , nanti Alisa akan datang lagi membawakan bunga kesukaan mama lagi "Alisa mencium nisan mamanya .

Mereka akhirnya pulang dalam perjalanan Alisa hanya diam dan Miko fokus menyetir tapi sekali2 melirik Alisa .

"Sebenarnya bagaimana kejadian sesungguhnya sampai mama kamu bisa meninggal "Miko , Alisa diam sejenak tapi langsung menceritakan semuanya kepada Miko .

Miko mendengarkan cerita Alisa , dia pun merasakan betapa tersiksanya Alisa dan mamanya dulu . Miko sesekali mengelus punggung Alisa karena dia dapat melihat Alisa sangat terluka atas kejadian itu .

Sekarang dia mengerti semua tentang Alisa tentang sifatnya itu dia lakukan hanya sebagai bentuk pemberontakan atas kekecewaannya terhadap papanya dan ketidakadilan terhadap mamanya .

"Aku tidak menyangka ternyata mereka sangat jahat terhadap kamu dan mama kamu , kita harus melaporkan mereka "Miko .

"Tidak ada gunanya , tidak akan ada yang percaya omongan aku jangankan polisi papa aku aja gak percaya , jadi akan sia2 kalau kita melaporkan mereka "Alisa menatap Miko sendu .

Miko beralih menghentikan mobilnya lalu memeluk Alisa menenangkan gadis kesayangannya . Walaupun saat ini Alisa tidak mengeluarkan air mata tapi Miko tau kalau gadisnya sekarang sedang menangis dalam diam dan pasti itu sangat menyakitkan .

"Hari ini aku akan ajak kamu bersenang2 agar kamu lupa kesedihan kamu "Miko lalu melajukan mobilnya .

"Kemana ?"Alisa .

"Surprise dong sayang "Miko , Alisa hanya tersenyum dan mereka pun saling diam lagi .

Setelah menempuh perjalanan beberapa menit akhirnya mereka sampai ketempat tujuan .

Alisa mengerutkan dahinya melihat tempat itu .

"Taman bermain? "Alisa heran .

"Yap .. aku tahu kamu suka sekali ke taman jadi aku bawa kamu kesini "Miko , Alisa hanya tersenyum .

"Kamu lihat anak2 itu "Miko menunjuk sekumpulan anak2 kecil .

"Iya , terus kenapa? "Alisa .

"Lihat deh mereka bermain dan tertawa tanpa beban "Miko .

"Karena mereka kan masih kecil "Alisa .

"Aku tau kalau mereka masih kecil tapi bukan itu , aku mau kamu tertawa bahagia tanpa beban apapun seperti mereka "Miko , Alisa hanya tersenyum .

ALISATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang