ALISA

IBADG/20

Setelah kegiatan camping murid-murid sekarang kembali mengikuti pelajaran di sekolah seperti biasa .

Setelah pelajaran selesai dan waktunya semua murid pulang , Alisa segera pulang kerumahnya di antar oleh Miko .

"Makasih ya sayang ,"Alisa

"Iya , kamu masuk sana aku juga mau langsung pulang ,"Miko di angguki oleh Alisa

Miko lalu menjalankan mobilnya semakin jauh dari rumah Alisa , dan Alisa pun masuk kerumahnya yang terlihat sepi tidak seperti biasa .

"Akhirnya non pulang! "Bi Inah

"Memangnya ada apa Bi? "Alisa bingung

"Tuan non, tuan sakit "Bi Inah , wajah Alisa berubah menjadi raut wajah cemas .

"Memangnya istrinya kemana? "Alisa

"Non Sonya pergi non "Bi Inah

"Pergi kemana? "Alisa

"Tidak tau non "Bi Inah

"Oh yaudah, terus papa di mana? "Alisa

"Di kamarnya non, tuan tidak mau makan dan minum obat "Bi Inah

Alisa lalu ke kamar papanya, benar saja Michael terlihat sangat pucat dan terlihat sangat lemah . Alisa masuk ke kamar papanya dan duduk di pinggir ranjang dengan perlahan karena tidak ingin jika papanya terbangun .

Alisa mengecek suhu badan papanya yang sangat panas, Alisa lalu mengambil kompres lalu mengompres papanya . Baru akan beranjak papanya terbangun dan langsung memegang tangan Alisa .

"Kamu akhirnya datang menemui papa ,"

"Hmm... " Alisa singkat

"Terima kasih karena mengompres papa" Michael

"Hmm..." Alisa lagi

"Kamu jangan pergi, temani papa di sini "Michael lemah .

"Kalau begitu anda makan dulu baru minum obat, karena tadi Bi Inah bilang sama saya kalau anda sakit tapi tidak mau makan dan minum obat "Alisa

"Karena papa ingin kamu yang merawat papa "Michael menampilkan senyumnya .

Alisa memanggil Bi Inah untuk menyiapkan makanan buat Michael . Alisa lalu menyuapi Michael secara perlahan, awalnya Alisa menolak tapi Michael memintannya dan melihat keadaan Michael yang lemah akhirnya Alisa menurutinya .

Michael merasa sangat bahagia karena dia di rawat oleh anak kesayangannya saat sakit, walaupun hubungan mereka sedang renggang karena suatu alasan. Michael bisa melihat ketulusan di wajah Alisa merawat dirinya dan Michael juga dapat melihat betapa khawatirnya Alisa terhadap dirinya .

"Alisa ! Papa bisa minta sesuatu sama kamu? "Michael hati-hati .

"Anda mau apa? "Alisa

"Papa mau kamu memanggil saya papa bukan anda "Michael membuat Alisa diam .

"Maaf saya harus pergi sekarang "Alisa ingin bergegas pergi tetapi di tahan oleh Michael

"Papa mohon "Michael, "kamu tau papa selalu percaya sama kamu, tapi kalau soal kematian mama kamu papa masih belum bisa mempercayai kamu "Michael , Alisa masih diam .

"Papa kasih kamu kesempatan mencari bukti agar papa bisa percaya dan bertindak kalau seandainya yang kamu katakan selama ini benar "Michael , membuat Alisa memandangnya.

"Saya akan memberikan bukti itu tapi tidak sekarang "Alisa

"Papa akan tunggu! Sekarang kamu maukan berdamai dengan papa dan kembali memanggil papa yang seperti kamu lakukan waktu mama masih hidup "Michael , Alisa tampak berfikir sejenak lalu mengangguk .