Part 17

4.9K 232 0
                                    

3 Hari Kemudian...

Tiara dan Zian melakukan prosesi akad nikah di rumah Tiara. Saat Zian selesai melakukan ijab qabul, Tiara keluar dari dalam kamarnya dengan menggunakan hijab. Zian speecless melihat kecantikkan dan keanggunan wajah Tiara.

Selesai melakukan ijab qabul mereka semua pergi ke hotel untuk acara resepsi pernikahan. Banyak tamu yang hadir baik, keluarga, tetangga, rekan kerja dan rekan bisnis keluarga Zian. Andy sang mantan pacar Tiara pun hadir tetapi tidak dengan mantan pacar Zian, Cindy.
______________

Honey Moon...

Zian dan Tiara pergi berbulan madu ke Paris. Mereka berdua mengunjungi berbagai tempat indah dan romantis di Paris termasuk menara Eiffel. Saat di Menara Eiffel, Zian berkata...

Ara, istriku yang pendek tapi cantik, aku cinta kamu...

Ih...ih...mas Zian, kok bilang Ara pendek sih? Ara nggak pendek, mas Zian nya aja yang ketinggian.

Ucap Tiara dengan wajah cemberut.

Iya sayang maaf, becanda kok. Tapi ya sayang, kamu kok pendek sih? Kamu kenapa nggak tinggi seperti Tirta?

Tadi katanya maaf, tapi kok bilang pendek lagi sih? Tinggi Ara kan 160 cm, nggak pendek juga. Tirta sama mas Zian aja yang ketinggian sampai 185 cm. Kalau Ara pakai high heel 15 cm juga tinggi.

Iya sayang, maafin mas ya...

Ucap Zian sambil memeluk tubuh Tiara dengan mesra.

Pulang yuk, udah waktunya kita making love. Kamu mau kan?

Ucap Zian berbisik di telinga Tiara. Tiara hanya mengangguk-anggukkan kepalanya di atas dada Zian. Zian dan Tiara pun pulang ke hotel. Mereka berdua sholat Isya dan sholat Sunah 2 rakaat berjamaah. Zian membacakan doa sebelum melakukan hubungan suami istri di atas ubun-ubun kepala Tiara.

Perlahan-lahan Zian mendekatkan wajahnya ke depan wajah Tiara. Zian mencium kening, kedua mata, hidung, kedua pipi Tiara dengan lembut. Saat Zian ingin mencium bibir Tiara, Tiara berkata...

Mas Zian, sering ya ciuman bibir sama Cindy dan ciuman bibir sama mantan-mantan pacar mas Zian dulu?

Ya nggaklah sayang, mas Zian pacaran cuma sebatas pegangan tangan, pelukkan dan cium kening aja. Selebihnya nggak, mas Zian takut kebablasan. Kalau kamu sendiri gimana sama Andy dan mantan-mantan pacar kamu yang lain?

Sama, Ara juga takut kebablasan dan buat dosa. Ara juga percaya semua akan indah pada waktunya.

Ucap Tiara. Zian pun langsung mencium bibir Tiara sekilas sambil tersenyum manis. Perlahan-lahan Zian mendekatkan bibirnya kembali ke bibir Merah Tiara. Zian mencium bibir Tiara dengan sangat lembut, lagi dan lagi. Tiara pun membalas setiap ciuman Zian.

Zian menggendong tubuh Tiara, sambil berciuman kembali dan membawa tubuh Tiara menuju tempat tidur. Zian perlahan-lahan meletakkan tubuh Tiara di atas kasur. Zian pun satu persatu membuka kancing baju Tiara. Satu persatu pakaian yang melekat di tubuh Tiara lepas begitu pun dengan semua pakaian yang melekat di tubuh Zian. Zian menutupi bagian bawah tubuh mereka berdua dengan selimut. Malam itu untuk pertama kalinya mereka berdua melakukan hubungan suami istri di kota Paris.




Koper Cinta (1-18 End).Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang