24. Hujan dan Perempuan

246 13 0
                                    

Kala itu, hujan turun ke Bumi.

Aku berada tepat di bawah pohon rindang,

Tempat terakhir kita bertemu.

Aku berdo'a dalam hati, tempat ini akan menjadi tempat kita bertemu lagi.

Nyatanya, hujan dan pohon itu mengaminkan do'aku.

Kala itu, kita bertemu lagi, di bawah pohon itu.

Dan, hujan kembali turun.

Aku kembali berdo'a dalam hati, agar hujan tidak membuat kamu pergi.

Nyatanya memang benar, bukan hujan yang membuat kamu kembali pergi, tapi dia, perempuan yang sekarang berada di samping kamu.

----

Ditulis, saat lapar.
23 April 2018.
Mahdung.

Surat UntuknyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang