**
Selamat membaca, wahai hati yang patah karena harapan yang dibangun sendiri.
**
Seharusnya aku tak perlu sesakit ini,
Seharusnya aku tak perlu sesedih ini,
Nyatanya kamu memang bukan untukku,
Terlebih aku tak kan pernah pantas untukmu,
Aku hanya aku, wanita dengan seribu kekurangan,
Yang dengan percaya diri menyukai pangeran berkuda putih nan tampan,
Harusnya aku tahu diri sejak dulu,
Tanpa harus merasa sakit seperti ini karenamu,
Seharusnya aku tidak perlu sesakit ini,
Melihatmu sedang bersanding bahagia dengan wanita secantik dia saat ini,
Harusnya aku ikut tersenyum saat melihat dirimu bersanding dengan dia,
Tapi nyatanya tidak, aku malah menangis sendu bersama awan nang menghitam di atas sana,
Hati tetaplah hati, aku tersenyum tapi tidak dengan hati,
Hatiku hancur, walau aku berkata aku turut bahagia,
Hatiku remuk walau senyum selalu terpatri di bibirku,
Aku bahagia bersama dengan serpihan hatiku yang hancur,
Mana katanya cinta yang membawa kebahagiaan itu?
Mana cinta yang katanya bisa merubah derita menjadi bahagia,
Itu semua bohong!
Aku berani mengatakan itu karen aku merasakan, tak ada yang bahagia dari namanya jatuh cinta,
Tak ada yang enak dari namanya mencintai.
Jika kamu tak ingin menderita sepertiku, aku sarankan jangan bermain dengan cinta,
Karena cinta hanya membuatmu luka, tanpa memberi obat penawarnya.
***
Bdj, 06 Juli 2018
Mahdung
KAMU SEDANG MEMBACA
Surat Untuknya
PoesíaBerisikan beberapa quotes dan beberapa surat teruntuk beberapa orang yang tida bisa disampaikan secara langsung. [Cover lucu by : eziall]