Jaaneman
ChanSoo |ChanDi
Park Chanyeol x Do Kyungsoo
Drama Romance
BGM : Hug Me - Chanyeol's cover
*
*
*
No pretendo ser tu dueño
(Aku tidak berusaha untuk menjadi pemilikmu)
No soy nada, yo no tengo vanidad
(Aku bukan siapa-siapa, aku tidak memiliki kebanggaan)- Chanyeol's part in Sabor a Mi
Chanyeol tak kembali ke rumah sejak dia keluar dari rumah Kyungsoo. Bahkan kini dia merasa tak ada suatu tempat yang tepat untuk ia sebut rumah. Chanyeol tak tahu harus melakukan apa setelah ini. Semalaman duduk sendiri di sebuah bangku taman sampai fajar pagi menyingsing. Beberapa pelari pagi sudah berlalu lalang sejak fajar belum muncul. Tapi Chanyeol masih termangu di sana. Tanpa arah dan tujuan yang jelas.
Saat ini kepalanya kosong, bahkan untuk bergeser dari tempat duduknya saja ia tak sanggup.
Di kejauhan sesosok pemuda kelihatan mengenali tampang lusuh Chanyeol. Dia bergerak mendekatinya untuk memastikannya.
"Hyung...?"
Satu sapaan yang membuat Chanyeol sadar dengan kehadian seseorang di sana. Berdiri begitu tinggi dengan sebuah topi yang menyembunyikan wajah tampannya. Tangannya disembunyikan pada kedua kantung jaket NIKE-nya.
"Sehun-ah...?"
"Sedang apa kau di sini?"
Chanyeol kembali menunduk. Sehun menghela, lalu memutuskan duduk di sebelahnya.
"Apa kau habis menemui Kyungsoo-hyung?"
Tak ada respon.
"Aku tidak mengerti, Hyung..., kenapa kau bisa begitu jahat padanya," Sehun membasahi bibirnya yang kering dengan ujung lidahnya. "Kau ingat padaku tapi kau tidak ingat padanya. Apa yang terjadi padamu, Hyung?"
"Seandainya aku tahu apa yang terjadi padaku,"
Sehun menoleh ke arahnya, Chanyeol masih menunduk. Kini dia memegangi kepalanya dengan kedua tangannya, seperti orang stress. Mata Sehun menangkap sebuah passpor yang tergeletak di sisinya dengan sebuah tas besar.
"Hyung, kau akan pergi?"
Chanyeol masih diam. Namun sebaris kalimatnya meluncur tanpa ia pikirkan, "Aku ingin sekali pergi dari dunia ini, Sehun-ah. Lenyap tak berbekas."
*
*
"Bisa tidak kita tidak melibatkan pria itu?" Kai memegangi tangan Tao yang hendak menghubungi Chanyeol.
Tao tertegun sesaat. Tak biasanya Kai melarang segala sesuatu yang berhubungan dengan pria itu. Bukankah Kai mendukung hubungan keduanya.
"Hubungi Lay-gege," ujar Kai.
"Huh?" Tao bingung.
"Cepat!"
Tao mengikuti maunya, menghubungi Lay yang sebenarnya sedang berada di China. Saat telepon itu tersambung, Kai lebih dulu merampas ponselnya.