13

4.9K 535 155
                                    

Note: nyari ide itu enggak mudah lho 😌😌

Btw terimakasih banyak buat yang udah vote dan komen, dukungan kalian benar-benar berguna buat author abal-abal seperti saya😭😭🙏 atu lagi, lagu yang disaranin di putar yeth, biar kaya di pilem-pilem 😂
.
.
.
.
YESUNG : GRAY PAPER
.
.
.
FLASH BACK ON

AUTHOR POV.

Pagi tampak cerah dengan tampaknya sinar matahari saat menyentuh kulit putih seorang yeoja dengan mata rusa miliknya, membuat si empunya melenguh dan mengusap pelan matanya.

Saat pertama kali membuka mata ia tersenyum, sungguh aneh seakan-akan dirinya baru saja bermimpi indah. Detik kemudian ia melihat seseorang disampingnya yang sedang memeluk tubuhnya, lagi-lagi yeoja bermata rusa tersebut menampakkan senyuman manis miliknya.

Sebenarnya sang suami bukan hanya memeluk Luhan, namun telah memeluk seseorang yang masih berada di dalam perut sang istri. Ya, calon buah hati mereka.

Dirinya begitu bahagia, setelah membantu sahabatnya, kini ia telah membantu sang suami untuk bahagia dengan kehadiran sang buah hati.
.
.

"Hannie~" panggil namja bermata elang dengan suara berat khas miliknya.

"iya sebentar Hunnie, aku sedang mengambil dasimu"
Tak lama Luhan turun dengan perlahan, karna akan sangat berbahaya jika ia jatuh dari tangga.

"mulai malam ini kita tidur di lantai dasar, aku tidak ingin terjadi sesuatu pada calon anak kita dan juga dirimu" jelas Sehun sambil mengikat dasi yang dibantu oleh Luhan.

"baiklah jika itu yang kau mau, oh ya Hunnie apa kau bisa menemaniku ke RS besok?"

Sehun terdiam sejenak dan sedikit mengelus pipi Luhan dengan sayang.

"aku harus keluar kota hannie, ada pekerjaan yang tak bisa aku tunda" ucap Sehun dengan nada yang menyesal.

"tapi biasanya kau yang menemaniku Hunnie" Luhan mempoutkan bibir kissable miliknya.

Chup!

Tanpa membuang-buang waktu Sehun dengan cepat mencuri sebuah ciuman manis dari istrinya membuat Luhan memutar bola matanya malas.

"kkk~ kau terlihat semakin manis jika merajuk seperti itu"

"sudahlah jangan seperti anak kecil, aku akan semakin betah dirumah dan tak ingin bekerja"

Luhan hanya tersenyum menanggapi sang suami, entah kenapa ada perasaan tak rela jika suaminya pergi keluar kota untuk yang kali ini.
.
.
"baiklah Lu, jaga dirimu hannie. Aku tak ingin kau dan anak kita terjadi sesuatu yang tak diinginkan" cemas Sehun sambil mengusap perut Luhan dengan sayang.

"kau juga Hunnie, jaga dirimu dan hatimu"  lirih Luhan, sang suami hanya mengangguk dan mencium kening sang istri dengan lembut lalu masuk kedalam mobil mewah miliknya.

Luhan memegang pelan keningnya dan berucap lirih.

"kenapa aku merasa bahwa ini terlalu tulus dari yang sebelumnya, ini terlalu pilu untuk diingat. Ada apa dengan perasaan eomma nak?"
.
.

SEHUN POV.

Hari ini aku harus bertugas diluar kota, karna diriku sendiri yang harus berjumpa dengan kolega dari Jepang. Dan sekarang aku pergi dengan sekretaris baruku, Kim Seolhyun.

SWEET LIES || HunHan (GS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang