I Love You RI! ( On Going )

Part 7

Jiyong

Aku bingung dengan seungri, kenapa dia bersikap aneh. dia terlihat seperti menghindar dariku. apa aku membuat kesalahan? aku bingung dengan sikapnya dari mulai pulang dari kafe, diperjalanan, sampai dirumah dia terlihat seperti menghindar dariku. aku harus bicara padanya. jika aku bicara ada apa? dia pasti mengatakan dia tidak apa apa. aku harus tanyakan pada hana, mungkin dia tahu.

Aku sedang duduk diruang tamu bersama eomma. aku tadi ingin membangunkan seungri tetapi hana menyuruhku untuk menunggu di ruang tamu.

lalu, aku melihat seungri datang dan mencium eomma. eomma menjelaskan pada seungri tentang acara pertunangan dan pernikahanku.

eomma juga bilang padaku supaya aku mengantarkan seungri ke kampus. tetapi dia menolak.

" tidak apa apa eomma, aku bisa naik bis. " kata seungri menolak. " tidak nak, kau dengan jiyong. pertunanganmu minggu depan jadi kau harus selalu bersama jiyong. lagipula kau ini calon suami jiyong. kau harus selalu bersamanya. " jelas eomma. seungri pun mengangguk. " ne eomma. mianhae. " jawab seungri.

" baiklah eomma aku berangkat. " kata seungri pamit pada eomma dan langsung keluar lebih dulu. " kita berangkat eomma " kataku langsung pergi ke dalam mobil.

Aku melihat sudah ada seungri didalam mobil. aku pun masuk ke dalam mobil dan jalan menuju kampus. diperjalanan aku melihat seungri tidak berbicara. dia hanya menatap ke arah jendela.

aku pun memutuskan untuk memberhentikan mobilku di pinggir jalan

" kenapa berhenti ji ? " kata seungri sedikit panik. aku tidak menjawab. aku membuka seatbeltku dan mendekat ke arah seungri. aku memegang pipinya dan mendekatkan wajahku pada seungri. seungri pun menunduk. aku mengangkat wajahnya lalu aku mencium bibirnya. aku memainkan lidahku didalam mulutnya. dan aku mendorong seungri menyender pada kursi mobil dan aku menurunkan posisi kursi tersebut. aku membuka seatbelt seungri. aku membuka kancing bajunya. dan aku pun mencium lehernya. aku mencium bibirnya.

aku melepas ciumanku dari seungri, seungri mengeluarkan air matanya.

" kenapa kau lakukan ini padaku? apa salahku? hiks apa aku hanya permainanmu ji? apa aku hanya pelampiasanmu saja? kalau begitu Terima Kasih atas semuanya hiks. aku membencimu hiks " itu yang seungri katakan dan ia keluar dari mobilku.

aku pun reflek turun dari mobil dan mengejar seungri.

" Seungri!!!! berhenti dulu aku tidak tahu dimana kesalahanku. hey hey jangan begini. " aku mengejar seungri yg sudah masuk taksi terlebih dahulu. aku pun kesal lalu aku naik ke mobilku mengejar taksi yg ditumpangi seungri.

aku mengebut, aku tahu dia pergi kemana.

' Pemakaman '

aku mendengar seungri menangis di pemakan tersebut.

" eomma appa, aku mencintai jiyong hiks hiks tapi kenapa jiyong melakukan sejahat itu padaku. kita akan menikah, tapi kenapa jiyong masih tidak bisa melepaskan kiko. hiks aku cemburu. jika itu membuat jiyong bahagia. aku akan membatalkan pernikahan tersebut. hiks hiks " aku melihat seungri menangis tersedu di pemakaman tersebut.

jadi seungri mendiamkanku karena masalah kiko. dia salah paham. Ya Tuhan. apa yang sudah aku katakan padanya. aku tidak mau berpisah dengan seungri. aku akan menikah dengan seungri. aku akan menjelaskan semua pada seungri.

Aku mendekat ke arah seungri dan langsung memeluknya. seungri yg menangis pun kaget langsung memberontak.

" Hiks Hiks LEPASSSSS!!!!!! hiks JANGAN SENTUHH AKUUU SIALANNN!!! hiks hiks " seungri berteriak memberontak meminta lepas. aku masih menahannya.