Part 21

462 55 8
                                    

Happy Reading!

Berbeda dengan Seungri si pembuat masalah yang merasa tenang tenang saja. Dia terlihat sedang keluar dari salah satu restaurant yang menurutnya lezat, dengan ekspresi yang menunjukkan bahwa dia kenyang, dia mengusap perutnya yang terlihat sedikit menonjol.

" Yaampun sudah malam? aku tidak sadar. Tapi yasudahlah, mungkin Jiyong Hyung sedang sibuk di kantornya. " Ucap Seungri bermonolog dan berjalan menuju Halte untuk menunggu taksi lewat.

Sekitar 30 menit dia terduduk dan melihat jalanan yang tidak terlalu ramai hanya beberapa mobil lewat. Dia mulai menghembuskan nafasnya pasrah. kakinya sudah pegal dan badannya juga sudah lelah. dia ingin istirahat. Saat ada mobil taksi dari kejauhan, mata Seungri langsung berpusat dan dia pun berlari dan melambaikan tangannya untuk memberhentikan taksi tersebut. Taksi itu pun berhentidi depannya dan menampakkan seorang Ahjussi yang dia naiki taksinya tadi.

" Ahjussi? bukankah kau tadi? " Ucap Seungri yang terkejut.

Ahjussi itu hanya tersenyum dan mempersilahkan Seungri masuk dan mengantarkannya pulang. Selama diperjalanlan akibag mengantuk, Seungri pun ketiduran, sang supir yang melihatnya hanya tersenyum. Seungri yang merasakan sang mobil berhenti pun membuat dia tersadar dan terbangun, dia melihat sudah sampai dirumahnya yang megah.

" Kau daritadi sudah sampai? kenapa tidak membangunkanku ahjussi? " Ucap Seungru pada sang supir. Sementara sang supir meminta maaf karena tidak enk membanunkan Seungri yang tertidur pulas. Seungri pun yang mendengar alasannya hanya menerimanya saja lalu dia memberikan uang untuk membayar harga argo taksi.

Seungri berjalan masuk sudah ada pengawal yang langsung membukakan pintu gerbang untuknya. Sang pengawal pun yang melihat majikannya yang dicari cari sudah pulang langsung berbicara di TalkieWalkie. Seungri mengerutkan keningnya terbingung.

" Tuan Seungri kenapa baru pulang? Semua orang rumah mengkhawatirkanmu yang belum pulang sudah malam begini. " Kata sang pengawal yang berjalan dibelakang Seungri. Sementara Seungri sudah tahu bahwa dia bersalah, membuat semua orang dirumahnya mencarinya.

" Jiyong Hyung sudah pulang? " Tanya Seungri dengan tenang.

" Tuan Jiyong dari sore sudah pulang. " Ucap sang pengawal. Jantung Seungri mulai tidak terkendali, alasan apa yang harus dia buat. Sementara saat sang pengawal didepan rumahnya yang melihat Seungri pulang pun langsung bilang pada orang rumah didalam.

Jangan tanyakan bagaimana ekspresi orang rumah saat melihat Seungri sudah pulang. Orangtuanya yang melihat pun langsung memeluk Seungri dengan erat. Sementara sahabatnya Jiyong pun yang kelihatan panik pun mulai bernafas lega saat melihat Seungri sudah dirumah.

" Kau darimana saja nak? Eomma takut terjadi sesuatu padamu. Kenapa kau tidak mengangkat telfon? " Tanya sang Eomma yang mengusap wajah Seungri dengan wajah khawatir, sementara Seungri hanya tersenyum pada Eommanya dan membuat Eommanya itu tidak panik lagi dan meyakinkan bahwa Seungri tidak kemana mana.

" Seungri.. "

Jiyong memanggil Seungri untuk mengisyaratkan duduk didepannya. Sementara Seungri hanya bingung menatap Eommanya dan langsung duduk didepan Jiyong yang tidak berani melihat ke arah Isterinya sama sekali.

" Apa kau punya handphone? kau meletakkan dimana? kau menjualnya? " Kata Jiyong dengan suara datar, mimik wajahnya pun tidak biasanya.

" Handphoneku mati Hyung " Jawab Seungri dengan tenang. Dia berbohong, sebenarnya handphonenya sengaja dia matikan.

Jiyong mengangguk, dia pun melihat ponsel Seungri yang digenggamnya. Jiyong pun langsung berjalan dan mengambilnya paksa lalu menekan tombol aktifkan ponsel Seungri. Jiyong tersenyum, ponsel Seungri ternyata hidup dan batrainya pun masih 80%.

I Love You RI! ( On Going )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang