Rainy

4

Keberhasilan tidak akan pernah ada tanpa adanya Usaha.

Oleh karena itu

Berusaha lah jika ingin Berhasil.

_____________________

Jika masa lalu yang telah kamu lupakan kembali teringat, apa kemungkinan terbesar yang akan terjadi?

Gagal Move on.

Bukankah dengan begitu semua usaha yang dilakukan selama ini akan terbuang sia-sia saja.

Apa solusi terbaik yang bisa membuat orang tidak mengingat lagi masa lalu?

Mengganti dengan yang lain.

Mungkin itu solusi terakhir yang akan Rain lakukan. Rain terlalu dilema dengan kehidupannya. Setiap detik, setiap menit, setiap jam, setiap hari, bulan bahkan tahun telah dilalui Rain dengan bayang-bayang kenangan yang tidak mungkin bisa dia lupakan. Bagaimana mungkin Rain melupakan kenangan yang begitu indah yang telah dia rangkai bertahun-tahun. Akan sangat sulit baginya melupakan kenangan itu, jika setiap waktu  ada saja kejadian demi kejadian yang mengingatkannya pada sesuatu di masa lalu.

Rain telah berusaha melupakan semua masa lalunya. Tapi akhirnya ... tetap sama. Rain selalu gagal. Rain menyadari kalau dirinya sendiri lah yang menyebabkan kegagalan tersebut. Dirinya sendiri yang menolak keras melupakan semua masa lalunya.

Di satu sisi Rain ingin melupakan semua kenangan di masa lalu yang selalu menyiksanya setiap saat. Tapi di sisi yang lain, Rain tidak ingin melupakan  kenangan yang telah terukir sangat dalam di hatinya. Rain hampir putus asa ketika semua kenangan bahagia yang telah terangkai berubah menjadi pengait yang selalu membawanya ke jurang masa lalu itu.

Setelah pernah kehilangan, Rain tidak pernah bisa lagi berbagi apapun yang dia rasakan. Rasanya Rain tidak mempunyai hasrat lagi untuk cerita ke orang lain. Jika orang yang diberikannya kepercayaan dalam mencurahkan segala keluh kesah saja sudah pergi, kepada siapa lagi Rain akan menceritakan semua itu.

Orang tua?

Itu tidak mungkin dilakukan Rain. Orang tuanya saja tidak pernah ada di rumah lama menemaninya. Bagaimana bisa Rain menceritakan semua keresahan hati yang dia miliki.

Sahabat?

Mungkin itu solusi yang bisa Rain lakukan. Tapi Rain juga tidak enak hati untuk menceritakan keluh kesahnya itu pada sahabatnya, Mita. Mita satu-satunya sahabat yang Rain punya sekarang. Rain tidak ingin membebani Mita hanya dengan masalahnya yang tak tau ada atau tidak ujungnya itu. Rain tak ingin merepotkan sahabtnya. Dia masih punya rasa sadar diri untuk tidak membebani orang-orang di sekitarnya. Apalagi orang yang dia sayang.

Lalu apalagi  yang bisa Rain lakukan agar bisa melupakan semua kenangannya itu?

Rumit bukan?

Begini lah kehidupan Rain. Kehidupannya sudah dari awal rumit, dan sekarang bertambah rumit lagi.

Rain tersadar saat bunyi bel masuk kelas sudah berbunyi. Dia melihat sekelilingnya yang sudah banyak orang. Rain menengok ke samping kanannya tempat duduk Mita.  Mita sudah ada di tempat duduknya. Rain menghela napas. Dia sadar selama beberapa hari terakhir ini dia banyak diam dan melamun juga. Rain juga mengerti kenapa semua orang yang ada di kelasnya tidak ada yang mengusiknya. Mereka semua mengerti apa yang Rain rasakan saat ini, maka dari itu teman-temannya tidak mengganggu.

"Sudah lama lo datang Ta?" tanya Rain.

"Emmm ... nggak lama juga sih. Cuma dari awal lo ngelamun, gue udah dateng Rain," jawab Mita.