11

5.3K 445 2
                                    

Unfair
~*•*~
Warning!!!

Chanbaek

Happy Reading
--------------------
Guys dont forget vomment for this story:))

Sinar matahari menerobos masuk, mengusik ketenangan namja yang masih menutup matanya rapat.

"Eungghh..."

Baekhyun mengeliat di atas kasur dengan selimut tebal yang menutupi tubuhnya. Perlahan mata indah itu terbuka. Mengejap-ngejap membiasakan biasan sinar matahari yang masuk menerobos mata indahnya

Baekhyun merasakan ada sesuatu hal yang aneh. Baekhyun terlihat sedikit berfikir. 'Seperti ada yang jangal' batinya. Detik selanjutnya baekhyun baru tersadar jika sekarang ia tertidur tanpa ada suaminya di BAWHNYA!! Ohh astaga, itu berati chanyeol mengetahui jika baekhyun tidur di atasnya tadi malam!

"Ahh pabboya! Kenapa kau bangun terlambat baek!" Gerutuknya menyalahkan dirinya sendiri. Baekhyun terus memukul kepalanya karna kelalaiannya yang membiarkan suaminya itu mengetahui jika dirinya tertidur di atas badan besar milik chanyeol

"Padahal dia kan masih sakit, ke mana dia ya?" Baekhyun lupa jika chanyeol masih dalam ke adaan sakit

"Ahh nanti saja aku pikirkan. Badan ku terasa remuk semua ughh~ lebih baik aku mandi saja dulu"

Baekhyun merasa sangat kelelahan. Mungkin karna menjaga chanyeol tadi malam. Sampai dia harus tidur tengkurep di atas chanyeol

Baekhyun memasuki kamar mandi dengan sepasang pakaian di tangannya. Ia hanya berjaga jaga supaya kejadian kemarin tak terulang kembali

Ya hanya itu saja

Cklek~

30 memit berlalu dan baekhyun baru saja selesai mandi. Ia pikir jika chanyeol akan ada di dalam kamarnya seperti kemarin. Tapi nyatanya sang suami tak ada di dalam kamar

"Kemana dia?"

Langkah kakinya berjalan mendekatti rangan king size itu. Tangan nya bergerak untuk merapikan tempat tidur yang berantakan. Entah ulah siapa, tapi yang jelas tadi malam mereka tidur dalam satu ranjang. Hanya tidur tanpa ada desahan atau dercitan ranjang yang terdengar

*****

15 menit telah baekhyun lalui dengan membersihkan kamarnya. Kini ia berjalan menuju ruang tamu apartementnya.

"Sepi..kemana sebenarnya chanyeol pergi? Apa dia pergi ke kantor? Tapi aku rasa tidak, ini masih waktunya dia cuti"

Sebenarnya ke mana perginya chanyeol? Baekhyun benar-benar binggung di buat oleh sikap chanyeol.

Baekhyun memutuskan untuk membersihkan apartemennya saja sembari menunggu chanyeol pulang....

Mungin?

*****
Seorang namja tengah duduk dengan santai di sebuah supermarket mini. Dengan santai namja itu memakan ramyeon yang sudah terhidang di hadapannya

"Ahh... ini sangat enak sekali. Aku jarang bisa menikmatimu, padahal kau sangat mengiurkan" ucapnya

Chanyeol namja yang sudah 1 jam lebih berada di sana. Menikmati hembusan angin di pagi hari

Chanyeol tersenyum tat kala ia menginggat kejadia beberapa jam yang lalu

Flashback on
Setelah tertidurnya baekhyun di atas tubuh chanyeol. Chanyeol mendapatkan kesadarannya, ia menatap lekat wajah damai baekhyun yang terlelap. Tangannya menyuntuh pipi chubi milik baekhyun

"Cantik" gumam chanyeol yang tentu tidak bisa di dengar oleh baekhyun. Karna namja mungil itu mungin sudah memasuki alam mimpinya

Chanyeol terus memgelus pipi baekhyun sampai tangannya berpindah menyentuh bibir tipis milik baekhyun. Chanyeol mengelusnya dengan sangat lembut

"Sepertinya aku ingin merasakannya lagi" dengan senyum miringnya, chanyeol membalikkan tubuh baekhyun menjadi di bawahnya. Perlahan kepalannya mendekat ke wajah baekhyun. Sampai akhirnya bibir tebal chanyeol menempel di bibir tipis milik baekhyun

Chanyeol mulai melumat pelan bibir baekhyun. Ciuman yang sangat menuntun walau ia tau baekhyun tudak akan membalas ciumannya

"Eungghh..."

Baekhyun sedikit melengguh di sela-sela ciumanya. Tak lama chanyeol melepaskan ciuman yang memabukakan baginya. Karna pasokan oksigen di paru-parunya sudah menipis

Chanyeol melihat ke arah bibir baekhyun yang sudah membengkak karna ulahnya. Chanyeol tersenyum lalu menjilat sekilas bibir baekhyun

"Sepertinya bibir ini akan menjadi candu baru bagiku"

Bibir baekhyun benar-benar membuat candu. Manis dan kenyal adalah perpaduan yang pas untuk bibir tebal milik park chanyeol

Chanyeol melirik jam yang ada di nakas '5:30' ia tidak bisa untuk tidur kembali. Akhirnya dia memutuskan untuk membersihkan dirinya dan mungkin untuk keluar sebentar

15 menit adalah waktu yang di perlukan chanyeol untuk membersihkan dirinya. Chanyeol ingin keluar sebentar untuk mencari kesegaran di pagi hari

Sebelum melangkah keluar chanyeol menyempatkan untuk mengecup bibir baekhyun yang masih bengkak dan menyelimuti badan mungil itu

"Selalu terasa manis"

Setelah itu chanyeol keluar dari apartement. Meninggal kan suami mungilnya itu sendirian

Flashback off

Chanyeol kembali tersenyum menginggat betapa lancangnya dia mencium bibir suaimi mungilnya itu tanpa izin dari sang pemilik bibir. Tapi itu tidak masalah bukan? Toh dia adalah suami dari si mungil itu

Ya suami

'Sepertinya aku mulai menyukai mu'

****

"Apa kau sudah bahagia sekarang, setelah dia pergi dari rumahmu?" Tanya namja yang lebih tinggi

"Akun tidak akan pernah merasa bahagia atu pun puas sebelum dia menderita" jawabnya

"Ahh terserah apa kata mu yang penting aku ingin melihat kekasihku ini selalu tersenyum bahagia" ucapnya lalu memeluk namja yang berada di sampingnya

'Sebelum dia musnah dari dunia ini aku tidak akan berhenti menyakitinya. Walau pun dia tidak tinggal bersamaku lagi' batin namja yang berada di dekapan namja tinggi itu

---
TBC

Unfair | chanbaek (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang