It's Hurt

Hasil? 1.1

Budayakan vote sebelum membaca:v :*** jangan lupa comment juga jika terdapat typo:* happy reading.

¤¤¤

Sudah tiga bulan lebih ia menjalin hubungan dengan dion dan selama tiga bulan ini juga dion selalu ada untuk mendampinginya.

Saat ini mereka hanya menjalani hubungan layaknya pacaran tampa status tapi sandra pernah bilang pada dion bahwa ia akan menjawab lamaran dion pada saat ulangtahunya yang ke 19tahun. Dan ulang tahunya adalah besok? Apakah ia siap?

Hari ini dion akan mengajaknya ke pantai dan sekalian menginap di salah satu pondok terdekat di pantai itu. Sandra sudah siap sedari tadi dan sedang menunggu dion yang katanya sedang dalam perjalanan.

Taklama menunggu, sandra melihat BMW hitam mengkilat masuk ke pekarangan rumahnya, langsung saja ia keluar karena ia hafal betul tabiat dion kalau masuk pekarangan rumahnya pasti memberi klakson 3kali ntah apa fungsinya. Memberi tanda mungkin?

Setelah meletakan koper sandra, dion berlari kecil untuk membukakan pintu untuk sandra "Tumben romantis yon" sandra terkekeh ia selalu merasa damai jika bersama dion.

"Sering kali sun aku begini kamunya aja yang kurang perhatian" dion menampakan wajah masam yang dibuat-buanya. Melihat wajah masam dion membuat sandra tidak bisa menahan tawanya "Yah malah diketawain, ini CEO loh sun CEO yang rela digantung sama kamu tapi gantungnya sampe nanti malam aja sih" dion terkekeh singkat dan duduk di kemudi kemudian memulai perjalanan mereka.

Sandra tidak lagi sekaku saat pertama kali dirinya bertemu dengan dion lagi, ia sudah mulai membiasakan hadirnya dion kembali dalam hidupnya dan dengan hadirnya dionpun hidup sandra serasa lebih bewarna.

¤¤¤

"Sun bangun kita udah nyampe nih kamu mau tidur terus didalam mobil?"

"Eh kok cepat yon sampainya?" Ucap sandra sambil menguap.

"Cepat darimana? Ya cepat buat kamu kerjanya cuma tidur mulu dari tadi" dion terkekeh, kenapa setiap dengan sandra dirinya menjadi begitu terbuka? Bahkan dengan kakak perempuanya saja ia tidak sedekat ini.

"Hehe iya ya" jawab sandra cengengesan.

Dion turun dan membawakan koper sandra ke dalam vila, vila ini sederhana tapi sangat terkonsep sehingga terlihat seperti sangat elegant. Dengan pemandangan yang langsung berhadapan dengan pantai pasir putih yang bersih. Dion yakin sandra pasti akan menyukai vila ini. Ia juga sudah merencanakan makan malam romantis dengan sandra nanti malam tepat saat bertambahnya usia sandra.

Bulan sudah menggantikan posisi matahari, sandra melihat bulan dengan kagum baru kali ini ia melihat bulan dengan begitu jelas biasanya sandra hanya melihat bulan dari balkon kamarnya itupun kalau tidak tertutup awan.

"Sun kau suka tempat ini?" Dion ikutan duduk di atas pasir putih dan memandangi bulan yang sedari tadi ditatap sandra dengan kagum.

"Ya tempat ini sangat indah, bagaimana kau tau tempat ini yon? Padahal kau baru saja kembali ke NY?"

"Aku menanyakan pantai dan vila yang indah ke temanku dan dia memberiku alamat ini dan aku langsung membelinya setelah melihat foto-fotonya"

"Kau membeli vila itu dion? Untuk apa? Kau hanya buang-buang uang"

"Aku membelinya untuk mengajakmu liburan sun, lagipula itu hanya vila bahkan jika kau mau aku akan membelikanmu sebuah pulau, pulau kecil tentunya" ucap dion terkekeh

"Oh dion sikap sombongmu kumat" sandra tertawa hingga menitikan air mata ia tidak pernah merasakan kebahagiaan seperti ini sebelumnya bersama orang yang ia sayang.

"Aku tidak akan membuang-buangkan uangku hanya untuk pulau sun, lebih baik aku tabung uangku untuk kuliah anak, cucu, cicit kita nanti bahkan cicit ke cicit kita nanti" dion tertawa setelah mengucapkanya.

"Uangmu tidak akan habis hanya karena membeli sebuah pulau maupun menyekolahkan anak-anakmu tujuh turunan Mr. Casttonio" ucap sandra tergelak dia tau dion merupakan salah satu anak orang terkaya begitupun dirinya tapi sikap dion yang seperti inilah yang membuat sandra jatuh hati kepadanya sedari dulu. Dion tidak pernah membanggakan bahwa ia anak dari pengusaha sukses walaupun sifat sombongnya sering muncul itupun hanya sekedar candaan sandra terkekeh sendiri dengan apa yang ia pikirkan.

"Aku tau sun, tapi lebih baik uang yang kujadikan untuk membeli pulau itu aku sumbangkan daripada membeli pulau yang hanya akan kita kunjungi waktu liburan saja"

"Iya iya aku tau kau yang memulai kita membicarakan pulau sir" sandra terkekeh.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
LOVE CAN HURT SOMETIMES

Cara baca sun itu 'san' yang artinya matahari ya guys:*

Jangan lupa vote dan comment:**

3mei2018

Bysrii