S 14

1.2K 69 3
                                    

Semua teman sakura telah pulang mengingat hari mulai larut.

Sakura masih inggat ketika ino tak mau meninggal kan nya.
Sakura terkehkeh kecil di dalam ruangan itu.

Orang tua nya pulang untuk mengambil barang sakura sebagian seperti,
Bantal kesayangan sakura,baju atau pakaian sakura, dan keperluan sakura yang lain untuk di bawa ke rumah sakit.

Dan kemudian tinggal dia sendiri di dalam ruangan itu.
Sedikit membosan kan bagi sakura karena tidak ada yang bis di lakukan gadis itu selain berbaring di kasur

Dan tiba-tiba juga pikiran nya teralihkan oleh pemuda raven
Yang selalu singgah di pikiran nya.

'Ish...kenapa aku memikir kan nya? Ya tuhan aku sudah gila.
Yah...ku akui aku mencintai nya, sangat-sangat mencintai nya.
Ukh...apa sih yang ku pikir kan
Kenapa aku jadi remaja labil gini' debat batin sakura dan menggusar rambut nya yang semakin berantakan.

Tanpa sakura sadari ada seseorang pria berambut raven bermata onixk tersenyum geli melihat gerak gerik aneh sakura

Yah...sasuke sedari tadi belum pulang ia bersembunyi di balik jendela ruangan sakura
Untuk melihat sang gadis merah muda

Tidak tau kenapa sasuke tidak mau masuk ke ruangan gadis musim semi itu.

Padahal jelas-jelas ia inggin sekali masuk tapi ada yang membuat nya gelisah.

Sasuke mengulurkan tangan nya di knop pintu ruangan itu
Tapi tangan nya berhenti untuk menggapai knop pintu itu.

'Ada apa dengan ku?...kenapa aku merasa gelisah
Seperti ada yang terjadi tapi apa?' Batin sasuke

Karena lama berpikir sasuke pun membuka pintu itu
Terlihan ramabut raven nya mencuat di balik pintu.

Saat terdengar pintu terbuka seketika sakura menenggan
Karena seseorang yang masuk adalah orang yan di cintai dan di damba kan nya.

"Sasuke-kun" ucap sakura lirih ketika seluruh tubuh sasuke muncul di ambang pintu.

"Hn..hai sakura" jawab sasuke dengan tersenyum tipis dan lembut.

Sakura yang melihat nya merona seketika "umm..apa yang sasuke-kun lakukan di sini?" Tanya sakura yang menunduk kan kepala nya.

"Hn..apa salah aku menjenguk mu?" Tanya balik sasuke dengan wajah datar nya.

"Ha...tidak,te-tentu saja tidak salah sasuke-kun" dongak sakura dan menjawab pertanyaan sasuke.

Sasuke tersenyum tipis kemuadian melangkah mendekat ke sakura dan duduk di kursi samping ranjang tidur sakura.

Hening....
Canggung bagi sakura untuk bicara dengan sasuke
Ia masih kesal dengan kejadian lalu.

Beberapa menit setelah keheningan sasuke angkat bicara
"Apa kau sudah baikan?" Tanya sasuke dengan tatapan lembut yang pertama kali ia perlihatkan pada orang lain kecuali keluarga nya.

"Yah...seperti yang kau lihat" jawab sakura dengan memalingkan wajah nya
Ia tak mau menatap pesona mata itu.

Sasuke memengan dagu sakura dan memalingkan kepada nya.
"Kau tahu?...aku sangat khawatir pada mu" kata sasuke dan menatap netra emerald itu dengan tatapan lembut.

Saat sakura mendengar nya seketika wajah nya memanas
'Benarkah!!! Sasuke-kun mengahwatir kan aku...aku!!!' Teriak inner sakura.

Sasuke yang melihat sakura merona...ia tersenyum geli
Membuat sang gadis semakin merona.

Kemudian sasuke mencubit pipi tirus yang agak kembem milik sakura.
Yang membuat sang empu meringis kesakitan.

"Kau ini " cubit sasuke di pipi sakura.
"Ish..ittai sasuke-kun" ucap sakura dan mengusap pipi nya yang memerah.

Entah memerah karena merona atau karena cubitan sasuke.
Sakura mengembung kan pipi nya dan mengerucut bibir nya kemudian memalingkan wajah nya.

Siapa saja Yang melihat sakura saat ini pasti gemas sama gadis musim semi ini.

"Iya...iya gomen sakura.
Kau sangat imut "
Ucap sasuke dan mencubit kembali kedua pipi sakura

"Hei...kenapa sasuke mencubit nya" kata sakura dan mengelus pipi nya.

"Kan aku sudah bilang kau ini imut dan sangat mengemas kan"
Kata sasuke dengan berswnyum lebar.

Membuat sakura ingin pinsang sambil merona.
Tapi ini sakura bukan hinata
Yamg akan pinsang jika dekat dengan naruto#oke kembali ke sasusaku

Sakura yang tak mau ia jadi korban pun mencubit pipi sasuke
"Ish...sakit sakura auww" ringgis sasuke

Dan sakura hanya terbahak-bahak saja.
Entah kenapa berdua denagan sasuke membuat hati sakura sakit.

Kini sirna dengan melihat sasuke kembali perhatian kepadanya.

Setelah berhenti tertawa sakura dan sasuke saling menatap.
Onixk ketemu lagi dengan emerald.

Sungguh momen yang sangat di nikmati.
Tiba-tiba sakura memeluk sasuke yang membuat sang empu kaget.
Tapi tetap membalas pelukan nya.

"Terimah kasih sasuke-kun...
Aku sangat senang karna kau masih perhatian padaku" kata sakura yang kemudian melepaskan pelukan nya dan tersenyum

"Sama-sama sakura
Dan aku ini selalu memperhatikan mu karena kau ini sahabat ku" jawab sasuke dan tersenyum

Saat sakura mendengar kata terakhir nya sasuke seketika senyum nya luntur.
Sebenarnya sakura ingin hubungan sakura dan sasuke lebih dari sahabat.

Tapi itu tak akan terjadi...mungkin.

Bersambung...



You and Me? The Love FriendsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang