Volume 4 Chapter 12.6

2.7K 291 43
                                    

Di bawah sinar matahari yang baik di bulan ke sepuluh (oktober), suara tapal kuda yang tidak teratur terdengar, pejalana kaki(pengiring) dan penunggang kuda datang. Dua orang yang berada di depan 'Dalam semangat tinggi', ketika pertama kali melihat sudah dapat di pastikaan bahwa mereka bukanlah orang biasa, Duduk di atas kuda hitam dan putih, dengan warna mantel/jubah berkilau, sangat mengagumkan. Dekat di belakangnya ada 4 sampai 5 pelayan penting yang cepat tanggap, menyenangkan, dan menawan yang mengikuti, semuanya mengenakan pakaian sutera, dan tidak dapat di prediksi dengan mata. Di belakangnya dua pengawal kekaisaran yang jangkung dengan tangan memegang bendera, bendera berkibar tertiup angin, penuh keagungan.

"Tahun ini akan panen besar!"
Feng Ming membimbing kuda dengan kendali, segera menjadi gembira ketika melihat padi yang menguning di kejauhan, merentangkan tangannya.

"Benar ah, terasering telah di praktekkan selama dua tahun, orang-orang di area terpencil juga telah mulai mencobanya.  Tanah garapan Xi Lei makin banyak, membuat orang berteriak karena sangat bahagia."

Pupil mata Rong Tian menatap Feng Ming cerah dan penuh ekspresi, hatinya penuh dengan rasa cinta yang tak terbatas, tidak dapat menahan diri untuk mendekat, diam-diam mendekati kudanya, tiba-tiba dengan kuat mengirim pinggangnya, melompat ke belakang Feng Ming, dan memeluk pinggang Feng Ming.

Ciuman yang melecehkan di mulai dari leher menyebar.

"Apa yang kamu lakukan?"

"Memeriksa terasering bersama dengan Duke Ming ah" Nada suara Raja sedikit tidak serius.

Kuda jantan White Cloud terbukti sangat menakjubkan, ketika ada satu orang lagi di atas tubuhnya, sama sekali tidak terkejut ataupun panik, mengibas-ngibaskan ekornya, tampak seolah-olah mendesah tidak senang dengan tuan lamanya yang mulai mencumbui(feng ming).

Telapak tangan nakal membelai pinggangnya, merasakan kembali seseorang membuatnya panas terbakar di leher belakang, Feng Ming menyipitkan matanya, tidak bisa menahan diri dan dengan suara lembut,
"Jangan sekarang......" menangkap tangan Rong Tian yang membelainya, tapi itu membuatnya mengambil kesempatan untuk masuk ke bagian dalam di balik ikat pinggangnya, dan lebih tak terkendali.

"Baiklah." Tawa kecil yang dalam lolos ke telinganya, dan membuka mulutnya lalu menggigit lembut telingannya.

Mendengar suara magnetik yang akrab, pinggang Feng Ming mulai mati rasa.
Ia cemberut, menggelengkan kepala meskipun sulit,
"Aku tidak mau, sangat sulit mengijinkanku keluar dari istana, aku tidak ingin membuang-buang waktu hanya untuk bersamamu. Aku ingin....."

"Kemarin malam belum cukup/kurang......"

"Kamu......" teringat kembali saat yang melelahkan kemarin, wajah Feng Ming tampak memerah, merasa gatal untuk melayangkan pukulan pada Rong Tian yang berada dibelakang tubuhnya,
"Apa kamu masih belum cukup(kurang)?"

Bahkan semalam, dengan susah payah membuat Rong Tian setuju mengijinkannya keluar dari istana untuk melepaskan kebosanan, Rong Tian juga telah mengganggunya hingga tengah malam. Jika bukan karena alasan bahwa tubuhnya masih sakit dan belum sembuh, mungkin Rong Tian akan mengganggunya sampai fajar.

"Tentu saja belum cukup."
Kemudian mengambil telinganya yang indah dengan mulutnya lalu menghisapnya, lidahnya memprovokasi dengan lembut, Rong Tian tersenyum jahat berkata,
"Jika aku merasa cukup, bukankah kamu akan merasa sedih?"

Feng Ming menahan rasa menggelitik, menoleh,
"Jangan menggunakan metode psikologis untuk mendapatkan sesuatu, Mei Ji sudah pergi, dan aku tidak akan cemburu padamu lagi."

"Lalu?" Rong Tian tersenyum tertekan,"Apa yang kamu katakan waktu itu karena cemburu padaku?"

"Humm."
Hidungnya yang lurus mendengus lembut, Feng Ming melihat Rong Tian curiga,
"Bukankah kamu selalu tidak tega dengan Mei Ji? Kenapa tiba-tiba ingin bicara panjang lebar saat malam, membuat Mei Ji dengan patuh pergi, dan juga, metode apa yang kamu gunakan, Hingga membuat Mei Ji menyerah?"

凤於九天 / Feng Yu Jiu Tian (Indonesia Translate)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang