Part 11 - I Love You

134K 5.5K 29
                                    

***

Author POV

Sepulangnya Davin dari kantor dia segera menuju rumah. Saat di kamar dia tidak melihat adanya istrinya. Setelah dicari ternyata istrinya ada di ruang tengah sedang nonton bersama Ega.

Setelah mandi Davin pun langsung menghampiri Istrinya.

"Astagaa,, kebiasaan deh bikin kaget. Kapan kamu pulang?" kata Charice.

"Baru saja. Itu puding, bukan? Aku mau dong!" kata Davin.

"Sebentar aku ambilkan sendok du..."

"Gak usah.. Pakai itu aja.. Aa.." kata Davin yg minta disuapi.

Charice pun menyuapi Davin dengan heran. Tidak biasanya Davin bersikap manja dan mau bergabung dengan mereka terlebih disini ada Ega juga. "Kamu baik-baik aja kan?"

"Baik. Emangnya kenapa?" katanya dengan santai.

"Papa lihat deh gambar Ega.. Bagus gak Pa?" kata Ega memamerkan gambarnya pada Papanya. Namun sang Papa hanya diam tidak merespon sang anak.

"Wah,, bagus sayang.. Kasih awannya biar gambarnya lebih bagus." melihat Davin yg diam saja, Charice pun mengalihkan dengan memberi komentar pada gambar Ega.

"Aku ke kamar duluan. Nanti pudingnya bawa ke kamar yah. Aku masih mau memakannya." pamit Davin.

Charice menyemangati Ega agar dia bersabar dan tidak sedih.

"Ega jangan ambil hati sikap Papa tadi yah sayang. Papa lagi capek tadi."

"Ega gak 'papa kok Ma. Ega udah biasa dicuekin Papa. Yg penting Papa masih mau membiarkan Ega tinggal sama Papa." kata Ega. Hampir saja Charice menitikkan air matanya namun dia tahan. Dia tidak mau terlihat lemah sementara Ega kuat.

"Ya udah, kita bobo yuk!"

---

Charice POV

"Permisi.." sapa seseorang saat aku sedang menata tanamanku.

"Cari siapa ya, mba?" kataku ramah.

"Saya mau bertemu sama istrinya Davin. Cepat kamu panggilkan dia." katanya.

"Saya istrinya Davin, ada yg bisa dibantu?" dia melirik ku dari bawah ke atas. Sombong banget nih orang.

"Jadi kamu istri barunya Davin? Perkenalkan saya Susan. Dulu saya istrinya Davin, Mama nya anak yg kamu rawat selama ini,, siapaa namanya?"

"Edgar" mantan istri lebih tepatnya. Lagian ngakunya Ibunya tapi nama aja dia gak tahu.

"Saya tahu kamu sayang, kan sama anak saya. Saya gak masalah kok kalau anak saya juga sayang sama kamu. Dengan begitu kamu bisa terus hidup bersama anak saya dan Davin sama saya." tawarnya. Dasar tidak tahu diri. Bukannya dulu dia yang meninggalkan Davin?

"Maksud Anda apa? Datang-datang kok langsung buat kesepakatan sendiri?"

"Mamaa.." panggil Ega yg tiba-tiba datang.

"Udah pulang?" kataku pada Ega dengan tersenyum.

"Udah Ma. Tante siapa?"

"Hai sayang.. Ini Mama sayang.." katanya.

"Ini Mama Ega." katanya sambil memelukku.

Susan menarik tangan Ega hendak memeluknya tapi Ega tidak mau. "Cukup. Tolong jangan paksa dia."

"Bukan urusan kamu, dia anakku." dia masih terus menarik tangan Ega.

"Aku bilang cukup!" teriakku marah.

My Dear Husband (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang