THE SECRET

CHAPTER 06

( CHAPTER 06 )

THE SECRET
BY : Annell cjrosey Adorey

" Gosh!! I don't believe it. i did it again, betulkah apa yang saya buat ni?? " Jorgy bercakap sendirian di dalam keretanya.

" Kau cakap, kau bukan murahan? But you just did it just now Jorg!! Itu tunang Kara, he is still Kara fiance!! Nda bulikah kau bagi sedikit rasa hormat sama Kara... Shame on you!! " Suara hati Jorgy memberontak.

" Kalau Kara tau, saya dan Arch pernah terlanjur, Kara masih mau stay sama Arch kah?? Tell me!! " Jorgy

" Tanya diri kau sendiri Jorgy, you already know the answer. Cuma kau sendiri yang nda mau terima kenyataan.. " Suara hati Jorgy

" Lelaki jahat hanya sesuai untuk perempuan jahat macam saya... Adilkan?? " Jorgy

Tok.. Tok.. Tok...

Cermin kereta Jorgy diketuk dari luar. Dia menoleh ke arah ketukan itu, kelihatan Bella yang berada di luar keretanya. Jorgy tiada mood untuk melayan bebelan dari sesiapa pada waktu itu. Dia menekan minyak keretanya dan terus meninggalkan kawasan itu.

" Sial!! Berani kau buat saya macam orang buduh sini Jorgy.. Nda apa bukan susah juga cari kau.. " Bella

Bella terus beredar dari sana dan menuju ke keretanya. Kelihatan Archilles tiba-tiba muncul mengekorinya dari belakang. Bella tahu yang Archilles berada di belakangnya tetapi dia hanya membiarkan Archilles menegurnya dahulu.

" Bell!! Please jangan bagitau Kara pasal tadi, i don't mean it.. " Bella

" Really Arch, kau nda balas kiss diakan?? But why you didn't push her dari awal lagi.. " Bella

" Keadaan terlalu spontan Bell, please saya baru berbaik sama Kara tadi. Kalau dia tau pasal ini lagi memang hancurlah.. " Archilles

" don't asked me to shut up my mouth Arch.. Saya rasa kau perlu bimbang pasal mulut Jorgy juga.. Bila-bila masa saja dia akan buka mulut.. " Bella

Tiada kata-kata yang keluar dari mulut Archilles lagi. Bella menepuk lembut bahu Archilles .

" I think this time you need to be prepared... " Bella

" Why?? " Archilles

" To let Kara go... Sorry Bro, kalau saya jadi Kara sudah lama saya buang kau dari hidup saya.. Untunglah kau selama ini Kara banyak bersabar dengan kau.. " Bella

" Saya hanya manusia biasa yang nda lari buat kesalahan, Bella.. " Archilles

" Tapi perlukah berkali-kali? Macam nda pandai bertaubat, saya bukan bagus sangat Bro, but if you can't be loyal. Just stay away from this relationship.. Get that? " Bella

" Hmm... " Archilles

" Okaylah, i need to go now... Pandai-pandailah kau settled problem kau ni.. " Bella terus masuk ke dalam keretanya. Dan selepas itu beredar dari sana.

Archilles merenung hingga bayang-bayang kereta Bella hilang, barulah dia beralih ke keretanya.

****

Jorgy baru sampai di rumah. Dia merancang untuk terus ke kamar tidurnya. Tetapi Kara yang sudah lama menunggunya di ruang tamu, menahannya dari berbuat begitu.

" Jorgy, we need to talk.. " Kara bercakap dengan tenang sekali.

" Hurm.. About what? Nda buli tunggu besok pagikah, saya penat ni.. " Jorgy

" Penat kejar-kejar Archilles kah? " Malangnya kata-kata ini hanya bisa terpancul di dalam hati Kara sahaja.

" sekejap sahaja bah... Can? " Kara

" Okaylah... Apa tu?? " Jorgy

" Sorry, mungkin soalan ini saya direct saja... " Kara

" Macam serius saja ni?? " Jorgy

" Apa sebenarnya yang jadi sama kau and Arch?? " Kara

Raut wajah Jorgy kelihatan agak terkejut sedikit. Mungkin dia tidak menyangkah yang Kara akan tahu, sebelum dia yang membuka mulutnya.

" Jorg?? " Kara

" Hurm... Dari mana kau tau ni ? " Jorgy

" Saya rasa itu nda penting kau mau tau sekarang.. Saya mau kau Jawab soalan saya dulu.. " Suara Kara agak mendatar sedikit.

" Hurm... " Jorgy

" Aik.. Jorgy baru balikkah?? Awal kau balik ni malam.. " Stella

Jorgy tidak jadi meneruskan kata-katanya. Ibunya Stella terus datang mendekati mereka berdua. Dan duduk bersama mereka. Kara dan Jorgy seperti kurang selesa ingin meneruskan perbualan mereka tadi, bila Stella berada di sana juga.

" Hurm..  Aikk rancak saja kamu bercakap tadi, kenapa diam sudah ni.. Apa kamurang punya story.. " Stella

" Oh.. Aunty, kami cuma cerita pasal mau pigi camping This weekend... Saya suruh Jorgy ajak kawan dia.. " Kara

" Bah, Kara bawalah kawan kau tu.. Si Linda kah tu?? " Stella

" Bah, yalah.. Nanti kita planning baliklah Kara. Saya penat mau mandi pastu tidur.. " Jorgy

" Penat berjalan saja tu, bukan ada kerja juga... Bah lepas ingat janji kau tu Jorg.. Bilang mau cari kerja lepas ni " Stella berdiri dari tempat duduknya dan menuju ke dapur.

Kara mengikut langkah Jorgy untuk naik ke atas.

" Jorg... Pasal tadi tu, kita bincang nanti di luar. Di rumah macam nda selesa mau bincang " Kara

" Terlanjur sudah kau cakap camping tadi, bagus kita bincang ni hal masa camping saja.. " Jorgy

 
Kara seperti mengambil masa untuk berfikir sekejap.

" So? " Jorgy

" Macam, good idea juga tu... Hurm okaylah besok saya cari tempat yang sesuai untuk kita camping.. " Kara

" Okay.. So anything? " Jorgy

" Nothing, good night. " Kara

" Good night too.. " Jorgy

Masing-masing berlalu ke kamar tidur mereka sendiri.

****

Ting! Pesanan ringkas masuk.

" So Babe?? " Linda

" What? " Jorgy membalas mesej Linda.

" Sudah jumpa doktor kah? " Linda

" Hurm... Saya nda sempat pigi Babe " Jorgy

" Aikk...  " Linda

" Nanti-nanti sajalah tu. Jom pigi camping this weekends?? " Jorgy

" Really, siapa-siapa join? " Linda

" Me, Kara and you.. Kalu kau mau join lah " Jorgy

" Oh.. Bah okay juga tu, saya ikut kau saja Babe.. " Linda

" Ngam.. Any update i will tell you later, penat saya Babe.. Tidur lu saya, Good night.. " Jorgy

" Okay, Good night too... " Linda

****

" Arch.. Dinner besok nda jadi, hurm... Hujung minggu ni, bawa Bella kita pigi camping.. " Kara

" Camping, but why so sudden?? " Archilles

" Can't talk more, nanti sampai masa kau tau sendiri juga.. " Kara

Mata Archilles tidak lari daripada melihat pesanan ringkas yang dikirim oleh Kara.

" What are you trying to do, Kara?? " Archilles

Kara hanya membaca mesej Archilles, dan dia terus menyimpan telefon bimbitnya di meja sisi katil,  tanpa membalas mesej Archilles.