Hyera berlari larian di lorong rumah sakit. Mencari cari pintu bertuliskan 'Ruang silver 9'.
Saat dia menemukan yang dia cari. Ruang rawat kyungsoo.
Pas sampai di depan hyera buru buru masuk ga woles banget.
Chanyeol dan myeonni udah paham sama situasi ini. Jadilah mereka ga bisa nyegah adeknya sekarang.
"Kyuung hiiks". Hyera ngga bisa menahan bendungan air matanya lagi.
Chanyeol ikut masuk ke ruangan kyungsoo ngebuntutin hyera yang lagi ngga karuan rasanya.
Dia mengusap pundak adeknya.
"Kyung ireonawa hiks, kyungsoo"
"Oppa pali ireona oppa"
"Katanya kita mau jalan weekend ini kan ohk? Hiikss"
"Huaaaa kyungsoo hikss kyuung~~"Hyera pun akhirnya menangis sejadinya di dekat ranjang kyungsoo terpejam sekarang.
Tak tega melihatnya, chanyeol pun membawa hyera keluar.
"Jangan nangis di dalem gue kan udah bilang tadi jangan nangis di dalem ra". Chanyeol memeluk hyera menenangkan agar susasana hati adeknya tak tambah kacau.
"Dia tadi dateng ke rumah oppa~ hiksss dia tadi dateng ke rumah beneran gue ngga boong".
Hyera masih aja mencoba menjelaskan ke chanyeol.
"Sssstt udah udah, udah". Kini myeonni yang meluk hyera, tenang.
"Gimana keadaanya?". Jong in dateng barengan sama suho. Menghampiri chanyeol dan hyera sekarang.
"Masih di dalem". Chanyeol menjawab dengan menggelengkan kepala pertanda kode belum sadar.
"Eh aduh maaf gue telat manteman". Baekhyun rupanya menyusul.
Kemudian sehun datang dari ruangan dokter. Emang tadi kan yang tau pertama keadaan kyungsoo itu sehun.
Jadi tadi dia langsung ngehubungin myeonni. Karna handphone chanyeol ga aktif karna lowbat.
"Suho hyung, yeol, kesini bentar deh". Sehun kayanya mau ngomong serius tentang kyungsoo.
"Jong, baek gue nitip adek adek gue bentar deh"
"Dek bentaran coba". Kata chanyeol mengusap kepala hyera pelan.Hyera masih sesenggukan aja dari tadi di pelukan myeonni. Pikiranya udah kemana mana aja.
"Iya tenang aja gue jagain yeol, elu kaya yang kaga ngarti gue aja". Ompreng baekhyun yang langsung di senggol sikunya ama jong in.
Yang sekarang duduk deket hyera.
"Nih pake aja". Itu jong in yang ngasih sapu tangan ke hyera buat menyeka air mata hyera.
Dan di terima sapu tangan jong in.
"Udah jangan nangis lagi nanti ngga yeuppo lagi lhoh ra, jangan nangis lagi kan ada baekhyun oppa di sini". Baekhyun masih mencoba ngehibur hyera.
"Baek". Itu jong in yang langsung melototin baekhyun karna dari tadi ngga peka sama situasi.
"Eonnie, kyungsoo eottokhae ohk eotte~?".
"Ssstt udah udah uljjimayo saeng, gwaenchana ohk?". Myeonni menghapus air mata hyera yang masih aja menangis.
"Baek lu ke dalem duluan deh, coba jagain kyungsoo gue yang di sini sama cewek cewek". Jong in nyuruh baekhyun yang patuh aja ama perintah jong in.
.
"Itu tadi gimana ceritanya bisa di tusuk dia kan masih di resto kan?". Chanyeol bertanya ke sehun.
"Udah itu ngga penting sekarang, entar gue ceritain ceritanya panjang, sekarang yang penting itu gimana ini kyungsoo mau di ijinin operasi dulu atau gimana? Gue bingung banget tadi di dalem di kasih pertanyaan kaya begituan gue ngga ngerti". Sehun frustasi.
"Ya kalo harus di operasi ya ngga papa juga hun biar kyungsoo cepet sembuh kan?". Saran suho.
"Nggak semudah itu hyung, operasi kan harus minta ijin sama keluarga dulu sedangkan kluarga kyungsoo kan jauh ngga ada di seoul". Jelas sehun lagi.
"Iya sih masa iya kita hubungin kluarganya yang ada mereka panik kasian". Chanyeol menambahkan.
"Mana katanya darahnya banyak banget yang keluar". Imbuh sehun.
"Udah biar gue yang ngomong sama dokter nya, cuma ijin tentang operasi nya kan?". Suho ikut kalang kabut.
"Iya tapi gimana hyung?". Chanyeol merasa ngga yakin.
"Udah tenang aja". Suho pun masuk ke ruangan dokter.
Gimanapun kyungsoo harus cepet cepet di operasi biar cepet sadar dan sembuh.
Karna yang tahu kejadian itu cuma kyungsoo.
"Lu hutang cerita sama gue". Chanyeol masih merasa penasaran sama hal ini.
Dan dia minta penjelasan ke sehun yang terlihat frustasi duduk di kursi tunggu pasien, menunduk.
"Jadi gini..."
.
Flashback
Kyungsoo adalah orang terakhir yang selalu keluar dari restonya.
Karna selain konsumen dia selalu memprioritaskan karyawanya.Dia menunggui para karyawannya agar pulang terlebih dahulu.
Pas dia udah mau keluar tiba tiba ada pelanggan yang masuk. Padahal di dalam restonya sudah terdapat pampang tanda 'close' di pintu nya.
"Jeosonghamnida agasshi, resto kami sudah tutup mungkin bisa datang besok lagi". Kata kyungsoo kepada gadis yang memakai baju sedikit kebesaran.
Dengan pakaian mantel tebal dengan masker di wajahnya.
Awalnya kyungsoo kira karna hari ini memang udara dingin. Tapi siapa kira.
Gadis tersebutlah yang menyebabkan kyungsoo terkapar tak berdaya seperti sekarang.
Sehun yang ngga sengaja melihat masih ada lampu cahaya dari dalam resto kyungsoo pun berniat menghampiri temanya.
Tapi pas sehun baru akan keluar dari mobil.
Dia terkejut karna ada gadis yang keluar dengan menggunakan pisau berdarah di tanganya.
Dan setelah gadis itu pergi, sehun masuk ke dalam resto kyungsoo. Dan betapa terkejutnya dia akan hal pertama yang dia lihat.
Kyungsoo terkapar di lantai dengan perut kena tusukan dan dengan bersimbah darah di mana mana.
Flasback off
.
#tbc
Annyeong hasseyo. Maaf part kali ini agak berat ya kalau menurut author. Konfliknya gimana gitu 😂😂
Soalnya bingung juga hehe
Jadilah begini. Nanti bakal nyambung sama alur part yang awal awal itu.Vonment y guys.
Gomawo
#407
KAMU SEDANG MEMBACA
Chanyeol And Brother Sister's
Fiksi Penggemar[END] Cuma fiksi story yang ada di pikiran author. Coba follow dulu dan baca. Siapa tau suka kan. #SuperJunior #Snsd #Exo #Bts #Nct #redvelvet