semangat lah jung ahn

1.3K 50 0
                                    

Brak.....pintu dihempas oleh pria bertubuh besar,
"Hai anakku, hai juga pangeran apa kabar kalian",
Tanya pria itu,
"Ayah....."desah Kim kesal,sambil berjalan dan mengambil makanan di atas meja, sementara pangeran mulai kantuk, matanya hampir tertutup, ia mendengar bisikan "tolong..." Tubuhnya bergerak tanpa kendali.., seolah ada yang menggerakkannya, lalu terdengar teriakan yang kecil "tolong bodoh".sambil menepuk pipi pangeran,
Bruk... Tubuh pangeran kembali keatas tempat tidur,
Krikkk..krikkk Kim bum yang sudah memegang piring itu hanya bisa terdiam, "kok kesel ya!!" Dalam hati Kim bum,

Hah.... Teriak pangeran Jung ahn terbangun dari tidurnya, dia kembali ke terminal itu lagi,dia melihat wanita tadi (Hyun ji) sedang adu tarik tangan dengan pria bertopi,
"TOLONGIN AKU" teriak hyunji,
Pangeran hanya terdiam dan melongo melihat hyun ji, ia tidak mengerti perkataan Hyun ji,
Penjahat itu mengambil pisau di saku celananya dan ditangkapnya leher dan didekat pisau itu di leher  Hyun ji
"Jangan bergerak atau wanita ini mati". Penjahat itu berbicara dalam bahasa Korea,
"Ouh bagus, aku teriak dia tidak mengerti, penjahat ini ngomong juga aku gak ngerti, aku kudu piye". Kesal Hyun ji dengan wajah datar, karna penjahat itu bicara dalam bahasa Korea akhirnya pangeran  mengerti
Situasi yang terjadi, pangeran itu bangkit dari duduknya, dia salto dengan kerennya,
"Paan si pakai salto segala!!"(dalam hati Hyun ji),
Hyunji memukul perut pria itu dengan sikutnya,dan menarik tangan yang memegang pisau tadi, dipelintir nya tangan penjahat itu, dan menendang punggung pria itu hingga pria itu tersungkur ketanah, dengan cepat hyunji mengambil pisau yang jatuh dari tangan pria itu,
"Waw" kata pangeran dengan decak kagum,
Dengan sombong Hyun ji mengibaskan rambutnya, seraya berjalan kearah pangeran untuk memberi pisau itu, "this for you men", tanpa ia sadari pria yang dibelakang itu sudah bangun dan memegang pistol siap menembak,
Dor... Pangeran berlari kedepannya Hyun ji dan memeluknya untuk melindungi Hyun ji dari peluru itu,
TASHH...
"Kayak drama Korea ya"dalam hati hyunji,

Sementara pangeran menahan sakit, dengan tertatih tatih "bisa aku pinjam yang ada di kakimu," pangeran berkata dalam bahasa Korea, "hmmm apa yang kau katakan?", Dengan kesal pangeran mendorong hyunji hingga jatuh dan di ambilnya sepatu high heels Hyun ji dan melempar tepat di *** pria itu,
bruk langsung saja pria itu tumbang sambil memegang ***nya,
"Bushh" desah kesal Hyun ji yang terbaring di atas aspal,

"dasar pria aneh, duhhhh kepala ku sakit,kenapa hidupku begini,,, oppppaaaa.. oppppaaaa ji chan woookkk, oppppaaaa min hooo...., Hentikan halayan mu Hyun ji" ,

Hyun ji pun bangun dengan memegang kepalanya, ia melihat pangeran dan penjahat itu dua duanya tergelatak di jalanan,
Tetapi penjahat itu tidak pingsan hanya Jung ahn saja yang pingsan, Hyun ji mendekati pria yang memegang ***nya,
"Mau dibantu?"
"Eehmmm"jawab pria itu kesakitan,

dengan senyuman membunuh Hyun ji menendang bagian *** pria itu berkali kali hingga pria itu pingsan tak sadarkan diri,
"Huft" kata hyunji sombong,
"Hah....." Pangeran bangun lagi, ia terbangun di kapal yang tadi,
" auhhh sakit banget ni perut aku, "
Kata pangeran sambil memegang perut nya, tapi anehnya perut pangeran itu tidak terdapat bekas luka,
"Kamu tidak apa apa?, Tanya Kim bum,

Sementara itu di kerjaan Joseon,
"Siapa yang membuat green tea untuk  pangeran",
Tanya putri cantik putih nan tinggi,

"Kami tidak tau putri" kata salah seorang dayang,

"Siapa yang bertugas menjadi pelayan pangeran pada hari itu" tanya putri Alona,
Salah seorang dayang mendekat dan berbisik pada putri Alona,
"Permaisuri yang menyuruh saya membawakan green tea itu"

"Tinggalkan aku sendiri, aku akan bicara kepada permaisuri" pungkas Alona tegas,

Sementara Hyun ji membawa pangeran ke kursi terminal dan perlahan membuka baju pangeran itu, Betapa kagetnya Hyun ji melihat.........

Jeng jeng melihat apa ya kira kira.... Oke guys chapter kali ini sampai disini dulu, biar gak kebanyakan kalian bacanya, so bacanya pelan pelan aja, cerita ini lumayan banyak misteri nya tapi bawa enjoy aja ya guys

Prince In A Dream Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang