Dulu, benci? Banget. Sekarang? Gue cinta mati ~Adera Belva Nayla
Terima kasih telah meluluhkan hati gue. Disini gue baru percaya cinta sejati itu ada karena lo ~Fahmi Morlando
Jam weker gue berbunyi. Sontak gue terbangun dari tidur gue.
Gue mengecek hp untuk memastikan sesuatu.
Ada sebuah chat LINE dari Karla.
Karla Monica: bel Karla Monica: gw ga bisa Karla Monica: skrg gw lg di rumah sepupu, nginep Karla Monica: jdnya g jadi ya? next week deh
Adera Belva: lah? Adera Belva: gw sendiri donggg Adera Belva: ish yaudah deh gw sendiri ae. jombs emg gini dah
Tak ada jawaban dari Karla. Yaudah lah, gue sendiri aja.
"Mam, Belva pamit dulu ya!"
"Iya!" Teriak Mama dari dapur. Sedangkan gue ada di depan pintu.
Gue pergi ke taman kompleks rumah gue untuk jogging. Iya, gue biasanya kalau hari minggu gini jogging. Tapi sebelum-sebelumnya gue gak ceritain di sini. Karna gak penting. Jadi, yaudah.
Biasanya sih gue sama Karla jogging di 'Taman Jogging' yaitu khusus kita buat jogging. Tapi karna gak ada Karla, jadi yang deket aja lah.
Sesampainya di sana, gue pemanasan dulu. Wait, kayanya ada yang kurang.
Aha!
"Update status dulu lah ya. Mumpung muka masih bersih."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❤56 belvanay ini minggu pagiku, mana minggu pagimu?
Lihat 9 komentar lainnya...
aidaa.nazill minggu pagiku adalah berniat buat bangun jam 11! Tapi kga bisa tidur woyyy
elvino.ii cantik ka:) tapi sayang udah ada yang punya:(
stev.e siapa njir😦? @elvino.ii
elvino.ii kaka ini lah siapa lagi @fahmi.gans , @stev.e
raina.b masih pagi woy, blm pada bangun
citra_rivani MASIH JAMAN BANGUN PAGI, TERUS JOGGING? Minggu pagi gue sih ya, ya chattan sama @roynand.jk
best.zidan salfok sm yg baju ijo
Gue hanya terkekeh melihat komentar yang di lontarkan.
Btw, maklumin aja like sama komennya dikit, biasa lah pada bangun siang. *termasuk Fio*
Selesai update status, gue mulai lari. Tetapi di saat gue hendak berlari, seorang lelaki menabrak gue.
"Eh. Sorry, sorry." Ucapnya yang belum mendogakkan kepalanya karena sedang mengikat tali sepatunya.
