Hari ini Furuya seperti biasa datang ke sekolah menggunakan papan skateboardnya namun kali ini ada yang aneh dengan penampilan Furuya. Yap dia menurunkan rambut poninya sampai menutupi mata kirinya yang sekarang berwarna merah darah. Sebenarnya Karl Heinz memintanya untuk memakai eyepatch tapi Furuyanya saja yang tak mau
Flasback On
"Furuya? Kau tetap mau sekolah?"tanya Kino saat Furuya ada di ruang makan dengan memakai seragamnya, Furuya hanya mengangguk lalu duduk di meja makan
"Yahh bagaimana pun Furuya harus ikut sekolah Kino-nii"kata Furuya lalu mulai memasukan red velvet ke dalam mulutnya
"Lalu matamu?"Furuya berhenti memasukan cakenya dia menghela nafas "Rencananya Furuya mau menutupinya dengan rambut Furuya tapi kata Tou-san Furuya disuruh memakai eyepatch tapi entah lah"jelas Furuya dan meletakkan garpunya di piring "Arigatou untuk makanannya"Furuya bangkit lalu mengambil tasnya yang ada di ruang tengah bersama dengan Chiaki yang berjalan disampingnya
"Furuya"merasa namanya terpanggil Furuya pun berbalik disana terdapat Florest "Ya Flo?"Florest mendekati Furuya lalu berdiri atau lebih tepatnya melayang di sebelah Furuya "Aku akan menemaniku ke sekolah"katanya, Furuya mengangguk dan tersenyum "Baiklah"
Mereka bertiga pun pergi ke Ryoutei Gakuen sambil berbicara banyak hal>>Skip>>
"Ah! Furuya kau harus menyembunyikan retakan di matamu sini ikut aku"saat dekat dengan sekolah Florest tiba-tiba menarik Furuya ke semak-semak
"Eh? Memang kenapa?"tanya Furuya dengan wajah polosnya, Florest tak menjawab dia hanya sibuk menatap rambut Furuya
Beberapa menit kemudian Florest pun selesai menatap kembali dan terlihatnya, poni rambut Furuya yang menutupi mata kiri Furuya sampai bekas retakan itu
"Nah selesai ayo kita masuk"kata Florest senang sambil menarik Furuya ke dalam sekolah diikuti Chiaki dibelakang mereka
Flasback Off
"Furuya-san?"panggil seseorang, Furuya yang sedang mengelus bulu Chiaki menoleh dia melihat seorang gadis dengam rambut blonde pucat dan mata merah ruby yang lucu. Itu adalah Komori Yui teman satu bangkunya sekaligus yang selalu bersama Sakamaki
"Ah Yui-chan!! Ada apa?"tanya Furuya tanpa menatap Yui, Yui berdiri didepan Furuya sambil memainkan roknya "Umm Etto...Furuya-san ada hubungan apa dengan Sakamaki-tachi? Sepertinya kalian kenal dekat"kata Yui, Furuya menatapnya heran lalu mengendikkan bahunya
"Enggak ada tuh, Furuya aja gak kenal siapa mereka"balas Furuya memasang wajah berpikir "O-oh seperti itu...u-umm Furuya-san apa boleh aku bertanya sekali lagi?"
"Silakan"
"Anu...ke-kenapa-"
"Chichinashi!!"keduanya menoleh ke arah pintu disana terlihat Ayato, Furuya memeluk erat Chiaki dibelakangnya Florest memeluknya walaupun hanya roh dia berusaha melindungi Furuya dari para vampire itu
Ayato berjalan mendekati Yui, dia menatap sekilas Furuya yang memejamkan matanya sambil memeluk anak serigala lalu beralih ke Yui "Kau dipanggil Reiji ke perpustakaan begitu juga denganmu Pancake"kata Ayato lalu mencengkram tangan Yui dan Furuya bersamaan lalu berteleportasi ke perpustakaan
Perpustakaan
BBRUUKK
Ayato melepaskan cengkramannya dan mendorong ke dua gadis tersebut sampai jatuh ke lantai di hadapan keduanya terdapat Reiji yang menatap mereka datar dengan pandangan sedingin es
"Kalian bertiga urus gadis itu (Yui) biar aku yang menyelesaikannya dengan gadis ini (Furuya)"ujar Reiji sambil menarik tangan Furuya untuk berdiri, Furuya terpaksa berdiri dan tanpa sengaja Chiaki terlepas dari pelukannya
KAMU SEDANG MEMBACA
My Life and 13 Vampire [COMPLETED] ✔
VampirBangkit setelah 1 tahun mati? Apa benar? Ya dialah Furuya atau dikenal dengan Sakamaki Furuya, gadis setengah neko dan vampire itu hidup kembali setelah kematiannya melawan Kazuna Tapi yang disayangkan adalah dia kehilangan ingatannya sehingga dia...