Bang atta yang melihat saaih pun berusaha berlari menjauh tapi tangan bang atta tertangkap oleh saaih
" Bang atta, please dengerin aku dulu bang"
" Apaan sih saaih? Ngapain kamu nyusul abang?"
" Bang, abang kenapa marah sama muntaz bang? Abang tau gak gara gara abang muntaz sama fateh itu berantam dan muntaz kabur dari rumah"
" Berantam? Muntaz kabur? Ya Allah, maafin atta, atta udah buat adik atta berantam, yaudah sekarang kita pulang ya ihh "
" nggak bang, kita cari muntaz dulu, kita nyusul bang thoriq ya"
Saaih pun menelepon thoriq
CALL ON
" Halo bang thoriq " ucap saaih
" Halo saaih, kamu dah nemu muntaz atau bang atta?"
" Saaih dah nemu bang atta, abang dimana? "
Thoriq pun memberitahu saaih posisi dia sekarang
" Bang kita susul bang thoriq ya " ucap saaih pada atta
" Ya saaih"
Mereka pun segera menuju tempat thoriq berada
" Bang atta, saaih..." panggil thoriq
" Bang thoriq " ucap saaih
" Thoriq " ucap atta
" Gimana bang ada tanda muntaz gak?" tanya saaih pada thoriq
" Gak ih" ucap thoriq putus asa
" Bang sabar ya, kita cari muntaz lagi yuk" ajak saaih pada ke 2 abangnya
" Yuk, tapi cari ke arah mana? " tanya thoriq
" Ntar dulu, biar abang yang nentuin kita mau kemana" ucap atta
" Okay" ucap saaih dan thariq kompak
Saat sedang melihat arah jalan yang mau di tuju tiba tiba
Next?? Mau next hari ini atau besok? Komen ya dan beri suara juga tinggalkan jejak kalian ukeyy...👍👍
KAMU SEDANG MEMBACA
Bang Fateh
Novela JuvenilMuntaz apakah kita bisa seperti dulu? Aku menyayangimu... - Fateh Hai man teman ini cerita aku yang kedua bagi yang belum baca cerita aku yang pertama baca dulu dong, jangan lupa tinggalkan jejak kalian di karya ku dengan like, komen, dan share k...
