21.PERGI

37 8 6
                                    









"Setu hal yang akan terjadi, sebuah perpisahan. Perpisahan yang akan terkenang"

-Hana aprilia-





















***
Bel pulang sekolah pun sudah berbunyi menandakan waktunya untuk anak-anak beristirahat di rumah.
Hana dan Fadhila sudah siap dengen menggendong tas mereka masing-masing.

"Lo langsung pulang Han?"tanya Fadhila sambil berjalan di sebelah Hana.

"Gak Fad gua mau ke toko baju dulu"sahut Hana.

"Ngapain?"bingung Fadhila.

"Beliin mamah gua mukenah fad"

"Ohhh, semoga mamah lo cepet sembuh ya han"

"Amiin"

"Oiya,, hari ini gua sama anak Ggpcw mau jengukin mamah lo han, tadi pagi kak Aji jugak bilang dia mau ikut"ujur Fadhila.

Tatap Hana dengan senyuman.

"Woi"teriak seseorang dari belakang mereka.

"Gak usah di gubris han ayok balik aja"Sahut Fadhila emosi karna tiba-tiba ada Tata.

Gua udah capek ta. Lirih Hana ingin segera pergi begitu saja.

"Mau ke mana lo?"tanya Tata menahan tangan Hana.

"Mau apa lagi lo ha!?"bentak Fadhila.

"Gua mau lo jelasin ke gua semuanya"

"Jelasin apa lagi ha? gak puas lo"ucap Fadhila sinis.

"Gua gak ngomong sama lo ya"bentak Tata ke Fadhila.

"Ck gak tau malu lo"ejek Fadhila dengan tatapan jijiknya untuk sahabatnya yang lebih tepatnya mantan sahabatnya mungkin.

"Sorry gua gak bisa gua harus ke RS"jawab Hana malas menanggapi Tata.

"Gak usah sok alesan lo! Jelasin ke gua semuanya"

"JELASIN APA LAGI? KURANG PUAS LO HA? MUSUHIN SAHABAT LO CUMAN KARNA COWOK"Bentak Fadhila emosi.

"Kok lo yang ngegas sih Biasa aja kali, urusan gua juga sama Hana bukan sama lo."Sahut Tata sinis.

"Lo mau penjelasan apa lagi ta?"Tanya Hana.

"Tentang semuanya"

"Gua udah jelasin semuanya ta, tapi lo yang gak pernah dengerin gua"

"Gua butuh penjelasan itu sekarang gak butuh yang kemarin pas lo ngedrama"

"Sorry gua harus ke RS,gua gak bisa jelasin sekarang Falah jugak udah nunggu gua"Ujur Hana jujur, entah mengapa Hana memiliki firasat buruk.

"Hahah gak usah alesan deh mau drama lagi lo! Gua gak peduli mamah lo di rumah sakit apa di mana. Toh ya mamah lo MATI aja gua gak urusan"Ucap Tata dengan menekan kata Mati membuat Hana menatapnya tajam.

"Haha gua gak nyangka sama lo ta, seberubah ini lo sama gua cuman karna cowok"

"Lo yang buat gua berubah Han"bentak Tata.

"Gua? iya gua ta!"

Tunjuk Hana emosi ke arah Tata.

"Seharunya lo paham di posisi gua! Semua yang lo lakuin ke gua masih kurang ta? Kalo dari awal lo kasih tau gua, kak Leo itu cowok yang lo suka pasti gua gak akan deket sama kak Leo ta"

"Dan lo sahabat gua seharusnya lo tau siapa orang yang gua suka bukan lo malah jatuhin gua! Ta gua diem karna gua gak mau ada salah faham lagi di antara kita, tapi gua liat cara lo gua semakin yakin, kalo udah gak ada kesempatan buat gua memperbaiki semuanya dan gua liat-liat semakin ke sini lo semankin ngelunjak"

SAVE ME IN YOUR MEMORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang