"Namjoon sakit?" Ucapku yang masih tidak percaya dan meneteskan air mata.
****
Seokjin yang menyetir mobil menuju rumah sakit, aku duduk dibelakang memangku Namjoon yang masih tidak sadarkan diri dan terus menangis.
"Apa yang terjadi dengan Namjoon? Sakit apa dia?"
"Namjoon hanya kelelahan." Ucap Seokjin tapi aku tidak mengubrisnya dan terus mengelus puncak kepala Namjoon yang masih memejamkan mata.
Kita sampai di rumah sakit, Seokjin langsung keluar berlari untuk memanggil perawat. Perawatpun datang membawa brankar dorong untuk membawa Namjoon.
Saat ini Namjoon berada di dalam IGD masih ditangani oleh dokter, sedari tadi aku tidak bisa diam dan terus mondar - mandir di depan pintu IGD.
"Apa yang telah terjadi dengan Namjoon? Sakit apa dia?" Aku menatap manik mata Seokjin dengan intens berharap mendapat jawaban.
"Namjoon hanya lelah." Tapi tidak sesuai harapan, sepertinya Seokjin menyembunyikan sesuatu. Terlihat dari matanya.
"Apakah kau benar - benar tidak ingin memberitahuku yang sebenarnya?"
Hingga dokter keluar dari ruang IGD aku langsung menghampiri dokter itu. "Apakah dia baik - baik saja? Apa yang terjadi dengannya?" Mataku mulai mengeluarkan air mata, cemas menghantui perasaanku.
"Apakah Luna keluarga dari pasien?" Tanya dokter dan aku langsung mengangguk, dokter itu yang menanganiku sebelumnya.
"Namjoon mengalami deviasi septum nasal, dan harus segera dioperasi. Deviasi septum nasal adalah kondisi yang terjadi saat septum nasal sangat bergeser dari garis tengah." Ucap dokter itu dan aku langsung menyetujuinya berharap ini dalah tindakan terbaik
Operasi pun dilakasanakan aku, Seokjin, dan member lain yang baru datang ikut menunggu dengan perasaan cemas terlihat dari Taehyung yang terus menitihkan air mata, dan Jimin yang terus mondar - mandir.
Aku yang tadinya marah terhadap Namjoon kini tidak lagi, hatiku seketika luluh dan teriris ketika melihat orang yang aku cintai tengah berbaring lemah. Sebelum namjoon dioprasi, Jungkook meng-update di Twitter karena kabar jika namjoon melakukan operasi telah tersebar luas
Sekasar - kasarnya Namjoon ketika dibelakang kamera tetapi dia tetap memiliki sifat penyayang dan halus dibaliknya, orang lain hanya tau sebagian saja.
****
Namjoon diperbolehkan pulang ketika selesai operasi dan untuk beberapa saat dia hatus beristirahat dan para member memaklumi hal itu.
Para member kembali pulang ke rumah asal, Seokjin mengantarku pulang tapi tidak ke apartemenku melainkan ke rumah Namjoon. Aku yang memintanya setidaknya aku harus meninggalkan Namjoon dalam keadaan yang cukup pulih, kasian dia hanya tinggal seorang diri.
Namjoon masih terlelap wajahnya tampak lelah berbeda saat sedang diatas panggung, didepan kamera Namjoon selalu senyum walaupun ia merasa letih. Selalu bersikap baik - baik saja dan menyembunyikan hal besar dari awak media.
Seokjin bilang ketika Namjoon pilek ia akan kesusahan untuk bernapas dan memerlukan alat untuk bernapas, Namjoon juga sering mimisan. Membayangkannya saja sudah membuatku menitihkan air mata
"Luna" ngigaunya
"Aku disini Namjoon aku tidak akan pergi" menggenggam tangan Namjoon setelah itu kembali tidur.
Saat Namjoon kembali terlelap aku pergi ke dapur untuk membuatkannya masakan, tidak ada bahan makanan di dalam kulkas hanya ada beberapa minuman kaleng, aku meminumnya setelah itu pergi ke supermarket.
KAMU SEDANG MEMBACA
Monster,ㅡ Kim Namjoon
Fiksi PenggemarKau hanya mengetahui sebagian saja. Tapi tidak tahu seutuhnya. Happy reading ^_^