TRANSMIGRATION:My Eternal Love Book 1(END)

Part 4 Decalaration

Hai aku lanjut lagi.. gambar di mulmed adalah Pangeran rubah.

Masih ada typo

Happy reading

***

Hagi menatap ruangan itu sambil mendesah keras, dia awalnya benar-benar berpikir sudah gila dan menyangkal semua kenyataan yang ada. Tapi ketika aksi melarikan diri kedua kalinya kembali gagal dan bahkan terancam menikah dengan orang yang kini ada di sampingnya serta semua orang yang menatapnya dengan berbagai emosi di ruangan ini yang membuatnya ingin memutar bola matanya, membuat Hagi sadar jika tebakan asal-asalannya benar.

"Jadi alasan apa yang membuat perdana mentri menolak lamaran saya untuk nona Hyunmie, selain nona ini kalian sebut gila." Pria yang Hagi ketahui sebagai Pangeran di sampingnya mulai bertanya pada pria yang mengaku sebagai ayahnya di tempat ini. Walaupun kondisinya masih lemah dan linglung percakapan singkat di luar tadi teringat jelas oleh Hagi.

"Pangeran pasti tahu jika leluhur keluarga Kim adalah keturuan para dewi yang memutuskan menikah dengan manusia lalu menetap di dunia ini, tepatnya di Kerajaan Hanyeol yang keturunannya menikah dengan satu-satunya keluarga Kim yang memiliki hubungan erat dengan Pangeran Rubah ekor sembilan." Pangeran mengerutkan keningnya dalam, sejarah keluarga Kim tidak ada yang tidak tahu, tapi setelah 2000 tahun berlalu tidak ada kejadian yang aneh pada keluarga Kim lagi semenjak kejadian salah satu putra keluarga Kim dulu yang di ambil Raja rubah ekor sembilan.

Hagi sendiri hanya bisa mengumpat dalam hati ketika mendengar cerita tidak masuk akal yang baru saja ia dengar, sudah jelas kalau sekarang dia bukan di dunia manusia lagi.

"Apa hubungannya dengan Nona Hyunmie yang harus di pasung?" Nah kali ini Hagi juga penasaran dengan pertanyaan Pangeran di sampingnya.

"Entah bagaimana Hyunmie menjadi satu-satunya dari keturunan keluarga Kim yang memiliki penyatuan darah leluhurnya. Salah satu cirinya adalah mata violet yang Hyunmie miliki." Hagi mengangkat Alis matanya sambil meraba kelopak mata, selama disini dia tidak punya kesempatan untuk melihat pantulan wajahnya jadi dia tidak tahu jika matanya berwarna violet. Sang Pangeranpun menatap Hagi dalam, membuat Hagi kembali gelisah dan menunduk tak tahan.

"Aku tidak suka kau berbelit-belit kau belum memberikan jawaban yang aku inginkan." Ucapan datar sang Pangeran membuat perdana mentri Kim menghelah nafas lalu Hagi kembali menatap sekelilingnya.

"Gejala itu datang tidak secara langsung pada Hyunmie, awalnya putriku lahir secara normal tapi ketika umurnya menginjak 9 tahun keanehan mulai terlihat, putriku mendadak memiliki kekuatan supranatural, setiap ucapannya menjadi kenyataan, mata Hyunmie berubah warna dari hitam menjadi Violet dan yang paling parah dia tidak mengingat siapa dirinya, setiap ia tertidur dan terbangun dia tidak akan mengingat siapa dirinya dan apa yang terjadi padanya." Pangeran mengerutkan keningnya jika benar apa yang di katakan oleh perdana mentri Kim, tidak mungkin Hyunmie memiliki hasrat melarikan diri bahkan seolah lelah terus berada dalam pasungan saat tadi dia pertama kalinya bertemu Hyunmie.

"Tapi semua itu tidak memberikanmu alasan memasung putrimu sendiri." Geraman sang Pangeran sontak membuyarkan lamunan Hagi, dia juga masih sependapat dengan sang Pangeran.

"Beralasan jika hal itu membuat putri kami harus mati di umurnya yang kedua puluh, energi supranatural yang di miliki Hyunmie menarik para Dewa yang ingin meminang putri kami di usianya yang ke dua puluh, saat itu bahkan Hyunmie baru akan menginjak sepuluh tahun tapi dia sudah di incar dewa tertinggi. Saat itu sang dewa dengan tegas mengatakan jika dia bukan akan menjemput putri kami tapi hanya menjemput jiwanya." Bukan hanya Hagi yang terkejut sang Pangeranpun sampai menahan nafas mendengar perdana mentri mengucapakan hal tersebut.

"Bagaimana bisa, tunggu aku tidak mengerti sama sekali."

"Tentu saja karena inti cerita baru akan saya katakan sekarang, kami sudah membuat perjanjian dengan Raja Rubah ekor sembilan agar setidaknya kematian putri kami tidak terjadi dan meminta Raja Rubah ekor sembilan menghalangi niat sang dewa. Rumah ini dikelilingi mantra Raja Rubah yang membuat sang dewa tidak bisa melihat Hyunmie dan satu-satunya cara agar Hyunmie tidak menggunakan kekuatannya adalah dengan memasungnya karena sang dewa pasti akan tahu di mana Hyunmie berada jika Hyunmie menggunakan kekuatannya walaupun ada barikade yang melindungi rumah kami." Sesaat keadaan sunyi sedang Hagi hanya bisa membuka mulutnya sambil berkedip berulang-ulang, kenapa cerita ini konyol sekali, oh tuhan dia hanya ingin pulang dan menjadi pemandu wisata kembali.

"Perjanjian pasti diiringi korban atau balasan, apa itu?" Hagi menatap heran pangeran di sebelahnya, apa pangeran ini percaya begitu saja? Lalu memahami tindakan pemasungan yang keluarga Kim lakukan padanya?

Perdana mentri menghelah nafas pembicaraan ini mulai semakin dalam dan rahasia, dia menatap istri dan putri angkatnya yang memang hanya tahu sampai disini rahasia keluarga Kim.

"Pangeran apa dengan informasi yang saya berikan tadi pangeran masih berpikir untuk menikahi putri saya?" Pangeran kembali menatap Hagi sebentar lalu menatap perdana mentri Kim lalu mengangguk mantap, perdana mentri Kim menghelah nafas lalu meminta istri dan putri angkatnya keluar ruangan. Setelah yakin hanya mereka bertiga di ruangan itu, perdana Mentri Kim kembali berbicara.

"Perjanjian ini meliputi pernikahan dengan Pangeran Rubah putra Raja Rubah, sebelum umur Hyunmie menginjak 20 tahun."

"Kalau begitu apa bedanya? Jika perjanjiannya juga meliputi pernikahan juga." Mentri Kim menghelah nafas gusar dia belum selesai dengan ceritanya.

"Saya belum selesai bicara pangeran." Mendengar teguran seperti itu Pangeran hanya mendeham kecil.

"Pernikahan ini hanya meliputi pernikahan di bawah alam sadar Hyunmie, yang berarti setelah berumur 20 tahun Hyunmie bisa hidup normal bahkan bisa menikah dengan siapapun karena pernikahan ini akan menghasilkan anak yang akan mewarisi kekuatan Hyunmie." Jujur saja Hagi sudah tidak ingin mendengar percakapan gila yang menyangkut kehidupannya atau mungkin lebih tepatnya lagi kehidupan gadis yang badannya ia tempati. Tapi mau bagaimana lagi, entah sejak kapan tangannya sudah di gengam erat oleh Pangeran di sampingnya.

"Kau bilang alam bawah sadar? Lalu bagaimana ceritanya Hyunmie bisa memiliki anak?" Nada dingin Pangeran membuat perdana mentri Kim sebal.

"Mereka menikah dan berhubungan badan di alam mimpi dan tentu saja anak yang di hasilkan akan tinggal dengan ayahnya." Nah sekarang semua sudah jelas tapi tangan Sang Pangeran masih menggenggam Hagi yang justru genggamannya semakin erat.

TBC

26 JUNI 2018