Hai aku lanjut lagi, sekali lagi makasih karena dukung ceritaku dengan comment dan vote ceritanya maaf aku post sedikit-sedikit aku hanya memanfaatkan waktu ketika aku bisa online karena lagi di Jepang, soalnya kalau sedang berlayar atau di Shanghai aku ga bisa online sama sekali.
Masih ada typo
Happy reading
***
Dewa tertinggi mengepalkan kedua tangannya kuat ketika Jaerim datang dengan informasi baru yang ia dapatkan, walaupun masih belum jelas ia menyadari sesuatu jika ada kemungkinan ada jiwa lain yang menggunakan tubuh kekasihnya.
Dari informasi yang Jaerim dapatkan, dewa tertinggi akhirnya tahu kenapa selama ini dia tidak bisa menemukan keberadaan kekasihnya dan membayangkan semua itu membuatnya semakin marah.
"Beraninya mereka memasung Hyunmie." Dewa tertinggi menggebrak meja di hadapannya keras hingga terbelah menjadi dua, Jaemin mundur selangkah tanpa banyak bicara dia tahu pasti akan jadi seperti ini.
"Mereka bukan hanya berlindung di bawah kekuasaan Raja Rubah untuk menghinaku tapi berani membuat kekasihku di pasung selama sepuluh tahun." Dewa tertinggi semakin murka membuat langit berubah menjadi gelap kali ini Jaerim mulai cemas lalu kembali mendekat kearah Dewa tertinggi.
"Dua puluh tahun adalah batas segel itu di kunci Dewa, nona Hyunmie akan mengingat kembali kehidupan masa lalunya setelah berumur 20 tahun tapi sekarang yang terpenting adalah bagaimana kita bisa menembus penghalang Raja Rubah untuk membawa nona Hyunmie dari kediaman Kim." Dewa tertinggi menggelengkan kepalanya lalu menarik nafas tajam.
"Tidak masalah kita bukan hanya itu, jika yang kau katakan benar jika Hyunmie sudah menikah ada kemungkinan Hyunmie hamil dan bayinya akan menjadi segel permanent untuk ingatan Hyunmie bukan hanya ingatannya tapi juga kekuatan yang di miliki Hyunmie akan terserap oleh bayinya. Kita harus bergerak cepat untuk mengambil Hyunmie sebelum kemungkinan itu terjadi." Jaerim berdeham kecil lalu menatap sang Dewa ragu membuat Dewa tertinggi memicingkan matanya.
"Ada apa?" Jaerim sekali lagi berdeham kecil masih ragu harus mengatakannya atau tidak.
"Jika di lihat terakhir kali nona Hyunmie sudah jatuh hati pada suaminya sekarang Dewa, jadi ada kemungkinan penyempurnaan pernikahan sudah terjadi." Kali ini sebuah vas bunga setinggi satu meter yang menjadi sasaran amarah sang dewa. Jaerim hanya meringis kecil ketika salah satu pecahan vas mengenai kakinya.
"Ini jelas bukan Hyunmie, dia tidak mungkin mengkhianatiku pasti ada jiwa lain di tubuh Hyunmie dan tugasmu sekarang cari tahu darimana dan bagaimana jiwa itu masuk ke tubuh Hyunmie aku tidak akan membiarkan semua ini berlarut-larut aku yakin ini juga alasan kenapa aku tidak bisa merasakan jiwa Hyunmie sekalipun gadis itu tidak di dalam mantra pelindung Raja Rubah." Jaerim hanya membungkuk menghormat lalu pergi dari hadapan Sang dewa, dia harus kembali memutar otak untuk keinginan Sang Dewa, sial sungguh tidak menyenangkan menjadi bawahan dewa pemarah yang satu ini, walaupun sebenarnya sang Dewa hanya marah jika itu sudah menyangkut Hyunmie dan ini sudah berlangsung selama lebih dari ratusan tahun. Sang dewa selalu memastikan jika Hyunmie hidup senang setiap terlahir kembali walaupun tanpa pasangan hingga tua.
Jaerim sempat senang karena akhirnya hukuman Hyunmie akan berakhir di kehidupannya yang sekarang tapi tiba-tiba saja gadis itu menghilang dari pantauannya 10 tahun lalu dan memberi banyak tekanan untuk Jaerim karena sang Dewa jadi lebih pemarah dari pada sebelumnya.
"Ada untungnya aku memanfaatkan ambisi Pangeran ketiga, aku tidak terlalu pusing memikirkan banyak hal. Cukup berbohong sedikit dan dia langsung percaya padaku." Jaerim terseyum licik lalu bersiap kembali kekerajaan Hanyeol, bermodalkan sedikit informasi dan sedikit kebohongan dia bisa mendapatkan berkali-kali lipat hanya karena menggandalkan ambisi seseorang.
KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSMIGRATION:My Eternal Love Book 1(END)
FantasíaPeringkat 87 #Suju tgl 07/01/2019 Peringkat 84 #Suju tgl 10/01/2019 Peringkat 1 # chokyuhyun tgl 18 juni 2021 Ketika membuka matanya Hagi terkejut bukan main karena tangan dan kakinya dalam keadaan di pasung, lebih terkejut lagi dia menyadari jika...