Bungou Stray Dogs CAFE! [BSD chara X reader] ONESHOTS

Butler yang Berbahaya [Dazai]

Aduh maap yah kebanyakan Dazai... ini karena emang karakter dia yang paling bisa dijadiin jokes hahah :v dan tentu saja karena saya cinta dazai//slapp :'v
Hope u like it eniwey~

•*•*•*•

Hari ini lagi lagi tak ada pelanggan.

"Oi, Tanizaki, kapan kafe ini pernah benar benar ramai sih?" Tanyamu dengan sarkas pada Tanizaki yang menyembulkan kepala dari jendela dapur dengan lemas.

Jelas kau kesal karena seminggu terakhir yang datang ke kafe hanya satu dua orang. Kenji juga nampaknya sudah sangat lelah menunggu sampai sampai saat ada yang mesan dia malah mencampurkan ilernya sebagai bahan penyedap rasa, pengganti MSG mungkin.

Apa hubungannya tong?

Maksudnya si Kenji ketiduran gituloh.

"Ituu..." Tanizaki mengingat ingat sebentar, "saat Dazai-san jadi butler."

"Terus, kenapa Dazai dipindah ke bagian masak?? Ah, tak bisa dibiarkan!"

"Itu karena-"

Kau mendobrak pintu dapur hingga Kenji meletuskan gelembung di hidungnya dan terbangun. Cepat kau merenggut kerah Dazai lalu menyeretnya keluar dari dapur dengan paksa. Kau menjatuhkan tubuh Dazai saat sudah mencapai depan meja kasir.

"[N]-[Name]-chan, ada apa?" Tanya Dazai terkejut. Buku keramat BunDir miliknya sudah terjatuh entah dimana saat kau menyeretnya. Segera kau membuka celemek dan baju maid milikmu, untung saja kau masih menggunakan kaos putih dan legging di dalamnya. Iyalah masa pake daleman doang :v nanti seisi kafe klepek klepek hehew~

Kau langsung melepas trench coat dan celemek koki Dazai, menggantinya dengan kostummu. Sekarang kau yang mengenakan trench coat dan celemek koki miliknya.

Dazai terlihat konyol dengan rok maid dan celemeknya, namun tetap saja kegantengan maksimalnya yang membuat silau itu tidak berkurang.

"Nah, sekarang, kau jadi butler!" Ucapmu riang, Dazai masih mematung.

Kau kira Dazai akan marah.

Satu...

Dua...

Tiga...

"OH YAAMPUN [NAME]-CHAN! PAKAIAN INI SANGAT LUTJU KUKENAKAN! AKU BERTARUH AKU TERLIHAT LEBIH CANTIK MENGGUNAKAN INI DARIPADA DIRIMU~!!!" Ia melonjak kesenangan, matanya berbinar binar dan terlihat sangat konyol.

Kau tak pernah bisa membaca pikiran makhluk absurd bin gajelas yang satu ini.

"Ya sudah! Mari kita lihat reaksi para pelanggan!" Kau tergesa gesa menuju dapur, siap menonton pertunjukan menarik dari kejauhan.

Yang benar saja! Seluruh wanita yang melewati kafe berbalik memasuki kafe dengan wajah merona bagai tersihir.

Makhluk itu benar benar magnet wanita!

"Selamat datang, nona nona manis. Wajahmu benar benar mengalihkan duniaku, karena itu, izinkanlah aku melayanimu hari ini..." Dazai berkata dengan penuh penghayatan dan mengeluarkan auranya yang sangat menyilaukan.

"Kyaaa... kau terlihat cocok menggunakan itu, tuan~" wanita wanita itu benar benar termabuk oleh Dazai.

Pelanggan yang memasuki kafe semakin banyak dan banyak padahal satupun dari mereka belum ada yang memesan makanan.

"Setelah nona memakan sepotong kue dan meminum suguhan teh dari kafe ini, maukah anda, bunga matahari yang sangat indah ini, mengakhiri hidup bersamaku sebagai perwujudan rasa cinta kita?" Dazai meraih tangan wanita itu dengan penuh perasaan.

"Sial, aku tidak memikirkan kemungkinan ini!" Umpatmu dalam hati. Kau melupakan satu hal terpenting saat memutuskan Dazai sebagai butler;

Daya pikatnya yang sangat berbahaya!

Satu persatu wanita wanita itu pingsan dengan keadaan mimisan yang tak tertolong lagi, bagai domino.

Fangirling akut stadium akhir, tepatnya.

Seketika kafe telah dipenuhi mayat mayat wanita setengah hidup karena ulah Dazai.

Dazai terdiam sejenak,

"Ayaya~ inilah sebab aku tak pernah bisa bunuh diri ganda~" Ia menggaruk garuk kepalanya dengan wajah bingung.

Tanizaki muncul dari tempat persembunyiannya lalu berbisik kepadamu.

"...Alasan Dazai-san tak menjadi butler lagi itu karena tahun lalu ia bahkan membuat pingsan banyak sekali wanita, hingga bisa ia tumpuk jadi gunung."

Kau tertawa miris.