●11

48 4 1
                                    

"Sialan emang tu cowo!!" gerutu Sakila yang jadi sebal sendiri dengan kelakuan Rey pada Naila tadi..

"Hiks....gu-gue sa-salah apa sih sama dia?" Ucap Naila tersedu-sedu.

"Udahlah Nai lo ga salah apa-apa,dari awal gue udah kasih tau lo jangan pernah suka sama cowok modelan dia.." ucap Stefi jengkel.

"Ta-tapi gue juga gatau harus gimana Stef..semuanya tumbuh sendiri"

"Udah Nai lo jangan nangis lagi ya..anggap aja tadi gapernah terjadi.." ucap Sakila menenangkan.

Meskipun Stefi jengkel dengan sikap keras kepala Naila,tetapi Stefi tetap menenangkan Naila.Bagaimanapun juga Naila adalah sahabatnya.

Akhirnya tangisan Nailapun reda seingiring datangnya guru untuk bersosialisasi kepada murid-murid didikannya yang baru.

•••••

Kringg..!!!

Bel pulang sekolah berbunyi,sorak sorai semua muridpun muncul..Kelas Reyhan  begitu ramai...termasuk kedua sahabatnya yang sekarang sedang berjoget ria didepan kelas.Semenjak istirahat selesai sampai pulang tidak ada guru yang masuk ke kelas Reyhan,dia sendiri malah sibuk dengen pikirannya.

"REY BURUAN SINI IKUTAN JOGET PULANGGG!!" teriak Varino dari depan.

"IYA BURUAN SINI REY!!" sahut Moris.

Rey melihat kerah kedua temannya dan geleng-geleng kepala melihat kedua temannya yang sedang berjoget pulang,itu nama sebutan dari Varino

Teman-teman sekelas Reyhanpun tertawa melihat tingkah Moris dan Varino

"Hahahaha.... pantat lo kurang bohay no..." ucap Rizky salah satu teman sekelas Rey.

"Udah bohay gini kali..." sahut Varino sambil asyik berjoget.

Tiba-tiba gelak tawa dikelas Rey terhenti karena suara seseorang.

"Astagfirullah Varino...Moris... ngapain kalian joget-joget gitu bukannya pulang.." teriak Pa Samsul guru olahraga dari ambang pintu kelas yang terbuka.

"Ehehehe.. Pa Samsung eh maksud saya Pa Samsul..ini tu saya lagi joget namanya Joget Pulang,jogetnya khusus buat pulang pa,bapak mau ikutan?sini pa..." ucap Varino mengajak Pa Samsul ikut berjoget.

"Dasar kelakuan kamu ya Varino...sudah cepat pulang sana...semuanya juga pulanggg!!!" Teriak Pa Samsul lagi.

"Iya pa..." ucap seluruh murid serempak.

Setelah itu Pa Samsul melengggang pergi dari kelas Vrino,begitu pula dengan semua murid yang ada didalam kelas ikut keluar,hingga menyisakan Reyhan,Varino,dan Moris.

"Akhh dasar si Pa samsung... eh Pa Samsul ganggu orang lagi joget aja..." ucap Varino berjalan kearah Rey sambil menghentak-hentakkan kakinya.

"Kurang kerjaan.." sahut Reyhan sambil mendelik.

"Kita tu lagi asyik joget... yaga no?" Tanya Moris pada Varino.

"Iya..." sahut Varino sambil memasang wajah yang sengaja di sedih sedihkan membuat Reyhan menatap datar wajah Varino.

"Oh iya Rey,daritadi gue liat muka lo ditekuk mulu,ada apa sih Rey?" Tanya Moris pada Rey.

Rey yang ditanya tidak menjawab malah sibuk dengan pikirannya tadi.

"Halah palingan juga mikirin kelakuan kasarnya tadi sama si Naila.." ucap Rino asal,tapi dapat mengalihkan pandangan Reyhan pada Rino yang ada di sebelahnya.

Reyhan menatap Rino tajam. "Sanss bro...asal ngomong aja gue tadi.." ucap Rino sambil mengangkat kedua jarinya membentuk huruf V.

Rey berdiri dari tempat duduknya dan melenggang pergi mendekati pintu kelas.

REYNATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang