Galvin berjalan menyusuri koridor apartemennya, sepi seperti biasanya. Apartemen ini lah yang menjadi istana nya, tak ada yang lain. Disini juga adalah separuh hidupnya. Dari kelas VIII SMP dia mulai tinggal di aparemen, sendirian tanpa kedua orang tuanya.
Galvin membuka pintu apartemen, lalu beranjak ke sofa. Karena bosan Galvin pun mengidupkan TV nya dan menonton acara Ftv Indosiar yang sangat menyebalkan. Seperti Ibu tiri dan Ibu yang menelantarkan anaknya. Galvin benci film itu. Seakan akan dia sedang berkaca.
Galvin mengecek ponselnya. Tiba tiba ide terlintas diotaknya.
Galvin : Jo, punya nomer nya cewek itu?
Tak butuh waktu lama untuk Joshua membalas pesan dari Galvin.
Joshua : Cewe? Yang mana si.
Galvin : Yang gw suruh lo ngedeketin dia.
Joshua : Oh si Nadira.
Galvin : Iya itu. Kirimin dong nomernya.
Joshua : Buat apa?
Galvin : G usah bacot! Cepet kirimin.
Joshua : Iya iya, ini nomernya 081356xxxxxx.
Read.
Galvin menari nari diatas keyboard dengan lihai. Dia menambahkan nomer Nadira ke dalam kontak di ponselnya. Galvin sempat ragu, namun dia tetap mengirimkan pesan untuk Nadira.
Galvin : Oi.
Galvin : Gak bales gua teror.
Galvin : Masih gk bales? Santet nih!
Galvin : Sombong amat si lo Anjing, Babi, Kucing, Macan.
SiKunyuk : Sbb.
SiKunyuk : Ni siapa?
Galvin : Orang yang suka lo perhatiin.
SiKunyuk : Gw gk pernah merhatiin orang :"
Galvin : Bacod! Lo sering merhatiin gua, pake tatapan takut lagi.
Agak lama Galvin menunggu pesan dari Nadira. Apa dia pingsan? Tapi tidak mungkin. Galvin saja sampai bingung kenapa Nadira belum membalas pesan nya. Padahal Nadira jelas jelas online.
SiKunyuk : Galvin?
Galvin : Iya.
SiKunyuk : Gk usah chat gw. Gua masih sawan sama Lo!!!
Galvin : Oh ya? Gua merasa kalo lo malah caper sm gue.
SiKunyuk : Pede sekali anda.
SiKunyuk : Dah ah. Gua mau main.
Galvin : Ke?
SiKunyuk : Gak usah ikutan.
Galvin : Geer.
Read.
Galvin terkekeh. Ternyata kebenciannya terhadap wanita itu bisa hilang jika bersama Nadira. Dengan cepat Galvin menepis fikiran itu. Dia kembali memasang wajah dinginnya.
Lalu Galvin keluar apartemen untuk mencari udara segar.
°°°
Udara polusi, debu dan deru kendaraan terdengar dimana mana. Nadira sedang berada di dalam mobil taxi. Aldy sedang kuliah, dan Keyna belum bisa naik motor atau mobil. Nadira sendiri takut kalau disuruh naik motor atau mobil, dia pernah belajar dengan Aldy tapi Nadira malah menabrak mobil orang lain. Jadilah Nadira harus bersama mobil taxi.
KAMU SEDANG MEMBACA
NADIRA
Genç KurguGalvin, cowok yang terkenal tidak menyukai spesies perempuan. Karena masa lalu nya. Suatu saat dia bertemu dengan perempuan yang bisa dibilang cantik. Namun Galvin tidak sama sekali tertarik oleh nya. Pertemuan pertama mereka pun bisa dibilang tidak...