Umji mengerkapkan kelopak matanya perlahan. Lalu mendapati dirinya sudah berada di dalam sebuah kamar.
"Dimana aku?"umji terkejut lalu bangkit dari tidurnya.
"Kau sudah sadar rupanya!"suara bariton itu membuat umji menoleh kearah sumber suara tersebut.
"Kau...? yang membawa ku kesini?"
Tanya umji meyakinkan karena menurut nya. Tidak mungkin pria yang menurutnya sangat menyebalkan itu yang telah menolongnya.
Namja berperawakan tinggi itu hanya tersenyum miring."apa sangat sulit bagimu untuk mengucapkan kata terimakasih?"
"Kamsahamida jeon guanlin!"ujar umji pelan.
"Sayangnya itu semua tidak gratis Noona!"
"Maksudmu?"tanya umji terkejut.
Guanlin lalu menampilkan smirknya lalu mengusap pipi chubby milik umji dan mencium nya lembut.
Umji membeku atas perlakuan guanlin tersebut."apa yang kau lakukan?"tanya umji sedikit gugup.
"Menurut mu apa yang sedang aku lakukan?"
"K-kau.. tidak boleh melakukan itu!"
"Mengapa aku tidak boleh melakukan nya?"
Umji terdiam.bayangan saat guanlin di peluk oleh Yeoja itu masih terbayang di benak umji.
"Aku harus pergi!"ujar umji mencoba bangkit dari tidurnya.
"Siapa yang mengizinkan mu untuk pergi Noona?"
"Kau ini memang seorang playboy kelas kakap! bagaimana bisa kau mendekati aku sedangkan kau sendiri sudah mempunyai Yeoja chinggu!"
Guanlin lalu menaikan 1 alisnya.
"Aku tidak mempunyai Yeoja chinggu!"ucapnya datar.
Umji terdiam lagi.hati nya pun sedikit merasa lega.
"Apakah kau sedang merasakan cemburu padaku?"tanya guanlin menggoda umji lagi.
"Mwo??aku? tidak mungkin cemburu padamu!"bantah umji.
"HM.... baiklah kalau kau masih ingin membohongi perasaanmu!tapi aku tidak bisa...ku akui.. Seperti nya aku jatuh cinta pada mu Noona!"ujar guanlin lalu pergi.
Sedangkan umji masih terkejut dengan apa yang dikatakan oleh namja itu..
Hello guys
Apa kabar?kira2 pada kangen ga sama cerita akuuu??
.
. please dong aku butuh banget respon kalian!!
. menurut kalian cerita ini mending di lanjutkan atau di unpublishh..
