26. My Fiance

39.3K 1.5K 20
                                    

There for you - Martin Garrix ft Troye.S

Menurut kalian enak jadi penulis atau pembaca?

Kalo menurutku iya jawaban kalian semua hampir sama dengan ku, lebih enakan membaca. sedangkan nulis itu memang mudah tapi untuk menjadikan tulisan kita bisa diapresiasi orang itu sangat sulit.

Dengan kalian vote dan koment itu jg salah satu bentuk apresiasi kalian pada cerita yang kalian baca. hal itu memicu semangat penulis untuk berkarya lebih baik lagi dan mengembangkan imajinasinya. tks 🙏😇



Don't Forget to vote and coment after reading...

Happy reading... ❤❤

"Kesempatan tidak akan datang pada orang yang tidak mau berusaha" -Eno-

¤¤¤¤

Minggu pagi, Emilly sudah siap untuk olahraga memakai celana panjang warna abu-abu dan kaos pendek Reebok warna biru muda dengan sepatu nike membungkus kedua kakinya. Emilly berjalan keluar komplek seraya memakai headset di kedua telinganya. Jalanan nampak sepi dari kendaraan yang biasanya memenuhi jalan raya. Emilly memakai topi baseball bergambar Panda warna merah maroon kesukaannya. "cewek mau kemana?" tanya seorang pria yang juga sedang olahraga lewat. Emilly tersenyum "mau ke taman kota, mau bareng nggak!?" ujar Emilly

"baiklah, yuk jalan" merekapun berlari kecil bersama

"perkenalkan aku Freddy, dan kau?"

"aku Emilly" jawabnya berlari cepat mendahului Freddy membuat pria itu menggelengkan kepalanya. wanita yang menarik, batin Freddy.

"boleh aku minta nomormu, nampaknya kita akan sering bertemu saat minggu. kita bisa olahraga bersama" ujar Freddy saat Emilly duduk di kursi taman yang ramai

"hah... baiklah" jawab Emilly lalu menyebutkan nomor teleponnya.

•••••••••

Jenny mengajak Emilly untuk pergi ke taman yang katanya ada pasar malam hanya di malam senin, ada banyak pedagang menjual berbagai jenis makanan dan aneka pernah pernik hiasan ada juga penjual baju, sepatu dan yang lainnya dijual murah disana. Emilly penasaran sehingga ikut saja ajakan Jenny. mereka telah sampai di tempat yang dimaksud Jenny, dan benar saja banyak orang yang menjajalkan makanan dan yang lainnya di taman itu. Emilly mengembangkan senyum "di sini ramai sekali Jen" ujar Emilly keluar dari mobil mendekati penjual topi melihat berbagai jenis topi dan aksesoris lainnya. Jenny keluar dari mobil mendekati Emilly "memang!" jawab Jenny singkat.

"kenapa baru mengajakku sekarang?" tanya Emilly berbalik menatap Jenny yang tersenyum gugup.

"iya.. aku baru bisa sekarang, ayo aku ingin menunjukkan sesuatu padamu Emilly" ujar Jenny menarik tangan Emilly menuju tempat yang tidak jauh dari lokasi penjual baju. Emilly berjalan cepat mensejajarkan langkahnya dengan Jenny yang terlalu bersemangat, "kita mau kemana?" tanya Emilly heran

"nanti juga kau tau" jawab Jenny yang masih melangkahkan kakinya

"nah sampai" ucap Jenny tersenyum

"kenapa kita disini?" tanya Emilly bingung

"aku hanya menjalankan tugasku Emilly" ungkap Jenny tersenyum membuat Emilly bingung

Wedding with Tuan Boss Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang