18; i love you but it shouldnt be like this

1K 152 17
                                    

hari ini, minkyung kebetulan gak ada kelas. uas udah selesai dan saatnya liburan panjang. kyulkyung dan minghao udah nungguin gadis itu di depan rumahnya. niatnya hari ini mau pergi ke cafe deket kampus barengan.

tapi karena minghao motornya lagi mogok, akhirnya mereka nebeng lah tuh sama minkyung.

"maaf gengs, tadi ngepel kamar dulu. ada yoora jadi agak berantakan."

minkyung keluar dari rumahnya dengan pakaian santai. hari ini yoora—keponakan minkyung, datang berkunjung. dan minkyung mendadak babysitting yoora.

"santai, kyung. ayok langsung aja." kata minghao.















🐱
















"joshua?"

minkyung baru banget pulang dari cafe, kemudian nganterin kyulkyung dan minghao ke rumah masing-masing.

dan disini cowok itu duduk, dengan tatapan sayu dan menyedihkan.

"kamu ngapain? kamu kok pucet?" minkyung langsung ngeletakin tasnya dan berjalan mendekati joshua yang duduk di sofa rumahnya.

joshua lantas menepis tangan minkyung dan menggenggam tangan gadis itu, "kyung, kenapa kamu masih baik sama aku setelah apa yang aku lakuin ke kamu?"

minkyung diam, tangannya masih berada di genggaman joshua.

"sini, duduk. aku mau ngomong." joshua menepuk-nepuk tempat kosong di sampingnya—menyuruh minkyung duduk disisinya.

"aku datang kesini mau minta maaf. terserah, kamu mau nerima permintaan maafku atau engga."

joshua menatap manik mata minkyung lekat, sampai gadis itu jadi salah tingkah sendiri. aduhh ini ditatap mantan masalahnya!

"aku sayang sama kamu, aku minta maaf. aku beneran khilaf kemaren sama sojung. aku cuma kalut aja. aku cemburu banget waktu tau kamu jalan sama jihoon."

joshua tiba-tiba menangis, "aku cuma takut kamu kenapa-napa, minkyung."

minkyung menatap joshua iba, matanya sudah berkaca-kaca sejak awal joshua menangis. tangan kanan minkyung terus mengelus pipi joshua lembut seraya mengusap air matanya.

"joshua," panggilnya lembut, "kalau ada orang kedua di hati kamu, kamu sebaiknya pilih yang kedua. gak akan ada yang kedua kalau kamu nyaman sama yang pertama."

"tapi aku sayangnya cuma sama kamu, minkyung. gak ada yang lain." joshua menangis lebih kencang kali ini. bajunya basah dan matanya memerah.

minkyung cuma senyum kemudian memeluk joshua, "aku yakin, kalau kita jodoh, kita bakal balik bareng lagi. apapun itu caranya."

"aku juga yakin kita bakal bahagia sama hidup kita masing-masing." lanjut minkyung tenang banget. gak kayak joshua yang udah nangis kayak ditinggal mati minkyung.

"aku bener-bener sayang sama kamu, minkyung. aku mau kita balik."

minkyung mengelus pipi joshua, "aku juga sayang sama kamu. sayang banget malah."

joshua masih terisak, kemudian mengambil alih tangan minkyung dari pipinya dan sekarang beralih ia genggam erat.

"yaudah, ayo balik sama aku. kita mulai semuanya dari awal."

minkyung cuma tersenyum.


















"joshua, gak selama sayang sama seseorang harus kamu milikin, kan?"

[1] congratulations ; joshua hong Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang