Kok Berubah

420 13 1
                                    

Sore ini aku memutuskan untuk keluar sebentar bersama teman-temanku, tujuannya hanya sekedar untuk menghilangkan kebosanan yang melanda hari ini. Sudah lama juga semenjak aku berpacaran dengan Kak Andrean, aku tak pernah keluar bersama teman-temanku.

Aku menggunakan pakaian casual dengan celana jeans dan baju kaos tumblr dengan jaket kanvas yang berwarna army. Kelihatan sangat simple dan elegant. 

Setelah merasa semua sudah siap, aku pun menuruni anak tangga dari kamar ke lantai bawah. "Ibu, aku keluar sama temen-temen ya? bentar aja gak sampek malem kok!" ijinku pada ibu yang saat itu sedang asyik menonton televisi di ruang tamu.

"Hati-hati nak yaa" Pesan ibu padaku sembari melemparkan seulas senyuman ke arahku. 

Aku tampak terburu-buru melangkahkan kaki menuju keluar rumah mengingat Bella dan Manik sudah menjemputku di depan rumah, jadi sangat tidak mengenakan jika mereka sampai menunggu lama hanya karena aku.  

Hari ini kami bertiga akan menghabiskan waktu bersama, kita akan menghabiskan waktu untuk nonton bioskop, Time Zone , shoping,  makan-makan dan masih banyak lagi kegiatan yang akan kami lakukan. 

Setelah sampai di depan rumah, Bella dan Manik sudah terlihat melambaikan tangannya kepadaku, aku bergegas mendekati mobil dan langsung masuk ke dalamnya.  Tanpa aba-aba apapun kami bertiga langsung menuju tempat yang akan kami kunjungi hari ini.

"Gimana kabar lo sama Kak Dena Bell?" Tanyaku pada Bella di tengah perjalanan.

"Biasa aja Nad, saat ini sih masih oke-oke aja, tapi gue berharap sih selamanya oke hahahaha" Jawab Bella santai tanpa mengalihkan pandangannya dari kemudi mobil.

"Nah lo nik? gimana kabar lo sama gebetan lo?"  Tanyaku sekarang ke Manik.

"Gue? hahahaha. Semoga bentar lagi jadian guys! Doain moga cepet ya wkwkwkw. Soalnya kita udah sering jalan bareng, udah sering sayang-sayangan di chating " Kata Manik bersemangat.

"Sumpah lo?" Kataku berbarengan dengan Bella.

"Iya lah, makanya gue bilang bentar lagi jadian!" kata Manik lagi dengan santai.

"Iyaa, gue doain deh, biar lo kagak galau-galau lagi. Biar kagak ngelus-ngelus pala gue muluk karena efek kurang belaian. " Cibir Bella terlihat menjijikan.

Kita pun tertawa lepas saat itu, Banyak cerita yang keluar dari mulut kami bertiga. Maklum Mahluk satu species berada di dalam satu kandang ya beginilah jadinya.

"Yuk turun, dah sampek nih" Celetuk Bella sembari melepas sabuk pengaman yang dari tadi menempel di tubuhnya.

"Okay, mari berlayar ke pulau diskon!!!" Jawab Bella. Bella adalah salah satu temanku yang paling Fashionable. Seleranya terhadap pakaian cukup terbilang oke. Diskon produk juga menjadi favoritnya, jadi ketika ada diskon produk yang dia suka, gak bakal dia lewatin sedikit pun. 

Kami pun mulai menjalankan misi sebagai seorang perempuan, Berburu diskonan sembari gosip-gosip tipis. Kami hampir menyusuri semua koridor mall dan tempat Sale yang ada di mall ini. 

Setelah kurang lebih 2 jam berlayar disini, rasa lelah mulai mengahadang kami bertiga.

"Gue laper, makan yuk!" Ajak Bella.

"Iya gue juga" Sahutku dan Manik hampir berbarengan.

Kami bertiga memutuskan untuk mencari tempat makan yang nyaman di sekitar sini.

"Makasi yaa, kalian berdua udah nemenin gue. Jadi gue kagak kesepian deh, gara-gara di tinggal Kak Andrean" kataku saat kami sudah sampai di sebuah tempat makan.

TANGIS atau TAWA (THE END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang