Diam

13 1 0
                                    

Kita telah kehabisan kata-kata
Kata hampir tiada di antara kita
Kata mulai bosan menemani kita
Dan kita lebih memilih sepi tanpa kata...
Kata2 sudah raib sirna atau lenyap
Entah  siapa yg memulainya duluan
Kau boleh merasa sakit..
Tapi selama ini akulah yang paling banyak menanggung sakit...
Di antara kita benar2 tidak ada yg terlepas dari rasa sakit...
Kita sma2 gemar berbagi dan menuang rasa sakit dibanding bahagia..
Entah siapa yang memulai duluan..
Kadang aku ingin menjadi kuat menjadi gila agar tidak terlihat menyedihkan
Namun lgi2 kau mampu menjatuhkanku.
Kau berdalih aku si pelaku dan kau korbannya..
Kau menuduh aku si penjahat dan si pengkhianat!..
Saat itu kata-kata mulai tumbuh di antara kita walau hanya kata makian..
Kata-kata telah tumbuh di antara kita meski hanya sebatas sindiran..
Kata-kata makian penuh benci ego dan amarah berhasil merasuki kita..
Kini kita dicandui kata2 sayang dari sekian lamanya sepi yang bertengger di antara kita...
Dan kini kata2 telah membabi buta di antara kita.. 
Penuh benci amarah dan saling menyalahkan..
Hingga pada akhirnya kita memang tak ditakdirkan untuk saling menyapa..
Dalam hening tanpa kata
Tanpa kasih
Tanpa cinta
Dan tanpa suara....

Jakarta, 06 agustus 2018

Dear you.. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang