" jangan hanya sekedar singgah, tetapi menetaplah untuk selamanya"
~KILAU PUTRI ABIGAIL~
i'd climb every mountain
and swim every ocean
just to be with you
and fix what i've broken
oh.. cause i need you to see
that you are the reason
ter dengar salah satu bait dari lagu itu
"suara siapa itu bagus banget" puji fajar
" iya ya" sambung teduh
fajar dan teduh pun medekati sumber suara, ternyata suara yang bagus itu adalah suara kilau, kilau mengikuti ekskul vocal disekolah ini,
didalam ruangan itu tak hanya ada kilau, tetapi ada dua orang perempuan lagi, dan satu pria, masing masing dari mereka memegang alat musik
ada yang memegang gitar, ada yang memegang drum dan satu lagi memegang saksofon
"ekh kak fajar," ucap salah satu perempuan itu kepada fajar
"masuk kak" perintah cewek itu
"iya" jawab fajar singkat
fahar dan teduh pun yang tadinya berdiri didepan pintu sekarang masuk kedalam ruangan itu
"ekh semua perkenalkan ini kak fajar kakak aku" ucap perempuan itu
"fajar" ujar fajar kepada semua orang
"dan ini teduh temen aku" sambungnya sambil memperkenalkan teduh
"teduh" ucap teduh kepada semua orang
" kak fajar dan kak teduh, ini teman teman aku, yang ini kilau, ini benua, dan ini rindu " ucap embun
"ekh kalian ngapain disini?" tanya fajar
"ini kami lagi latihan buat tampil, diacara malam besok" jawab kilau
"ouh" ucap fajar singkat
"iya tapi kurang personil, kurang dua orang" resah benua
"kakak aja ikut, kakak sama kak teduh" ajak embun
"hmm, gimanaya?" fikir fajar
"kamu mau nggak ?" tanya fajar kepada teduh
"aku ikut aja" jawab teduh
"yaudah kami ikut" ucap fajar
semua orang yang mendengar itu pun kegirangan
"sekarang kita mau nampilkan apa?" tanya fajar
"kita nyanyi aja, tapi musik nya dari kita" jawab rindu
" ok, sekarang kita latihan alat musik masing masing aja dulu" ucap fajar
" coba kamu dulu rindu mainkan seksofon kamu!" sambungnya
rindu pun menuruti apa yang disuruh oleh fajar tadi, dan dia memainkan seksofon nya itu
nada nada punkeluar dari seksofon yang dimainkan oleh rindu itu
"udah cukup, sekarang kamu benua mainkan drum mu" perintah fajar
sama hal nya dengan rindu, benua pun menuruti kehendak fajar
~
"cukup" perintah fajar
"sekarang kamu teduh mainkan biolamu" suruh fajar ke teduh
teduh pun memainkan biolanya dengan baik, sampai sampai semua orang baper termasuk dengan kilau
kilau menghayati setiap setiap melody yang keluar dari biola kecil teduh
~
"stop" perintah fajar
*bersambung
Bonus pict
Embun Putri Sanjaya
21, agustus, 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
TEDUH
Teen FictionBerawal dari tatapan itu, Kilau, melihat ada rasa yang berbeda, ia mulai mencari apa penyebab dari cowok itu mengapa ia begitu dingin, tak memperdulikannya, walaupun, ia tengah berada bersamanya. Sepertinya cowok blasteran Indonesia-Belanda itu, tid...