05 - Mini heart attack

2.3K 379 7
                                    

Yeri melirik sekilas 3 cowok dan 1 cewek yang mengekor di belakangnya dan Jungkook sejak tadi. Semakin merasa tak nyaman karena sejak awal Jungkook hanya diam berjalan di sampingnya.

Hingga Yeri baru saja ingin membuka bibirnya, Jungkook tiba-tiba bersuara, membuat Yeri seketika terdiam. Merasa pertanyaannya telah terjawab.

"Mereka temen gue"

Jungkook kemudian menoleh ke arah Yeri, "Gak apa kan mereka ikut?" Tanya cowok itu membuat Yeri langsung tersentak kaget.

"Hah?"

"Atau lo maunya jalan berduaan doang sama gue?"

Yeri mengerjapkan matanya. Tersadar dengan dirinya yang mendadak kelihatan kikuk. Gadis itu langsung mengalihkan wajahnya, mempercepat langkahnya hingga meninggalkan Jungkook yang terlihat mengangkat sudut bibirnya.

"Lucu"

***

Tak sadar hari mulai gelap, Yeri mungkin mulai terbiasa dengan lelucon dari teman-teman Jungkook yang beberapa kali telah menggelitik perutnya.

Menurut dia teman-teman Jungkook kelihatan baik dan welcome. Meskipun mereka setingkat di atas Yeri.

"Eh udah malam. Kook, antar Yeri pulang sono" kata si Eunha setelah melirik jam di HPnya. June yang duduk di samping Eunha ikut mengangguk membenarkan.

"Tau ntar lo kena potong mamanya kalau gak diantar balik sekarang" Mingyu ikutan nyeletuk.

Jungkook bangkit dari duduknya setelah melemparkan jaket jeans hitamnya ke pangkuan Yeri, lalu pergi begitu saja dengan kunci motor di tangannya.

Membuat Yeri jadi diam tertegun memandangi jaket jeans itu bingung.

"Itu dia pinjamin jaketnya buat lo pake" kata Chanwoo yang fokus main game. "Malam-malam gini dingin Yeri. Jadi pake aja gak apa" tambah Eunha.

Yeri tersenyum tipis, lalu meraih jaket jeans itu. Setelah pamit, gadis itu buru-buru menyusul Jungkook yang kini telah terduduk di atas motor sportnya.

Soal motor, Yeri baru sadar kalau semua cowok temannya Jungkook ternyata juga pake motor sport ya?

"Lo gak mau naik?" Tanya Jungkook tiba-tiba. Yeri mengerucutkan bibirnya, segera memakai jaket jeans punya Jungkook, lalu naik ke boncengan belakang.

"Pegangan. Gue mau ngebut soalnya udah malam" kata cowok itu membuat Yeri jadi bingung. Tadi pas pergi dia sama sekali tak pegangan karena cowok itu sama sekali tak mengebut. Tapi kalau sekarang, dia mau pegangan kemana??

Jungkook membuang nafasnya berat, lalu tangannya bergerak ke belakang, meraih masing-masing tangan Yeri dan melingkarkan di pinggangnya.

Apa cowok ini gak sadar kalau Yeri sekarang udah diam mati kutu dengan perlakuan manis cowok itu barusan?

Jungkook tersenyum tipis untuk sesaat, lalu segera melajukan motornya setelah berhasil melirik sekilas wajah Yeri yang tanpa sadar telah merona.

Pertanyaannya sekarang. Siapa yang gak kaget tiba-tiba diperlakukan manis seperti itu?

Bahkan kalau boleh jujur, Yeri baru saja mendapatkan mini heart attack.

***

a/n:
Mau kasih tau kalau ntar ada yang nanya kenapa ceritanya pendek-pendek.

Aku sengaja bikin pendek karena biasa kalau aku tulis panjang, keseringan feelsnya sama sekali gak dapet. Makanya jarang-jarang aku tulis cerita panjang.

Dan btw ini update spesial buat Kokoh Jungkook, hehehe.

Habede ya pemeran utama lapakku yang ini

Semoga cerita ini sukses, kamunya juga sukses. h3h3h3h3

Heart Shaker; Jeon JungkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang