Ekor mata Yeri bergerak, mengikuti kedatangan Jungkook dengan 1 kotak susu dan 1 kaleng kopi yang membuat cowok itu mendudukkan dirinya di hadapan Yeri, lalu meletakkan kotak susu itu di depan Yeri.
Yeri mengerucutkan bibirnya sebal, "Lo minumnya kopi, kok gue susu sih?" Katanya memprotes. Jungkook yang membuka kaleng kopinya itu kemudian menaikkan sebelah alisnya.
"Masih kecil harusnya minum susu" sahut cowok itu sengaja. Membuat Yeri menusukkan kesal sedotan ke kotak susu itu. Tapi habis itu tetap dia minum juga biarpun kesal.
"Oh ya kepala lo gak apa?"
Yeri mengangguk samar, "Gue kecil-kecil gini tangguh!" Ucapnya sok membanggakan diri. Jungkook langsung tersenyum remeh ke Yeri.
"Lo putus dari mantan lo dulu juga pasti nangis" katanya berniat mengejek, tapi justru membuat Yeri jadi mengerjap pelan.
"Gue gak pernah pacaran" aku Yeri jujur. Jungkook? Dia diam aja. Jelas kaget.
Zaman sekarang masih ada yang udah SMA tapi belum pernah pacaran?"Gue gak bohong" tambah cewek itu lagi dengan santai, lalu kembali menyeruput susu kotaknya lagi.
Hingga cewek itu tanpa sadar bergumam pelan untuk bertanya.
"Kalau lo? Pernah pacaran?"
Jungkook langsung tersentak pelan dan terdiam di tempatnya. Yeri kemudian meringis pelan begitu teringat dengan kejadian tempo hari tentang Jungkook yang katanya baru patah hati.
"Ah gue lupa pasti pernah ya"
Jungkook meletakkan kaleng kopinya asal, ikut menunduk memandangi tangannya yang terlipat tak nyaman. "Maksud lo soal gue sakit hati kemarin kan?" Tanya cowok itu membuat Yeri langsung mengangkat wajahnya, menatap cowok itu melongo.
"Gue gak pernah pacaran sama dia."
Yeri tanpa sadar melebarkan matanya. Kembali kaget oleh pengakuan cowok itu yang jelas mengejutkan baginya. Kalau gak pacaran.. kok bisa sampe patah hati gitu?
"Gue punya mantan lah jelas. Tapi gue gak pernah serius dengan mantan-mantan gue sebelumnya. Sampe gue ketemu Jisoo."
Oh Jisoo namanya. Yeri yakin, pasti sosok Jisoo itu cantik. Gak pernah lihat, tapi Yeri bisa dengar dari namanya.
"Dia yang muncul waktu gue sempat kabur dari rumah karena depresi" ucap cowok itu yang seketika membuat Yeri jadi membatu. Jungkook pernah kabur dari rumah?
"Dan dia yang membuat gue jadi lebih baik." Jungkook membuang nafasnya berat. Merasa sulit harus kembali masuk menerobos kenangan masa lalunya tentang bagaimana dia bertemu Jisoo.
"Kenapa gak kasih tau ke dia, kalau lo sayang sama dia?" Tanya Yeri tanpa sadar. Detik berikutnya gadis itu langsung tersentak dan menutup bibirnya rapat-rapat, tak lupa merutukki dirinya sendiri karena udah lancang.
"Gue pernah jujur, tapi ditolak." Jawab cowok itu terkekeh pelan. "Waktu gue mastiin perasaan gue lagi, dia bilang ke gue kalau dia bakalan pergi." Lanjut Jungkook yang tanpa sadar melemah di akhir. Mata Yeri jadi ikutan menyendu secara tanpa sadar. Membuat gadis itu kini merasa kasihan dengan cerita cowok itu.
"Dan setelah itu, hati gue mati."
Yeri menegak, memandang lurus Jungkook dengan tatapan yang tak bisa diartikan.
Sesuatu dalam dirinya bereaksi saat mendengar cowok itu berucap dengan pasrah tentang hatinya yang telah mati.
Seperti rasa sesak?
Yeri terdiam. Merundukkan wajahnya melemas begitu saja. Entah kenapa susu kotak yang tadinya terasa manis, secara perlahan menjadi hambar saat gadis itu kembali meminumnya.
Dan seperti terhipnotis, tangan Yeri mengepal. Kemudian langsung menyahut pelan, membuat sosok Jungkook jadi memandangnya kaget.
"Gue bisa hidupin lagi hati lo, kak."
Kemudian Jungkook merasakan hatinya bergetar. Semudah itu?
***
a/n:
HEHEHEHEHEHEHE Q SEMAKIN LAMA SEMAKIN MENJAUH BERLAYAR DENGAN KAPAL JUNGRI INI:(SAMPE RELA NGESTOP KERJA TUGAS DULU BUAT UPDATE.
Ntar malam kerjain lagi koks:>
KAMU SEDANG MEMBACA
Heart Shaker; Jeon Jungkook
Fanfiction2nd story of #KutilUnyuSquadSeries project Jungkook tak pernah serius jika menyangkut hati. Tapi tidak lagi. 20/10/2018 #1 - ffindonesia 11/03/2021 #4 - jungri © yoojune, 2018