I Don't Care (On Going)

Chapter 2

Happy Reading Minna~

.

.

.

Cklek

Blam

Seseorang berambut emo masuk kedalam sebuah apartemen mewah dengan menggendong pemuda mungil berambut kuning. Terlihat seorang pria berambut hitam panjang dikuncir kuda sedang menonton tv diruang santai. Posisi sofa yang membelakangi membuat pria itu harus menolehkan kepalanya kebelakang.

"Darimana saja kau Sasuke ?" Tanya pria itu atau sebut saja Uchiha Itachi, kakak Sasuke.

"Hn." Respon Sasuke sambil melenggang pergi kekamarnya dengan membawa Naruto.

Itachi mengernyit. "Siapa yang kau bawa itu ?"

"Bukan siapa-siapa." Jawab Sasuke.

"Ha-ah... Kau ini. Anak gadis orang kau bawa-bawa pulang sembarangan. Nanti kalau orang tuanya mencarinya bagaimana ?" Ujar Itachi yang tak tau dan asal menyebut saja kalau Naruto seorang gadis. Ya, wajar saja sih Itachi beranggapan begitu. Wong yang dilihat itu Naruto yang punya wajah bak malaikat manis. Tak usah jauh-jauh, Sasuke saja awalnya beranggapan begitu.

"Tidak lucu."

"Aku memang sedang tidak melucu kok." jawab Itachi kalem.

Blam

Sasuke masuk kekamarnya meninggalkan Itachi yang mesem-mesem sendiri karena melihat wajah imut Naruto yang sempat memandang polos ke arahnya tadi.

.

.

.

Sasuke menurunkan Naruto yang ternyata sangat ringan mengingat tubuh Naruto yang kecil. Mantel yang dikenakan Naruto sudah basah kuyub sehingga air yang sudah bersemayam(?) jadi menetes-netes membasahi lantai kamar Sasuke.

'Harus dibersihkan' inner Sasuke seraya memandang Naruto.

"Tunggu sebentar. Aku akan menyiapkan air hangat untuk air mandimu." Pesan Sasuke pada Naruto. Setelah itu ia memasuki kamar mandi yang memang sudah tersedia di kamarnya dan tak berapa lama keluar lagi.

"Airnya sudah siap. Kau sudah bisa mandi."

Naruto memandang Sasuke sebentar dan langsung mengalihkan pandangannya ke arah balkon dan hendak berlari menuju ke sana kalau saja Sasuke tak sigap menahannya dengan memeluk pinggang Naruto dari belakang.

"Kau mau kemana ? Jangan coba-coba lari. Kau harus mandi." Titah Sasuke membalikkan tubuh Naruto hingga menghadapnya.

"Ndi~...?" Tanya Naruto dengan gaya bicara anak kecil.

Sasuke mengangguk, melepaskan mantel Naruto dan membawanya ke kamar mandi namun baru saja masuk ke kamar mandi tiba-tiba saja Naruto berlari keluar kamar mandi dengan diiringi teriakan.

"Ndaaak auuu~~." Teriak Naruto berlari dengan tubuhnya yang bugil.

"Naruto !" Panggil Sasuke lumayan keras seraya mengejar Naruto yang sepertinya hendak menuju balkon kamarnya lagi.

"Ndak au ndi~~...!"

Beruntung karena Sasuke tinggi jadi punya kaki yang panjang membuatnya begitu mudah mengejar Naruto dan menangkapnya.

Grep

"Huweee ndak au ndi~~..." Jerit Naruto karena berhasil ditangkap Sasuke. Agar mudah membawanya kekamar mandi, Sasuke memanggul Naruto dibahunya seperti membawa karung beras.