* one year *

1K 87 5
                                    

" THE CODE "

SEHUN
&
LUHAN
.
.
.
.
.
.

" happy reading "

.
.
.
.
.
.

Masih di China, Sehun dan Luhan mereka benar-benar menghabiskan waktu liburan mereka menjelajahi negara tirai bambu itu.

Dan satu hari lagi mereka harus kembali lagi ke Korea, selain sekolah, mereka akan latihan untuk penampilan grup mereka nanti.

" jadi besok kalian sudah harus kembali yah, apa tidak bisa lebih lama lagi kalian di sini ?" tanya Mama Xi.

" maafkan kami Mama, tapi mau bagimana lagi, lain waktu Mama dan Baba harus mengunjungi kami, kalian baru sekali ke sana, itupun karna pernikahan Daddynya Sehun " jawab Luhan.

" kami akan usahakan oke, sekarang kalian mau kemana? " tanya Baba Xi.

" hannya jalan-jalan saja Ba, kami berencana aka makan malam di luar " jawab Luhan.

" baiklah, kalau begitu pulangnya jangan kemalaman, besok pagi kalian sudah harus di bandara "

" ne Ba, kalau begitu pamit " Luhan berjalan duluan menunu pintu utama, Sehun masih duduk di sofa ruang tamu.

" apa ada yang ingin kau bucarakan Sehun? " tanya Baba Xi.
" terimkasih sudah mengizinkan aku menginap di sini, Baba dan Mama sungguh baik, dan terimakasih juga karna merestuiku dengan Luhan, aku tidak bisa menjnjikan apa-apa kecuali mencintainya dan menjaganya, maaf jika aku membuat Baba dan Mama kecewa, tapi aku juga tidak bisa menyalahkan perasaanku, aku jatuh cinta padanya dan itu tidak di buat-buat, sekali lagi maafkan aku "

Sehun berdiri lalu membungkukkan badannya meminta maaf.
" duduklah Sehun " perintah Baba Xi.

" kau jangan tersinggung dengan sikap kami beberapa bulan yang lalu, Luhan sudah pasti menceritakannya kepadamu, setiap orang tua pasti menginginkan anaknya bahagia, bahagia Luhan selain kami adalah kau, jadi pertanggung jawabkanlah kata-katamu, dan jika suatu saat Luhanlah yang menyakitimu, kami meminta maaf untuk itu " jelas Baba Xi.

" Luhan tidak akan seperti itu Ba, dan aku akan baik-baik saja " jawab Sehun.

" bagulah kalau begitu, ya sudah sana, dia pasti menunggumu " kata Baba xi.
" kalau begitu aku pamit " Sehun sekali lagi membungkuk dan berlalu dari ruangan itu.

Mama Xi memandangi suaminya.
" ada apa denganmu sayang? " tanya Mama Xi heran melihat perubahan wajah suaminya.

" keputusan sulit memang, melihat kesungguhannya, aku jadi merasa bersalah kepada Luhan, bahkan tangan ini pernah menamparnya, aku bukan ayah yang baik, bahkan Sehun sudah menjadi orang nomor satu yang disayangnya " ujar Baba Xi.

" jangan berkata seperti itu, kau adalah ayah terhebat, kita memiliki tempat khusus dihatinya, dan Sehun, kau benar dia begitu tulus, anak yang baik dan tampan sepertinya seharusnya memiliki kekasih seorang wanita yang sepadan dengannya, tapi cintanya memilih Luhan kita, kita tidak bisa menolak kenyataan sayang, lebih baik kita berdoa saja supaya mereka bahagia " jelas Mama Xi.

" kau benar Nyonya Xi, sekarang apa kau mau makan malam di luar denganku? " tawar Baba Xi.

" sepertinya kau mulai seperti Sehun " jawab Mama Xi.
" anak itu membuatku teringat akan masa mudaku, saat aku begitu tergila-gila kepadamu, dan Babamu saat itu juga melarangku untuk mendekatimu, tapi aku berhasil meyakinkan mereka, Mama mu saat itu begitu baik kepadaku " kenang Baba Xi.

THE CODE ( HUNHAN) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang