O6. Gak tepat

3.5K 408 13
                                    

Felix & Nancy
"FWB"

Belajar menghargai karya orang lain ya.
Targetnya 10 vote ya, hehehe

Setelah marah-marahan dua hari yang lalu, Felix ngajak gue jelan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Setelah marah-marahan dua hari yang lalu, Felix ngajak gue jelan. Aslinya gue masih males banget ketemu dia, tapi karena dipaksa-paksa akhirnya gue mau.
Rencananya kita mau makan habis itu nonton, gue sih iya-iya aja, selama gratis mah ayok aja gue.

Sekarang gue sama Felix lagi ada di restoran jepang. Gue sih yang minta di sini, soalnya pengen makan makanan jepang gitu. Udah beberapa bulan gak makan masakan jepang.

"Masih marah gak?" gue ngelirik ke arah Felix sambil makan sushi.

"Ya menurut lo aja gimana!" jawab gue ketus campur ogah-ogahan.

"Udah jangan gue elo deh, gak enak tau!" kata Felix sambil cemberut ke gue, lah ini kok malah dia yang ngambek sekarang.

"Iya-iya!" jawab gue singkat.

"Gitu dong, oh iya mau nonton apa nih kita?"

"The nun!" jawab gue semangat, Felix senyum sambil ngacakin pelan rambut gue.

Tuh kan, entah kenapa gue gak bisa marah lama-lama sama Felix. Perlakuan dia ke gue beneran bikin gue luluh dan lupain semua kejadian yang bikin gue marah sama Felix. Gue semakin takut kalau gue terlalu jatuh sama dia.

Udah selesai makan, gue sama Felix langsung aja beli tiket buat nonton the nun. Film horor yang satu ini gue gak boleh ketinggalan, soalnya Siyeon, Heejin sama Eunbin udah nonton masa gue enggak sih.

Karena filmnya masih 20 menit lagi, gue sama Felix mau beli cola sama popcorn dulu. Menu wajib pas nonton film. Selesai beli gue sama Felix duduk-duduk sebentar, soalnya sedikit pegel juga tadi berdiri beli tiket sama makanan ini.

Pas gue sama Felix lagi duduk manja, Felix ngerangkul gue sesekali kita bercanda gitu.

"Felix?" Felix langsung lepasin rangkulannya sama gue, dan gue langsung auto diam disitu.

"Rachel, kamu sama siapa di sini?" tanya Felix santai banget.

Iya, jadi Rachel itu pacar Felix dan sekarang gue sama Felix lagi terciduk berduaan. Sumpah gue panik-panik ajaib tapi Felix mukanya biasa aja

"Kamu sama siapa?" tanya Rachel sambil nunjuk gue pake dagunya.

"Sama sahabat aku, namanya Nancy," jawab Felix sambil ngerangkul gue lagi.

Gue lihat ekspresi gak enak dari Rachel ,dan lagi tatapan bencinya cewek itu ke gue.

"Oh, gue Rachel," kata Rachel memperkenalkan dirinya tanpa senyum atau pun salaman sama gue, ya gue sih gak peduli juga sama dia.

"Kamu sama siapa Chel?" tanya Felix lagi.

"Aku sama Yena, kita abis belanja sih," kata Rachel, terus maju narik Felix dari gue dan cium bibir Felix gitu aja.

"Aku pulang dulu ya sayang," kata Rachel selanjutnya, terus peluk Felix dan pergi dari situ.

Sedangkan gue kayak orang bego yang diam aja gak bergerak, gue lihat seenak itu Rachel cium Felix dan peluk Felix di depan umum. Ya gak salah juga, mereka pacaran beda dengan gue sama Felix.

 Ya gak salah juga, mereka pacaran beda dengan gue sama Felix

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[1] Friend with benefitTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang