19

1.4K 89 1
                                    

aku sampai di apartemen yang ditunjukkan oleh Jin.

sungguh, apartemen ini keren sekali,ini terlalu keren untuk ukuran anak SMA...

O_o!

aku masuk ke lobi apartemen dan menaiki lift menuju kamar nomor '9'.
aku menekan bel dan berbicara pada interphonenya,

"Taeeeee~~ main yuk~~"

tapi tidak dibuka. kucoba lagi, tetap tidak dibuka juga.

bagaimana nih? masa aku harus menunggu disini sampai Tae keluar?!
aku mencoba membuka pintu, dan ternyata pintunya tidak dikunci.
dasar Taehyung.. bagaimana kalau ada maling masuk?

pacarku yang bodoh...

aku masuk ,"permisii....."

tapi tidak ada orang sama sekali. yah, jelas saja sih tidak ada orang Tae kan tinggal sendiri.

apakah dia membuat makanan dan mencuci baju sendiri selama ini? aku tak bisa membayangkan Taehyung memasak ataupun mencuci...

aku melepas sepatuku dan meninggalkannya di atas keset, lalu aku masuk melewati ruang tamu dan dapur, mengarah ke kamar yang berada di pojok.

saat aku membuka pintu kamar, betapa terkejutnya aku menemukan Taehyung sedang tertidur di lantai. dan bukan itu saja, dia masih memakai baju seragam yang kemarin dia pakai! berarti dia langsung rubuh tanpa mampu melepas bajunya! oh ya ampun Taehyung!!

"Taeeeeee!!!" teriakku sambil berlari ke arah Taehyung.

"uh.. huh? Rae.. Raehwa?" tanya Taehyung masih dalam keadaan setengah sadar.

"iya ini aku! kamu tidak apa2?!"

aku menaruh tanganku ke dahi Taehyung. ya ampun, dia panas sekali.

"hei, ayo naik ke kasur." kataku, mengalungi tangan kanannya ke bahuku.

Taehyung mengerang dan berusaha membuat tubuhnya berdiri. aku membimbingnya naik ke kasur dan menidurkannya.
pertama, dia harus mengganti baju dulu. bisa2 Tae tambah sakit memakai baju yang lembab begini.

aku membuka lemari pakaian Taehyung dan meraih apapun yang bisa kujangkau.
lalu kubawa bajunya kepada Taehyung,

"Taee, hei, kamu bisa mendengarku? kamu harus ganti baju." Tae tak bergeming.
kurasa aku yang harus menggantikan baju untuknya (tolong jangan anggap aku mesum).

lalu aku mulai membuka kancing baju Tae satu per satu, ukh sial! six pack?! tak kuduga! pantas saja aku merasa perutnya kencang sekali saat aku memeluknya.

saat aku mengobati punggungnya dulu, aku tak bisa melihat tubuhnya dengan jelas lantaran gelap. tapi sekarang, aku bisa melihat dengan jelas! kupikir Tae langsing saja, tak kuduga ternyata dia berotot begini.. wuih!!! suit suit!!

Raehwa! fokus! fokus! kau tidak boleh begini! Taehyung sedang sakit!

setelah aku berhasil membuka kemeja Taehyung, aku memakaikan T-shirt yang tadi kuambil.

nah, inilah saatnya... aku.. harus.. membuka.. celananya...

ukh, aku akan menutup mataku. eh tidak tidak, kalau menutup mata bagaimana bisa aku menggantinya?

ah sudahlah! tak ada waktu berpikir! terobos saja!

baru saja aku bermaksud membuka kancing celana Tae, tapi dia menangkap tanganku.

"kamu kira kamu mau ngapain...?" kata Taehyung tentu saja masih dalam keadaan setengah sadar.

"eh a- aku-"

Boyfriend-KthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang